Mengenal Telur Bebas Sangkar dan Manfaat Kesehatannya bagi Konsumen

Telur ayam (ilustrasi)
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA Lifestyle – Telur Bebas Sangkar (Free Range Eggs) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan telur yang dihasilkan dari burung yang hidup di luar ruangan, di area yang memungkinkan mereka untuk bergerak bebas dan mencari makanan sendiri. 

Antusias Sambut Kedatangan Presiden Prabowo, Ibu-ibu KBRI Peru Siapkan Makanan Khas Indonesia

Dihimpun dari berbagai sumber, telur yang dihasilkan oleh hewan yang hidup di luar ruangan memiliki kualitas yang lebih baik. Kandungan nutrisi seperti protein, lemak, dan vitamin yang lebih tinggi karena burung tersebut makan makanan yang lebih sehat dan alami. Scroll lebih lanjut ya.

Sementara itu, sebuah riset menunjukkan bahwa konsumen global semakin khawatir tentang kualitas dan standar produk makanan. Temuan tersebut menekankan bahwa kesejahteraan ayam selama produksi telur adalah faktor penting bagi konsumen.

Siapa Bilang Penderita Diabetes Tak Boleh Makan Nasi Padang? Begini Triknya Menurut Ahli Gizi

Mereka ingin memastikan bahwa ayam tidak menderita dalam proses tersebut. Saat ini, lebih dari 500 perusahaan makanan global, termasuk 50 di Asia, telah berkomitmen pada kebijakan bebas sangkar.

Pria Bakar Kalori Lebih Cepat dari Wanita, Ini Nutrisi yang Wajib Dikonsumsi Setiap Hari

Di Indonesia pada tahun 2022, sekitar 370 juta ayam petelur dikurung dalam sistem sangkar konvensional. Menurut Act For Farmed Animals (AFFA), sistem ini tidak hanya kejam tetapi juga berisiko bagi kesehatan masyarakat. 

Studi dari Otoritas Keamanan Pangan Eropa menunjukkan bahwa prevalensi Salmonella lebih tinggi pada sistem sangkar dibandingkan dengan sistem bebas sangkar. Salmonella adalah penyebab utama penyakit bawaan makanan, menunjukkan bahwa sistem kurungan tidak hanya menimbulkan kekejaman pada hewan tetapi juga meningkatkan risiko kontaminasi bakteri, menjadi ancaman signifikan bagi konsumen dan keamanan pangan.

Ilustrasi ayam, ternak ayam, ayam potong

Photo :
  • AP Photo/Focke Strangmann

Baru-baru ini, AFFA unjuk rasa agar salah satu produsen untuk mengadopsi kebijakan global telur bebas sangkar. Kampanye ini adalah bagian dari gerakan global yang diorganisir oleh Open Wing Alliance, koalisi yang terdiri dari lebih 95 organisasi di 70 negara yang berkomitmen mengubah praktik kejam dalam industri telur.

“Sistem sangkar, dianggap sebagai salah satu sistem paling kejam terhadap hewan, dan telah dilarang di banyak negara di seluruh dunia. Lebih dari 4.000 perusahaan telah memiliki berkomitmen untuk mengubah rantai pasok mereka, ke 100% telur bebas sangkar. Kami mendesak Kewpie untuk mengambil langkah penting ini”, kata Elfha Shavira, Manajer Kampanye AFFA.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya