11 Penyebab Bibir Menghitam Selain Kopi dan Rokok
- Times of India
VIVA – Warna bibir yang menghitam sering kali dikaitkan dengan konsumsi kopi atau rokok, tetapi ada banyak faktor lain yang dapat menyebabkan perubahan warna bibir. Berikut beberapa penyebab lain dari bibir menghitam yang telah kami rangkun dari berbagai sumber.
1. Paparan Sinar Matahari
Ilustrasi terkena sinar matahari.
- Pixabay
Sama seperti kulit, bibir juga rentan terhadap kerusakan dari sinar UV matahari. Paparan berlebihan terhadap matahari tanpa perlindungan dapat menyebabkan hiperpigmentasi pada bibir.
2. Reaksi Alergi
Beberapa orang mungkin alergi terhadap bahan-bahan dalam lipstik, lip balm, atau produk bibir lainnya yang dapat menyebabkan bibir menjadi gelap.
3. Trauma atau Cedera
Menggigit atau menyakiti bibir, terutama jika dilakukan secara berulang-ulang, dapat menyebabkan perubahan warna.
4. Kekurangan Vitamin
Defisiensi vitamin, seperti vitamin B, dapat menyebabkan perubahan warna pada bibir.
5. Dehidrasi
Tidak meminum cukup air juga dapat menyebabkan bibir kering dan menghitam.
6. Konsumsi Alkohol dan Kafein
Ilustrasi Scotch whisky/minuman beralkohol.
- Freepik/rawpixel.com
Selain kopi, alkohol dan minuman lain yang mengandung kafein juga bisa mempengaruhi warna bibir kamu.
7. Perubahan Hormonal
Perubahan hormon, seperti yang terjadi selama kehamilan atau menstruasi, dapat menyebabkan perubahan warna pada bibir bagi beberapa wanita.
8. Kebiasaan Buruk
Mengelupas kulit bibir yang kering atau kebiasaan menyedot bibir bisa menyebabkan trauma dan perubahan warna.
9. Penggunaan Obat Tertentu
Beberapa obat dan terapi bisa menyebabkan hiperpigmentasi sebagai efek samping.
10. Faktor Genetik
Untuk beberapa orang, warna bibir yang lebih gelap mungkin merupakan karakteristik genetik yang diwariskan.
11. Paparan Polutan
Polusi udara dan paparan terhadap bahan kimia tertentu juga bisa mempengaruhi kesehatan dan warna bibir.
Jika kamu mengalami perubahan warna bibir yang signifikan atau tiba-tiba, atau jika kamu khawatir tentang warna bibir kamu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau spesialis kulit.
Mereka dapat memberikan pencerahan lebih lanjut tentang penyebab perubahan warna tersebut dan menyarankan perawatan atau intervensi yang sesuai.
