Jadi Tren di Kalangan Artis, Apa Aja Sih Manfaat Olahraga Tenis?

Dikta, Dion Wiyoko, Raffi Ahmad, dan Desta.
Sumber :
  • Instagram @raffinagita1717.

JAKARTA – Olahraga tenis tengah naik daun dan populer di kalangan artis. Tak sedikit public figure yang menekuni olahraga ini bahkan sampai punya lapangan tenis sendiri di rumah. 

Indonesia Pingpong League 2024 Sukses Digelar, Onic Sport dan Arwana Jaya Cetak Sejarah

Sebut saja pasangan Sultan, Nagita Slavina dan Raffi Ahmad, Nia Ramadhani, Ayu Dewi, Wulan Guritno, Dian Sastro, Dion Wiyoko hingga Desta, juga enggak mau kalah menekuni olahraga ini. Lalu sebenarnya, apa saja sih manfaat melakukan olahraga tenis? Yuk, scroll untuk mengetahui jawabannya. 

Tournament Director Green Slam Cup Revel Yehezkia (ITF Lv.2 ITF Tennis Coach), menjelaskan, olahraga tenis merupakan mix antara olahraga aerobik dan non aerobik. Selain itu, tenis juga bisa membantu membakar lemak hingga 500 kalori dalam satu jam bermain.

Petenis Jepang Juara Men's World Tennis Championship 2024 Bali Seri I

"Kalao di amatir, karena pergerakannya belom seperti pro masih low impact. Kardio semua jadi bagus, pembakaran lemak sejam main tenis 400-500 kalori. Tergantung intensitas. Paling rendah 300-350," ujarnya saat Green Slam Cup Press Conference, di kawasan Jakarta Selatan, baru-baru ini. 

Petenis Indonesia Bertumbangan, Duet China-Taiwan Juara Men's World Tennis Championship 2024 Bali

Lebih lanjut Revel mengungkapkan, manfaat yang didapat tergantung intensitas yang dilakukan. Semakin lama, tentu akan semakin banyak membakar lemak. Namun, dia mengingatkan, durasi main tenis maksimal dilakukan 2 jam saja dalam sehari. 

Kelebihan lainnya adalah, tenis bisa mulai dilakukan bahkan sejak usia balita. 

"Bisa mulai dari umur 3 tahun. Gak langsung megang raket, ada ukuran untuk anak kecil," ungkapnya.

"Tapi tenis itu hard. Karna kita banyak deal sama diri sendiri dan one on one sama lawan. Handle pressure dalam pertandingan itu gak gampang, apalagi tenis butuh koordinasi timing rhythm. Kalo ryhtim-nya ngga enak akan berpengaruh sama cara main. Bisa stres kalau anak-anaknya gak siap. Jadi, dilatih dari kecil untuk handle pressure from early age," tutup Revel Yehezkia.

Turnamen tenis
Bicara olahraga tenis, The Green Slam, komunitas tenis amatir berbasis di Tangerang Selatan mengundang 44 komunitas tenis se-Jabodetabek untuk berpartisipasi dalam turnamen Green Slam Cup: presented by Bahtera Adi Jaya. Pertandingan ini akan digelar di Elite Epicentrum Kuningan & Love Tennis Academy Kuningan, Jakarta Selatan, pada 26 dan 27 Agustus 2023.

Turnamen ini akan dibagi dalam dua kategori, 28 Intermediate Teams dan 16 Advanced Teams, menggunakan players rating system dari liga amatir terbesar nasional, Indonesia Lawn Tennis League (ILTL) - guna memastikan pertandingan akan berlangsung seru (pemain yang terdaftar di ILTL akan mendapatkan +25 pts rating doubles ILTL di setiap kemenangan). 

"Sejak the Green Slam berdiri, kami telah bertemu dengan berbagai komunitas dalam berbagai kesempatan. Dengan hadirnya 44 komunitas dalam Green Slam Cup, kami senang ini menjadi turnamen komunitas terbesar yang pernah digelar di Jakarta. Di atas menang dan kalah, kami harap Green Slam Cup dapat mempererat persahabatan antar komunitas,” ujar La Ode Rendrian Maharsya, Ketua Penyelenggara Green Slam Cup.

Selain menghadirkan pertandingan yang seru, Green Slam Cup juga mengajak masyarakat untuk merasakan atmosfer tennis festivals ala turnamen Grand Slam dengan berbagai Games, Racket Demo by HEAD, Coaching Clinics, Food Festival, dan juga Music Performances. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya