Jangan Terlalu Sering! Ini Efek Negatif Jika Terlalu Sering Makan Makanan Pedas

Ilustrasi makanan bercitarasa pedas.
Sumber :
  • Pixabay/27707

VIVA Lifestyle – Makanan pedas telah menjadi pilihan kuliner yang sangat populer di berbagai belahan dunia. 

Daftar Harga Pangan 19 Desember 2024: Beras hingga Daging Naik

Bumbu dan rempah yang kaya rasa ini bisa memberikan sensasi unik, tetapi konsumsi berlebihan makanan pedas dapat memiliki sejumlah efek negatif pada kesehatan kita. Berikut beberapa efek negatif jika terlalu sering makan makanan pedas: 

Ilustrasi makanan bercitarasa pedas.

Photo :
  • Pixabay/27707
Daftar Harga Pangan 18 Desember 2024: Bawang Merah hingga Telur Ayam Naik

1. Masalah Lambung dan Gangguan Pencernaan

Makanan pedas yang tinggi akan capsaicin, senyawa aktif yang memberi rasa pedas, dapat merangsang produksi asam lambung. Ini dapat menyebabkan gangguan lambung seperti refluks asam, gastritis, dan ulkus. Konsumsi berlebihan makanan pedas juga dapat mengganggu pencernaan dan menyebabkan diare, perut kembung, dan mulas.

Daftar Harga Pangan 4 Desember 2024: Bawang hingga Cabai Naik

2. Gangguan Tidur

Makan makanan pedas sebelum tidur bisa mengganggu kualitas tidur. Rasa mulas atau tidak nyaman di perut dapat membuat tidur menjadi sulit.

3. Ketergantungan pada Makanan Pedas

Beberapa individu bisa mengembangkan ketergantungan pada makanan pedas. Mereka menjadi sulit menikmati makanan yang tidak pedas karena terbiasa dengan tingkat kepedasan yang tinggi.

4. Maag Akut

Bahaya makan pedas terlalu banyak atau terlalu sering adalah dapat menyebabkan rapuhnya permukaan lambung, sehingga lambung menjadi mudah terluka.

Karena itu, terlalu banyak makanan jenis ini bisa memicu terjadinya gastritis atau maag akut akibat terjadinya peradangan pada lapisan lambung. Gejala penyakit ini adalah mual, muntah, perut kembung, dan diare.

5. Kerusakan pada Lidah

Konsumsi berlebihan makanan pedas juga bisa menyebabkan kerusakan pada lidah. Lidah dapat mengalami luka bakar dan iritasi akibat paparan berulang terhadap capsaicin.

6. Peningkatan Risiko Penyakit Lambung

Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi berlebihan makanan pedas dapat meningkatkan risiko penyakit tertentu, seperti ulkus lambung. Meskipun hubungan ini masih perlu diteliti lebih lanjut, tetapi mengonsumsi makanan pedas dengan bijak adalah ide yang baik.

7. Kerugian Nutrisi

Makanan pedas sering kali mengandung lemak dan garam berlebih, dan dalam beberapa kasus, mereka mungkin tidak seimbang dalam nutrisi. Konsumsi berlebihan makanan pedas yang rendah gizi dapat berdampak buruk pada kesehatan jangka panjang.

8. Refluks Asam

Untuk beberapa orang, bahaya makan pedas dapat memicu refluks asam yang merupakan kondisi adanya aliran balik dari isi lambung ke kerongkongan. Kondisi inilah yang menyebabkan rasa panas seperti terbakar pada saluran kerongkongan.

Refluks asam ini bisa memicu sindrom Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), luka pada kerongkongan (esofagitis), juga atypical syndrome yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Ilustrasi diare

Photo :
  • fakultaskedokteran.net

Makan makanan pedas dalam jumlah moderat dapat memberikan pengalaman kuliner yang menyenangkan. Namun, konsumsi berlebihan makanan pedas bisa berdampak negatif pada kesehatan, terutama pada sistem pencernaan dan lambung. 

Penting untuk menjaga keseimbangan dalam pola makan dan tidak berlebihan dalam mengonsumsi makanan pedas.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya