5 Minuman yang Harus Dihindari Saat Gangguan Pencernaan

Jakarta – Masalah pencernaan dapat membuat kita merasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Saat menghadapi masalah pencernaan, penting untuk memperhatikan apa yang dikonsumsi, termasuk minuman yang kita minum. 

Beberapa minuman dapat memperburuk kondisi pencernaan, sehingga sebaiknya dihindari selama mengalami masalah pencernaan. Berikut ini beberapa minuman yang sebaiknya dihindari saat mengalami masalah pencernaan. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya. 

1. Minuman Berkafein Tinggi



Ilustrasi es kopi susu.

Photo :

• Freepik/valeria_aksakova

Minuman seperti kopi dan minuman berkafein lainnya dapat merangsang produksi asam lambung. Ini dapat meningkatkan risiko terjadinya refluks asam lambung dan iritasi lambung. Selain itu, kafein juga bersifat diuretik, yang dapat menyebabkan dehidrasi jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

2. Minuman Bersoda



Ilustrasi minuman ringan atau minuman bersoda.

Photo :

• Pixabay/ PDPics

Minuman bersoda mengandung banyak gula dan gas karbonasi, yang dapat menyebabkan perut kembung dan meningkatkan tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah, yang dapat memicu refluks asam lambung.



Ilustrasi Scotch whisky/minuman beralkohol.

Photo :

• Freepik/rawpixel.com

Alkohol dapat merusak lapisan lambung dan usus, mengganggu proses pencernaan, dan meningkatkan risiko terjadinya gastritis atau tukak lambung. Selain itu, alkohol juga dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat memperburuk masalah pencernaan.



Ilustrasi bubble drink/bubble tea/minuman manis

Photo :

• Pixabay/sam651030

Minuman berlemak tinggi seperti susu berlemak penuh atau minuman berbasis krim dapat menyebabkan refluks asam lambung dan merangsang produksi asam lambung. Mereka juga dapat memperlambat proses pencernaan.



Ilustrasi bir atau minuman beralkohol

Photo :

• CCO

Minuman berbuih seperti minuman bersoda dan bir mengandung gas karbonasi yang dapat menyebabkan perut kembung dan ketidaknyamanan pada saluran pencernaan. Mereka juga bisa meningkatkan risiko refluks asam.



Jus jeruk/jus buah.

Photo :

• Pexels/Pixabay

Minuman yang sangat asam seperti jus jeruk atau tomat dapat memicu refluks asam lambung dan mengiritasi lapisan lambung. Sehingga minuman ini harus kamu hindari saat sedang mengalami masalah pencernaan. 



Minuman kaleng isotonik atau energi

Photo :

• Pixabay

Minuman yang harus dihindari selanjutnya bagi kamu yang sedang mengalami masalah pencernaan adalah minuman energi. Minuman energi mengandung banyak gula dan kafein, yang dapat mengganggu pencernaan dan meningkatkan risiko terjadinya gangguan pencernaan.

Saat mengalami masalah pencernaan, lebih baik memilih minuman yang lebih ringan dan ramah terhadap sistem pencernaan. Air putih adalah pilihan terbaik untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Selain itu, minuman herbal seperti teh peppermint atau teh jahe bisa membantu meredakan gejala pencernaan yang tidak nyaman.

Halaman Selanjutnya

Minuman bersoda mengandung banyak gula dan gas karbonasi, yang dapat menyebabkan perut kembung dan meningkatkan tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah, yang dapat memicu refluks asam lambung.