Ahli: Memelihara Kucing atau Anjing Dapat Memperlambat Penurunan Kemampuan Kognitif
- Instagram.com/heybiblee
VIVA Lifestyle – Memiliki peliharaan kucing atau anjing memang dapat membawa kebahagiaan dan persahabatan yang tak terkira.
Namun ternyata selain memberi kebahagiaan, memelihara kucing atau anjing bisa memperlambat laju penurunan kognitif atau cara berpikir, lho. Terutama jika kita sering mengajak anjing dan kucing peliharaan jalan-jalan, ungkap sebuah penelitian.
Setiap orang mengalami penurunan kemampuan mental seperti belajar, berpikir, memecahkan masalah, daya ingat dan penalaran seiring bertambahnya usia, meskipun mereka tidak menderita demensia.
Namun ada pula yang mampu mempertahankan kemampuan kognitifnya hingga usia lanjut, dan para peneliti mulai mencari tahu apakah memiliki hewan peliharaan dapat memberikan manfaat.
Tim peneliti dari University of Maryland di AS, meneliti data 637 partisipan berusia antara 51 dan 101 tahun, melansir Daily Health, Selasa, 21 November 2023.
Secara total, hampir sepertiganya memiliki hewan peliharaan, dengan 11 persen memiliki kucing dan 13 persen memiliki anjing. Analisis mengungkapkan bahwa, selama satu dekade, fungsi kognitif semua peserta menurun seiring bertambahnya usia.
Namun, penurunan ini lebih lambat pada kelompok yang memelihara kucing atau anjing dibandingkan dengan kelompok yang bukan pemilik hewan peliharaan.
Dua pertiga pemilik anjing melaporkan mengajak anjingnya jalan-jalan, dan kelompok ini mengalami penurunan kognitif yang lebih lambat dibandingkan pemilik anjing yang tidak mengajak hewan peliharaannya jalan-jalan.
Para penulis di jurnal Scientific Reports mengatakan: "Studi saat ini memberikan bukti longitudinal yang penting mengenai kontribusi kepemilikan hewan peliharaan terhadap pemeliharaan fungsi kognitif pada orang dewasa lanjut usia yang umumnya sehat dan tinggal di komunitas seiring bertambahnya usia,"
"Pemilik hewan peliharaan dewasa yang lebih tua mengalami lebih sedikit penurunan fungsi kognitif seiring bertambahnya usia, setelah mempertimbangkan kesehatan dan usia mereka yang sudah ada sebelumnya," lanjut penelitian itu.
Memori, fungsi eksekutif, fungsi bahasa, kecepatan psikomotorik, dan kecepatan pemrosesan menurun kurang dari 10 tahun di antara pemilik hewan peliharaan dibandingkan di antara bukan pemilik dan di antara pemilik anjing dibandingkan bukan pemilik.
"Pemilik kucing mengalami lebih sedikit penurunan memori dan fungsi bahasa. Berjalan-jalan dengan anjing juga dikaitkan dengan penurunan fungsi kognitif yang lebih lambat,"
Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa hewan peliharaan dapat memberikan dukungan sosial, dan berinteraksi dengan mereka dapat menurunkan tekanan darah dan detak jantung.
Para peneliti mengatakan penjelasan lain mungkin bahwa pemilik hewan peliharaan kurang stres, lebih santai dan memiliki fokus perhatian eksternal.
Memelihara anjing juga dapat meningkatkan aktivitas fisik melalui kebutuhan mereka untuk diajak berolahraga setiap hari, yang diketahui bermanfaat bagi kesehatan, tambah mereka.
Para pembuat kebijakan dapat menggunakan temuan ini untuk mendukung penyertaan hewan peliharaan dalam rencana perawatan, merancang perumahan dan lingkungan bagi lansia yang ramah untuk berjalan-jalan dengan anjing, dan mengembangkan program untuk mendukung kepemilikan hewan peliharaan,' tulis mereka.