Arsy Hermansyah Jatuh dari Monkey Bars, Dokter Anak Ingatkan Bahaya Perdarahan Otak

Ashanty dan Arsy
Sumber :
  • IG @ashanty_ash

JAKARTA – Putri artis Ashanty, Arsy Hermansyah, mengalami musibah usai terjatuh dari sebuah permainan anak yang disebut Monkey Bars. Dokter mengingatkan bahwa bahaya anak terjatuh dari deret wahana permainan seperti Monkey Bars ini dapat memicu perdarahan otak yang terjadi seperti pada kasus stroke.

Anak dari musisi Anang Hermansyah itu kini harus dirawat di ruang intensif lantaran terjatuh dari wahana permainan Monkey Bar setinggi 2 meter. Adik Aurel Hermansyah itu pun tengah menjalani serangkaian perawatan di rumah sakit untuk memulihkan kondisinya.

Arsy Hermansyah Perawatan di RS

Photo :
  • Tangkapan Layar: YouTube

Dokter Spesialis Anak RSIA Bunda Jakarta, dr. I Gusti Ayu Nyoman Partiwi, Sp.A, MARS, mengatakan bahwa permainan apa pun yang menyebabkan anak jatuh, dapat berisiko pada cedera. Namun yang paling parah, anak yang terjatuh dari Monkey Bars diintai bahaya perdarahan otak yang kondisi bisa seperti stroke.

"Paling takut itu kan perdarahan otak. Paling khawatir kalau jatuh itu kepala. Karena perdarahan otak itu lumayan berat karena (kondisinya) bisa seperti stroke," ujarnya dalam acara Diskusi Media Terbatas di RSIA Bunda, Jakarta, Senin 31 Juli 2023.

Menurut dokter Tiwi, sapaannya, banyak kasus anak jatuh dari wahana permainan karena tak ada yang memperhatikannya dengan baik. Sebab, sifat anak sendiri pada dasarnya sangat menyukai mengeksplorasi berbagai hal sehingga justru orangtua lah yang harus lebih waspada.

"(Arsy jatuh) itu sih orang tuanya pasti meleng. Saya rasa anak itu senang eksploratif," tambah dokter Tiwi.

Lebih dalam, dokter Tiwi berpesan agar orang tua dapat memantau anak dengan baik, termasuk saat sedang bermain di wahana permainan apa pun. Termasuk, dengan tidak dibiasakan memperhatikan gawai saat seharusnya fokus pada gerak gerik anak selama di wahana permainan. Dengan begitu, orang tua dapat lebih preventif dalam menghindarkan anak dari kondisi yang tidak diinginkan.

Waspada! Gaya Hidup Sehari-hari Anda Bisa Jadi Pemicu Stroke di Usia Muda!

"Yang harus dipesankan ke orang tua waktu momong anak dia nggak boleh pegang ini (hp), biasanya jadi distraksi parenting. Jadi mereka nggak boleh tuh pegang (hp), harus fokus, karena anak kan apa juga mau dicoba," tandasnya.

Ashanty dan Arsy Hermansyah.

Photo :
  • Instagram @queenarsy.
Stroke: Bukan Hanya Urusan Lansia, Anak Muda Juga Perlu Waspada

Sebelumnya, Ashanty membeberkan beberapa rangkaian pemeriksaan yang dilakukan dokter saat dirinya masuk RS. Ia sempat takut disuntik, tubuhnya juga mulai demam setelah jatuh dari permainan tersebut. 

"Arsy lagi main monkey bar yang gini, gini, gini, (menirukan gerakan memanjat) nah terus Arsy kan udah bisa yang satu. Arsy mau coba yang kedua, udah yang kedua tangan kirinya nggak kuat mau megang," cerita Arsy.

Skrining Kesehatan Bisa Deteksi Diabetes Hingga Kolesterol Tinggi, Harus Cek Berapa Bulan Sekali?

Selain itu, Arsy juga harus menjalani CT Scan sampai MRI untuk mengecek apa yang terjadi di punggungnya karena kecelakaan tersebut. Meski merasakan sakit di tubuhnya, Arsy masih bisa menceritakan detik-detik dirinya terjatuh. 

"Terus mau yang ketiga langsung tangan kirinya jatuh. Licin banget itu, tangan Arsy keringetan sampai kapalan tuh. Terus Arsy jatuh 'deg'. Iya (sesak napas)," ungkap Arsy sembari memeragakan ketika dirinya sulit berbicara dan merasakan sesak napas. 

Ilustrasi sakit pinggang.

Hati-hati, Saraf Kejepit yang Tak Diobati Bisa Berujung Stroke dan Merambat ke Organ Vital Lain

Faktor obesitas atau berat badan dan bertambahnya usia, juga bisa meningkatkan risiko terjadinya saraf kejepit. Hal lainnya adanya cedera lama dan mengangkat beban berat.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024