Bukan Cuma Mengencangkan Otot, Pilates Ternyata Bikin Awet Muda, Kok Bisa?
- Pixabay/ Meng Tang
JAKARTA – Pilates merupakan salah satu olahraga yang kini sedang menjadi tren karena mudah dilakukan oleh orang dari berbagai kalangan usia. Pilates bisa menjadi bentuk latihan aerobik dan non-aerobik yang memerlukan konsentrasi dan fokus karena tubuh digerakkan melalui rentang gerakan yang tepat.
Dalam pilates, otot bekerja secara teratur tanpa aktivitas yang berat sehingga tidak membuat keluar banyak keringat atau tenaga yang dalam. Latihan ini terdiri dari berbagai sesi biasanya pengulangan gerakan sebanyak 10 kali dalam kurun waktu 45-90 menit saja.
Olahraga Pilates.
- VIVA/Isra Berlian
Siapa sangka latihan yang dilakukan di atas matras dengan bantuan alat-alat ini ternyata juga bisa membuat penampilan jadi lebih awet muda. Hal ini didasari pada fungsi pilates itu sendiri yang dapat mengencangkan otot dan membuat badan semakin bugar sehingga usia tubuh bisa terlihat lebih muda dari pada usia sebenarnya.
"Pilates sangat membantu membuat awet muda karena bisa menjaga massa otot supaya lebih terjaga. Semakin tua, massa otot semakin menurun dan kita semakin bungkuk karena tulang belakang memendek," terang Alitia Marsaban, seorang Instruktur Pilates, dalam tayangan Hidup Sehat TVONE, Kamis 22 Februuari 2024.
Latihan yang satu ini sangat dianjurkan bagi setiap orang yang ingin mengencangkan massa ototnya. Bahkan semakin tua, semakin dianjurkan untuk mulai menjalani latihan pilates secara rutin supaya massa otot tetap terjaga.
Tidak hanya soal mempertahankan massa otot, latihan pilates juga menjaga fleksibilitas dan mobilitas sendi. Sehingga, latihan ini sangat cocok untuk orang yang mengalami masalah kesehatan sendi.
"Lebih tua melakukan pilates lebih baik karena dia bisa mempertahankan massa otot, tetap fleksibel serta mobilitas sendi, karena semakin tua mobilitas sendinya semakin terbatas," ujarnya.
Lebih lanjut, latihan pilates bukan hanya bermanfaat untuk kesehatan otot dan sendi tetapi juga baik dalam latihan pernapasan. Saat melakukan latihan pilates dengan alat, napas perlu diatur seirama dengan gerakan yang dilakukan. Untuk itu, diperlukan konsentrasi yang tinggi supaya ritme pernapasan lebih teratur.
"Tanpa napas yang bik jadi ngos-ngosan atau gerakannya nggak konsisten. Jadi di pilates napas sangat penting karena bisa lebih mindful dan terkontrol gerakannya supaya bisa mendapatkan goal exercisenya," ucap Alitia.
Duh, Konsumsi Protein Masyarakat Indonesia Jauh di Bawah Negara ASEAN
Salah satu sumber protein nabati terbaik adalah kacang kedelai. Kedelai mengandung semua jenis asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh.
