Psoriasis: Mengungkap Rahasia Penyakit Kulit yang Mengganggu
- Freepik
VIVA Lifestyle – Apakah kamu pernah melihat seseorang dengan bercak merah dan sisik putih yang menonjol di kulit mereka dan bertanya-tanya apa yang terjadi? Kemungkinan besar, kamu telah melihat tanda-tanda psoriasis, penyakit kulit yang misterius dan sering kali disalahpahami.Â
Psoriasis bukan hanya masalah kosmetik, tetapi sebuah kondisi kompleks yang mengganggu jutaan orang di seluruh dunia.
Psoriasis adalah penyakit kulit yang telah mengganggu manusia selama ribuan tahun, namun masih menyimpan banyak rahasia yang perlu diungkap. Dikenal dengan bercak merah yang menonjol dan sisik perak yang terlihat, psoriasis bukan hanya masalah kulit biasa.Â
Ini adalah kondisi kronis yang melibatkan sistem kekebalan tubuh dan memiliki dampak yang jauh lebih luas pada kesejahteraan fisik dan mental individu yang terkena.
Psoriasis merupakan penyakit kulit kronis yang bersifat autoimun, yang berarti sistem kekebalan tubuh salah mengidentifikasi sel-sel kulit sehat sebagai ancaman dan menyebabkan pertumbuhan sel-sel kulit yang berlebihan.Â
Ciri-ciri psoriasis meliputi:
1. Bercak merah: Biasanya, psoriasis ditandai dengan bercak merah atau merah muda pada kulit. Bercak ini sering kali terangkat di atas permukaan kulit normal.
2. Sisik perak atau putih: Bercak psoriasis dapat disertai dengan sisik perak atau putih yang lebih tebal daripada sisik yang mungkin kamu lihat pada kulit kepala yang mengalami ketombe.
3. Gatal atau nyeri: Psoriasis seringkali menyebabkan gatal atau perasaan terbakar di area yang terkena. Beberapa orang juga mengalami rasa nyeri atau ketidaknyamanan.
4. Lesi muncul di berbagai bagian tubuh: Psoriasis dapat muncul di mana saja pada tubuh, termasuk kulit kepala, siku, lutut, punggung, perut, dan daerah genital. Terkadang, psoriasis dapat memengaruhi kuku dan menyebabkan perubahan pada kuku.
5. Plak psoriasis: Tipe psoriasis yang paling umum adalah psoriasis plak, di mana bercak merah dan sisik muncul di kulit. Plak ini dapat berkembang menjadi besar dan menutupi area yang luas.
6. Perjalanan siklus: Psoriasis memiliki siklus perjalanan, di mana gejalanya dapat memburuk dan membaik. Faktor seperti stres, cuaca dingin, dan infeksi dapat mempengaruhi perburukan gejala.
7. Efek psikologis: Psoriasis juga dapat berdampak psikologis, seperti menyebabkan stres, depresi, atau perasaan malu karena perubahan pada kulit.
Saat ini, tidak ada obat yang dapat menyembuhkan psoriasis sepenuhnya, karena psoriasis adalah penyakit kronis yang melibatkan gangguan sistem kekebalan tubuh. Namun, ada berbagai pilihan perawatan yang dapat membantu mengendalikan gejalanya dan meningkatkan kualitas hidup.Â
Pengelolaan psoriasis melibatkan pendekatan jangka panjang, dan perlu konsultasi dengan dokter kulit atau ahli dermatologi untuk merencanakan perawatan yang sesuai.
Beberapa opsi perawatan meliputi:
1. Krim Topikal: Dokter dapat meresepkan krim atau salep yang mengandung steroid atau bahan aktif lainnya untuk mengurangi peradangan dan menghilangkan sisik pada kulit.
2. Terapi Cahaya: Terapi UVB (ultraviolet B) atau PUVA (psoralen dan UV-A) dapat digunakan untuk mengurangi gejala psoriasis. Terapi cahaya dilakukan di bawah pengawasan medis.
3. Obat-obatan: Untuk kasus psoriasis yang lebih parah, dokter dapat meresepkan obat oral atau injeksi yang memengaruhi sistem kekebalan tubuh, seperti methotrexate, cyclosporine, atau obat biologis seperti adalimumab atau etanercept.
4. Terapi Laser: Beberapa jenis psoriasis, seperti psoriasis pada kuku, dapat diobati dengan terapi laser yang menghancurkan sel-sel kulit yang tumbuh berlebihan.
5. Perubahan Gaya Hidup: Mengelola stres, menjaga pola makan sehat, dan menghindari faktor pemicu (seperti merokok atau alkohol) dapat membantu mengurangi keparahan gejala.
6. Perawatan Kulit Rutin: Menjaga kulit terhidrasi dengan menggunakan pelembap dan menjaga kebersihan kulit adalah bagian penting dari pengelolaan psoriasis.
7. Konseling dan Dukungan Psikologis: Psoriasis juga dapat memengaruhi aspek psikologis. Konseling atau dukungan psikologis dapat membantu individu dalam mengatasi dampak emosionalnya.
Ingatlah bahwa pengobatan psoriasis harus disesuaikan dengan kondisi kulit dan kebutuhan individu. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk merencanakan perawatan yang paling sesuai dengan kasus kamu.
Selain itu, perubahan gaya hidup sehat dan pemantauan rutin dengan dokter dapat membantu mengendalikan gejala psoriasis secara efektif.