Penis Bau? Hati-hati, Bisa Sebabkan Masalah Serius Ini

Ilustrasi penis.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA LIFESTYLE – Membicarakan daerah intim seperti penis mungkin cukup tabu di kalangan masyarakat. Namun ada beberapa masalah serius yang perlu Anda cari tahu termasuk soal kondisi kesehatan penis. 

Bisakah Terapi Stem Cell Sembuhkan Pengapuran Tulang?

Ada satu kondisi tertentu yang mungkin perlu pria perhatian terkait dengan penis mereka, yakni soal aroma kurang mengenakkan di penis mereka. Scroll lebih lanjut ya.

Kondisi ini disebut 'cheesy penis syndrom' atau dalam istilah medis dengan smegma. Lantas apa itu smegma? Melansir laman Dailystar, seorang dokter dari UK Care Guide, Dr. Lawrence Cunningham, mengungkap smegma adalah zat alami yang berasal dari sel kulit mati, minyak, dan cairan tubuh lainnya. Ini umumnya ditemukan pada alat kelamin, terutama pada pria di bawah kulup.

Jangan Putus Asa! Meski Harus Jalani Pengobatan Seumur Hidup, Tingkat Kesuksesan Penanganan Talasemia Capai 95 Persen

"Smegma terjadi karena proses penumpahan kulit alami tubuh. Sel-sel kulit di area genital cenderung mati dan beregenerasi dengan cukup cepat. Jika sel-sel mati ini tidak dibersihkan dengan benar, mereka dapat menumpuk dan bercampur dengan minyak alami tubuh. Inilah yang mengarah ke smegma."

Apa Penyebab Bau di Kamar Mandi? Ini 7 Hal yang Mungkin Tak Kamu Sadari!

Disebut sebagai cheesy penis syndrom, aroma yang dihasilkan ini diketahui memiliki bau yang sangat busuk seperti keju basi. Profesional medis menjelaskan, istilah 'cheesy penis' berasal dari penampilan dan konsistensi smegma, yang dapat mirip dengan keju lunak. Smegma juga memiliki bau yang bisa sangat kuat jika tidak dibersihkan secara teratur dengan benar.

Di sisi lain, smegma ini juga dapat mempengaruhi kesehatan. Dokter mengatakan bahwa penumpukan smegma yang terus-menerus dapat menyebabkan infeksi dan peradangan, termasuk balanitis di mana penis menjadi merah dan bengkak.

Ilustrasi penis

Photo :
  • Pixabay

"Smegma ini adalah zat alami yang dapat menumpuk di tubuh siapa pun, terlepas dari aktivitas seksual. Kesalahpahaman kemungkinan muncul karena dapat berkontribusi pada kondisi yang sering dikaitkan dengan aktivitas seksual, seperti infeksi jamur,” kata dia.

Dia melanjutkan meski dalam prakteknya,smegma itu sendiri tidak berbahaya, tetapi jika dibiarkan tidak bersih, ini dapat menyebabkan iritasi, peradangan, dan infeksi. Yang umum disebut balanitis.

"Namun, perlu ditambahkan bahwa meskipun itu bukan PMS, smegma dapat menciptakan lingkungan yang mengarah pada pertumbuhan bakteri dan ragi, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya,” ujarnya.

Ilustrasi penis.

Photo :
  • Doc. Unsplash

Selain menganggu kesehatan, masalah smegma juga mempengaruhi kehidupan seks seseorang. Smegma bisa membuat perjalanan yang tidak nyaman dan dapat membuat pasangan menjauh karena bau yang dihasilkan.

"Saya telah menemukan bahwa smegma dapat membuat seks tidak nyaman karena iritasi. Selain itu, baunya juga bisa mengecewakan bagi pasangan, jadi bukan pengalaman yang menyenangkan bagi salah satu pihak yang terlibat,” kata dia 

Lantas apa yang harus dilakukan pria untuk mencegah smegma? Dr. Lawrence Cunningham menyarankan bahwa membersihkan area genital, terutama di bawah kulup, harus diterapkan jika belum  ke dalam rutinitas mandi harian Anda.

Ilustrasi bau mulut

Photo :
  • Freepik

"Saya selalu merekomendasikan pembersihan area genital secara teratur dan menyeluruh, terutama di bawah kulup. Ini harus menjadi bagian dari rutinitas kebersihan harian setiap orang dan dapat dengan mudah dilakukan sebagai bagian dari mandi rutin Anda (idealnya setiap hari),” katanya. 

Jika memiliki kekhawatiran tentang penis Anda, Anda harus menghubungi profesional medis.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya