Bikin Halusinasi, Dokter Sebut Efek Kecubung Mirip dengan Ganja

Ilustrasi ganja.
Sumber :
  • yahoo news

JAKARTA – Tanaman kecubung belakangan ini membuat heboh media sosial. Hal ini lantaran kabar puluhan warga Banjarmasin yang masuk rumah sakit jiwa (RSJ) karena diduga konsumsi kecubung berlebihan sehingga mengalami keracunan, dan beberapa di antaranya meninggal.

Berkebun Ganja di Rumah, Dua Warga Lombok Diciduk Polisi

Meski belakangan diketahui bahwa warga tersebut mengonsumsi pil putih tanpa merek, tetapi tidak menghilangkan fakta bahwa kecubung mempunyai efek berbahaya pada tubuh. Scroll untuk info selengkapnya, yuk!

Psikiater Konsultan Adiksi RSJ Sambang Lihum, Banjarmasin, Dr Firdaus Yamani SpKJ(K) mengatakan, efek konsumsi kecubung hampir mirip dengan ganja. Namun, keduanya mempunyai kandungan yang berbeda.

2 Remaja Nekat Budidaya Ganja di Atap Rumah, Polisi Temukan Pohon Ganja Setinggi 1 Meter

Psikiater Konsultan Adiksi RSJ Sambang Lihum, Banjarmasin, Dr Firdaus Yamani

Photo :
  • Viva/Siska Permata Sari

"Kecubung dengan ganja itu efeknya sama sama halusinogenik, menyebabkan halusinasi visual atau pengelihatan, bicara meracau, dan gelisah. Jadi efeknya hampir sama dengan ganja, tetapi kandungan di dalamnya berbeda," ujarnya dalam Media Briefing secara daring pada Jumat, 19 Juli 2024.

Efek Positif Konsumsi Ganja

Dia menjelaskan, kecubung mengandung senyawa alkaloid tropan seperti atropin, skopolamin, dan hiosiamin. Berbeda dengan ganja yang mempunyai kandungan cannabinoid.

Perbedaan lainnya yakni pada reaksi fisik orang yang mengonsumsinya. Pada kecubung misalnya, ada reaksi fisik seperti suhu tubuh meningkat, tekanan darah naik, dan apabila dikonsumsi jangka panjang bisa menyebabkan kerusakan pada otak.

"(Kecubung) bila dikonsumsi dalam jangka panjang bisa menyebabkan kerusakan pada otak yang lebih berat, sehingga bisa mengalami gangguan jiwa atau menjadi ODGJ. Halusinasi berkepanjangan, perilaku kacau, dan fungsi kognitif yang menurun," ujarnya.

Dr Firdaus juga menerangkan efek keracunan konsumsi kecubung selain halusinasi. Mulai dari fotopobia atau takut pada sinar matahari, suhu tubuh meningkat, aritmia, iritabilitas atau gelisah, disorientasi, hingga kejang dan depresi sistem pernapasan.

Jika sudah parah, atau mengalami depresi sistem pernapasan, maka korban keracunan ini bisa meninggal dunia. 
Jadi, kata dia, bila keracunan kecubung sebaiknya diatasi dengan cara dimuntahkan atau banyak minum air putih.

"Tetapi bila sudah ada gejala denyut jantung cepat, suhu badan meningkat atau sesak napas segera dibawa ke rs terdekat yang ada dokter jiwanya, dokter penyakit dalam dan anastesi, sehingga bisa mendapatkan pertolongan untuk menyelamatkan pasien."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya