FOTO: Bocoran Desain RS UPT Vertikal IKN
- Kemenkes RI
VIVA Lifestyle – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI ketahui bakal membangun Rumah Sakit Unit Pelaksana Teknis (UPT) Vertikal di IKN Nusantara, Kalimantan Timur. Rencana pembangunan rumah sakit tersebut pun tengah dimulai dengan penyusunan desain lanskap yang tengah dimatangkan.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi menyampaikan, rancangan desain bangunan rumah sakit vertikal sudah dimulai.
Dalam hal ini, belum masuk ke dalam tahap groundbreaking atau peletakan batu pertama. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Fasilitas kesehatan di IKN juga nantinya terdapat rumah sakit milik pemerintah dan swasta. Groundbreaking dua rumah sakit swasta hari ini, yakni Mayapada Hospital Nusantara dan RS Hermina Nusantara baru diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Desain Masterplan RS UPT Vertikal IKN
Pada desain masterplan RS Vertikal Kemenkes di Ibu Kota Nusantara (IKN), terlihat konsep pembangunan akan dilengkapi nuansa pepohonan hijau. Rumah sakit juga didesain melayani perawatan pasien VIP/VVIP dan ruang rawat inap untuk pasien BPJS Kesehatan.
Dari sisi pelayanan kesehatan, penyusunan masterplan RS Vertikal Kemenkes juga terpampang desain Ruang Intensive Coronary Care Unit (ICCU). Seperti diketahui, ruang ICCU ini diprioritaskan untuk pasien dengan komplikasi penyakit kardiovaskuler.
Pasien biasanya berada dalam kondisi yang tidak stabil dan membutuhkan penanganan segera serta perhatian penuh dari tim medis serta perawat yang sangat terlatih. Seperti diketahui sebelumnya, desain masterplan RS Vertikal IKN dirancang oleh Andra Matin.
Pada Februari 2023, Sekjen Kemenkes RI Kunta Wibawa Dasa Nugraha mengatakan, pihaknya akan mendirikan rumah sakit yang dapat dimanfaatkan oleh semua masyarakat di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Kemenkes juga akan mengintegrasikan RS tersebut dengan RS TNI/POLRI dan RS Pendidikan yang terhubung dengan Fakultas Kedokteran di Universitas di IKN. Ada pula upaya meningkatkan mutu layanan dan kualitas sumber daya manusia (SDM) kesehatan di wilayah penyangga.