Selain Ampuh Merontokan Berat Badan, ini 7 Manfaat Diet Tepung yang Menarik Diketahui
- Pixabay
VIVA Lifestyle – Di era modern ini, diet menjadi salah satu gaya hidup yang banyak diminati untuk menjaga kesehatan dan mencapai berat badan ideal. Salah satu jenis diet yang sedang populer adalah diet tepung.
Diet tepung pada dasarnya adalah pola makan yang membatasi atau menghilangkan konsumsi makanan yang mengandung tepung terigu, terutama tepung putih yang telah diolah. Tepung terigu putih ini banyak ditemukan pada roti, pasta, mie, kue, dan berbagai makanan olahan lainnya.
Meskipun terkesan ekstrem, diet tepung ternyata menawarkan berbagai manfaat menarik, lho! Berikut 7 manfaat diet tepung yang menarik untuk diketahui:
Manfaat utama diet tepung adalah membantu menurunkan berat badan. Makanan yang terbuat dari tepung terigu putih umumnya tinggi kalori dan rendah serat. Hal ini dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan rasa lapar yang cepat kembali, sehingga mendorong konsumsi kalori berlebihan.
Dengan mengurangi atau menghilangkan asupan tepung, Anda dapat secara signifikan mengurangi kalori harian dan membantu tubuh membakar lemak sebagai sumber energi utama, sehingga berat badan pun turun.
2. Mengontrol Kadar Gula Darah
Produk olahan tepung terigu putih memiliki indeks glikemik tinggi, yang berarti dapat menyebabkan lonjakan gula darah dengan cepat. Hal ini meningkatkan risiko diabetes tipe 2 bagi individu yang rentan.
Diet tepung membantu mengontrol kadar gula darah dengan mengurangi konsumsi makanan tinggi indeks glikemik dan meningkatkan asupan serat dari sumber lain.
3. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Serat yang terkandung dalam tepung terigu utuh dan alternatif tepung lainnya seperti tepung almond, tepung kelapa, dan tepung singkong dapat membantu melancarkan pencernaan.
Konsumsi serat yang cukup membantu mencegah sembelit, mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus, dan menjaga kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
4. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Diet tepung yang dikombinasikan dengan pola makan sehat lainnya dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.
Pengurangan konsumsi makanan olahan tepung terigu putih yang tinggi lemak jenuh dan trans dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.
5. Meningkatkan Energi dan Mood
Lonjakan gula darah yang diakibatkan oleh konsumsi makanan tinggi indeks glikemik dapat menyebabkan kelelahan dan perubahan suasana hati.
Diet tepung membantu menstabilkan kadar gula darah, sehingga Anda merasa lebih berenergi dan stabil secara emosional.
6. Mempercantik Kulit
Diet tepung dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit. Konsumsi makanan olahan tepung terigu putih yang tinggi gula dan karbohidrat olahan dapat menyebabkan peradangan dan jerawat.
Dengan mengurangi konsumsi tepung dan meningkatkan asupan buah-buahan, sayur-sayuran, dan protein, kulit Anda akan mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk tetap sehat dan bercahaya.
7. Membantu Mengatasi Depresi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet rendah karbohidrat, seperti diet tepung, dapat membantu meringankan gejala depresi.
Hal ini diduga karena diet tepung membantu menstabilkan kadar gula darah dan meningkatkan produksi hormon serotonin yang berperan dalam mengatur suasana hati.
Diet tepung dapat menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan, meningkatkan kesehatan, dan mendapatkan berbagai manfaat lainnya. Ingatlah untuk selalu berkonsultasi dengan profesional kesehatan dan menerapkan pola makan yang seimbang untuk hasil yang optimal.
Pastikan untuk tetap mengonsumsi makanan bergizi seimbang dari berbagai sumber, seperti protein, lemak sehat, buah-buahan, dan sayur-sayuran. Selain itu, penting untuk melakukan olahraga secara teratur untuk memaksimalkan manfaat diet tepung.