Olahraga Sambil Mendengarkan Musik Ternyata Punya Banyak Manfaat
- Freepik/drobotdean
VIVA – Membangun semangat untuk olahraga setiap hari membutuhkan motivasi yang dapat mendorong seseorang. Tidak jarang, musik menjadi teman yang paling pas untuk menemani aktivitas olahraga.
Alunan musik maupun mendengarkan lagu-lagu yang disukai bisa membuat seseorang semakin bersemangat. Sinergi antara irama irama dan gerakan fisik bukan sekadar kebetulan. Hal ini berakar pada cara kerja rumit otak dan tubuh manusia.
Seperti yang diungkapkan oleh Jaisleen Kaur, Image Consultant, Soft Skills Trainer and Life Coach, musik memang punya banyak manfaat untuk mengiringi aktifitas olahraga setiap hari. Melansir Health Shots, berikut ini adalah 7 manfaat mendengarkan musik sambil olahraga.
1. Musik menciptakan sinkronisasi antara tubuh dan irama
Musik dikenal memiliki kualitas yang unik – kemampuannya untuk menyelaraskan dengan gerakan tubuh manusia. Dikenal dengan istilah rhythmic entrainment, fenomena ini terjadi ketika gerakan kita selaras dengan tempo musik. Melatih tubuh mengikuti ritme akan meningkatkan efisiensi energi, meningkatkan daya tahan dan kinerja secara keseluruhan. Saat irama memandu langkah dalam olahraga, latihan tidak hanya menjadi upaya fisik tetapi juga tarian ritmis tubuh dan melodi.
2. Otak merespons musik
Di balik layar, otak manusia merespons musik dengan melepaskan dopamin, neurotransmitter pemicu kesenangan. Pelepasan ini menciptakan rasa senang dan penghargaan, mengurangi persepsi usaha dan ketidaknyamanan selama berolahraga. Hasilnya, rasa senang dan motivasi yang meningkat mendorong untuk melewati tantangan dan mencapai tingkat kebugaran baru.
3. Musik mengalihkan perhatian dari rasa lelah
Olahraga berat bisa terasa melelahkan dan membuat seseorang mungkin merasa lebih lelah daripada bersenang-senang. Musik dapat bertindak sebagai pengalih perhatian yang efektif dari perasaan lelah dan sakit. Dengan cara menarik perhatian, hal ini mengalihkan fokus dari ketidaknyamanan fisik, membuat latihan terasa tidak terlalu sulit.
"Efek pengalihan ini memungkinkan individu untuk bertahan lebih lama dan melakukan aktivitas yang lebih intens, mengubah latihan yang berpotensi melelahkan menjadi pengalaman yang menyenangkan," kata Jaisleen Kaur.
4. Musik dapat memotivasi
Musik dapat membangkitkan emosi dan kenangan yang kuat. Ketika sebuah lagu bergema secara emosional, itu meningkatkan motivasi dan tekad dalam diri seseorang. Emosi positif yang dihasilkan oleh musik meningkatkan kepercayaan diri, memberdayakan individu untuk menetapkan dan mencapai tujuan kebugaran yang lebih tinggi. Hubungan emosional dengan musik mengubah olahraga dari tugas rutin menjadi perjalanan yang sangat pribadi dan memotivasi.
5. Musik dapat meningkatkan fokus saat berolahraga
Mendengarkan musik saat olahraga juga bisa meningkatkan kemampuan kognitif seseorang menjadi lebih baik. Irama musik yang didengarkan akan meningkatkan fokus saat berolahraga.
"Terlibat dengan musik pada tingkat kognitif membuat pikiran Anda bergerak untuk latihan yang lebih baik. Memprediksi irama berikutnya atau memahami pola musik yang kompleks akan meningkatkan fokus dan konsentrasi," ujar pakar tersebut.
Keterlibatan kognitif ini memungkinkan gerakan dan koordinasi yang tepat selama latihan, khususnya dalam aktivitas yang memerlukan keterampilan motorik kompleks. Latihan otak, dikombinasikan dengan latihan fisik, meningkatkan fungsi kognitif secara keseluruhan.
6. Mengurangi pengerahan tenaga yang dirasakan
Musik memiliki kemampuan luar biasa untuk menurunkan tenaga yang dirasakan. Ketika individu merasa bahwa latihannya tidak terlalu berat, mereka didorong untuk berolahraga lebih lama dan dengan intensitas yang lebih tinggi. Perubahan persepsi terhadap upaya ini mengubah narasi latihan, menjadikan aktivitas fisik tidak hanya lebih mudah tetapi juga lebih menyenangkan.
7. Mendengarkan musik saat berolahraga adalah pengalaman yang dipersonalisasi
"Salah satu manfaat paling unik dari memasukkan musik ke dalam rutinitas olahraga adalah Anda dapat mempersonalisasi pengalamannya. Setiap orang memiliki preferensi musik yang unik, dan menemukan genre atau playlist yang tepat dapat menciptakan suasana olahraga yang disesuaikan. Baik itu melodi musik klasik yang menenangkan untuk yoga atau irama hip-hop yang energik untuk kardio yang intens, musik dapat disesuaikan agar sesuai dengan selera individu dan tujuan kebugaran," kata sang pakar.