Hindari Kematian Mendadak dengan Kontrol Kesehatan Jantung Anda, Ini yang Perlu Dilakukan

Ilustrasi serangan jantung
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Kasus mati mendadak atau kematian mendadak dapat disebabkan oleh berbagai faktor kesehatan yang sering kali tidak terdeteksi sebelumnya. Namun, serangan jantung menjadi salah satu penyebab banyaknya orang mati secara mendadak.

Siapa Bilang Penderita Diabetes Tak Boleh Makan Nasi Padang? Begini Triknya Menurut Ahli Gizi

Di mana serangan jantung ini terjadi karena adanya penyumbatan tiba-tiba pada arteri koroner yang mengurangi aliran darah ke jantung. Oleh karena itu, mengontrol kesehatan jantung adalah kunci untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan dan mencegah penyakit kardiovaskular.  Berikut adalah beberapa kebiasaan sehari-hari yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan jantung.

Apa saja? Scroll untuk  baca artikel selengkapnya berikut ini dilansir dari berbagai sumber;

Biaya Tersembunyi Diabetes Tipe 2 Bisa Jadi Beban Finansial Berat

Makan Makanan Sehat

Jangan Malu Kentut! Ini 5 Manfaat Kentut yang Akan Membuat Kamu Lebih Sehat
  • Pilih Lemak Sehat: Konsumsi lemak tak jenuh seperti yang terdapat dalam minyak zaitun, alpukat, dan ikan berlemak (seperti salmon dan tuna).
  • Batasi Lemak Jenuh dan Trans: Kurangi konsumsi lemak jenuh dan hindari lemak trans yang biasanya terdapat dalam makanan olahan dan gorengan.
  • Perbanyak Serat: Makan banyak buah, sayuran, biji-bijian utuh, dan kacang-kacangan untuk asupan serat yang baik bagi jantung.
  • Kurangi Gula dan Garam: Hindari makanan dan minuman yang tinggi gula dan garam, seperti makanan olahan dan minuman bersoda.

Aktif Secara Fisik

  • Olahraga Rutin: Lakukan setidaknya 150 menit aktivitas aerobik intensitas sedang atau 75 menit aktivitas aerobik intensitas tinggi setiap minggu, seperti berjalan cepat, berlari, bersepeda, atau berenang.
  • Latihan Kekuatan: Sertakan latihan kekuatan dua kali seminggu untuk meningkatkan kesehatan otot dan tulang.
  • Hindari Merokok dan Alkohol Berlebihan:

Berhenti Merokok:

  • Merokok adalah faktor risiko utama penyakit jantung. Berhenti merokok dapat meningkatkan kesehatan jantung secara signifikan.

Batasi Konsumsi Alkohol

  •  Jika Anda minum alkohol, lakukan dengan bijaksana. Untuk wanita, batasi hingga satu minuman per hari, dan untuk pria, hingga dua minuman per hari.

Kelola Stres

  • Teknik Relaksasi: Gunakan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan untuk mengurangi stres.
  • Aktivitas Menyenangkan: Luangkan waktu untuk hobi dan aktivitas yang Anda nikmati untuk membantu mengurangi stres.

Tidur yang Cukup

  • Tidur Berkualitas: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas setiap malam, sekitar 7-8 jam.
  • Rutin Tidur: Cobalah tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari untuk membentuk pola tidur yang baik.

Jaga Berat Badan Sehat

  • Indeks Massa Tubuh (BMI): Pertahankan BMI dalam rentang sehat, yaitu antara 18,5 dan 24,9.
  • Pengukuran Lingkar Pinggang: Jaga lingkar pinggang dalam batas yang sehat, yaitu kurang dari 102 cm untuk pria dan kurang dari 88 cm untuk wanita.

Pantau Tekanan Darah dan Kolesterol

  • Pemeriksaan Rutin: Periksa tekanan darah dan kadar kolesterol secara rutin dan ikuti anjuran dokter untuk menjaga keduanya dalam rentang yang sehat.
  • Pengobatan yang Diresepkan: Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi, ikuti pengobatan yang diresepkan oleh dokter dan jangan lewatkan dosis.

Hindari Duduk Terlalu Lama

  • Aktif di Tempat Kerja: Jika Anda bekerja di depan komputer, pastikan untuk berdiri, meregangkan tubuh, atau berjalan-jalan sebentar setiap jam.

Hindari Makanan Olahan

  • Masak Sendiri: Cobalah memasak makanan sendiri sehingga Anda dapat mengontrol bahan-bahan yang digunakan dan memastikan makanan yang lebih sehat.

Jadi, Anda harus bisa menerapkan kebiasaan-kebiasaan sehat ini dalam rutinitas harian Anda dapat secara signifikan meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan sebelum memulai program kesehatan atau olahraga baru, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya