Waspada! 5 Nyeri Tubuh Ini Bisa Jadi Tanda Serangan Jantung, Segera Ke Dokter!

Ilustrasi serangan jantung
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Lifestyle  – Gejala serangan jantung selalu bervariasi, mulai dari nyeri dada parah yang khas, nyeri ringan yang tidak khas, hingga terkadang tidak nyeri sama sekali. Meskipun tidak semua nyeri pada tubuh mengindikasikan serangan jantung, jenis nyeri tertentu, terutama bila dialami bersamaan dengan gejala lain, bisa menjadi tanda peringatan potensial.

Jangan Main-Main, Dampak Fatal dari Mengerok Pasien yang Alami Serangan Jantung

Dilansir dari Times Of India, Minggu, 26 Mei 2024, berikut lima jenis nyeri pada bagian tubuh yang mungkin mengindikasikan serangan jantung:

- Nyeri Dada: Gejala serangan jantung yang paling umum adalah nyeri atau ketidaknyamanan pada dada. Rasanya seperti tertekan, sesak, diremas, atau berat. Nyeri bisa terjadi di sisi kiri atau tengah dada.

Menumpuknya Lemak di Perut Bisa Jadi Alarm Bahaya untuk Kesehatan jantung

- Nyeri Lengan: Nyeri atau ketidaknyamanan pada salah satu atau kedua lengan, sering kali menjalar dari dada ke lengan kiri, merupakan kemungkinan tanda serangan jantung. Terkadang rasa sakit bisa menjalar ke bahu dan punggung.

- Sakit Tenggorokan dan Rahang: Beberapa orang mungkin mengalami nyeri di tenggorokan atau rahang bawah, terutama saat berjalan atau berolahraga. Ini mungkin terasa seperti sakit gigi, sensasi tercekik, atau tekanan di leher.

Pasien Kanker Alami Nyeri Luar Biasa, Ternyata Ini Penyebabnya

- Sakit Perut: Nyeri di perut bagian atas terkadang bisa mengindikasikan serangan jantung. Mungkin terasa seperti nyeri, sesak, atau tertekan dan mungkin berhubungan dengan muntah.

- Tidak ada rasa sakit: Sekitar 10 persen serangan jantung mungkin terjadi menyebabkan rasa sakit yang sangat ringan atau tidak ada sama sekali. Hal ini disebut silent myocardial ischemia dan lebih sering terjadi pada penderita diabetes, orang lanjut usia, dan pasien neuropathy.

Gejala Berbeda

Penting untuk mengingat serangan jantung itu gejalanya muncul secara berbeda pada setiap orang, sehingga tidak semua orang mengalaminya dengan cara yang sama. Jika seseorang mengalami gejala-gejala ini, terutama jika gejalanya parah atau terus-menerus atau disertai dengan berkeringat, pusing, dan rasa cemas, ia harus segera mencari pertolongan medis.

Beberapa tes sederhana dan cepat, seperti ECG, ECHO, dan titer darah, dapat dengan mudah membantu membedakan nyeri jantung dari jenis nyeri lainnya. Jika terjadi serangan jantung, tindakan cepat dapat menyelamatkan otot jantung dari kerusakan dan mencegah kematian akibat penyakit jantung.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya