Main Monkey Bars Penyebab Arsy Hermansyah Jatuh, Pakar Ungkap Risiko Cedera Mengintai

Arsy Hermansyah Perawatan di RS
Sumber :
  • Tangkapan Layar: YouTube

JAKARTA – Anak Ashanty, Arsy Hermansyah harus dirawat di ruang intensif lantaran terjatuh dari wahana permainan Monkey Bar setinggi 2 meter. Kini, adik Aurel Hermansyah itu harus menjalani serangkaian perawatan di rumah sakit untuk memulihkan kondisinya.

Bahas Kematian Sampe Bikin Anak Nangis, Anang Hermansyah Pengin Meninggal di Pangkuan Ashanty

Monkey bars merupakan salah satu permainan yang jadi favorit anak-anak. Tapi satu peralatan taman bermain yang umum dan populer baru-baru ini mendapat kecaman dari pakar keamanan.

Apakah Monkey Bar aman? Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Bukan Hanya Mengedukasi, Tempat Ini Buat Nyaman Anak dan Orangtua

Jawabannya tidak, berdasarkan statistik Australia tentang kecelakaan di mainan ini. Faktanya, para ahli mendesak agar monkey bar segera dihilangkan dari taman bermain.

“Monkey bar baik-baik saja selama saya masih kecil, tetapi itu bukan bentuk peralatan bermain yang sesuai saat ini," kata David Eager, seorang profesor manajemen risiko di University of Technology Sydney, dikutip laman Asian Parent.

Bukan Hanya Menyenangkan, Ini 5 Manfaat untuk Anak Saat Main di Playground

Bukti statistik sangat mendukung kesimpulan Profesor Eager. Lisa Sharwood, ahli epidemiologi cedera dari University of Sydney, menjelaskan bahwa hanya di satu negara bagian Australia, di mana Monkey Bar terbukti memicu cedera dan kecelakaan.

Tercatat, cedera akibat monkey bar telah menyebabkan peningkatan 41 persen kasus gawat darurat selama sepuluh tahun terakhir.

Secara total, ada 14,167 persen kasus di Departemen Darurat terkait Monkey Bar. Dari jumlah tersebut, 81 persen melibatkan anak usia 5 hingga 9 tahun.

Banyak dari cedera ini datang dalam bentuk patah tulang, yang biasanya disebabkan oleh jatuh di taman bermain, penyebab cedera paling umum pada anak kecil. Apa pengganti yang bagus untuk mainan ini? 

Profesor Eager menyarankan untuk mengganti jeruji monyet yang berbahaya dengan alternatif yang sama-sama menyenangkan, lebih inklusif, dan berisiko namun aman: jaring spasial.

Alasannya sederhana. Profesor Eager tidak bermaksud mengambil risiko sepenuhnya dari taman bermain. 

"Sebaliknya, seperti yang dilaporkan Sydney Morning Herald, dia mengatakan bahwa mengekspos anak-anak pada risiko sangat penting dalam membesarkan anak-anak yang seimbang dan bahagia. Tapi Monkey Bar adalah mainan berbahaya," katanya.

Menurut Profesor Eager, sejak jaring spasial ini dipasang, cedera anak-anak berkurang. Pada kasus monkey bar, anak-anak bisa saja terjatuh karena kurang kuat menggenggamnya atau berdesakan dengan anak yang lain sehingga terdorong jatuh.

"Monkey bar sangat populer saat jam makan siang dan anak-anak istirahat berjuang untuk mereka, berdesak-desakan untuk posisi bergepantungan- itu salah satu faktor penyebab cedera," kata Profesor Eager. “Jaring spasial yang jauh lebih aman 50 persen di atasnya," sambungnya.

Anak bermain di playground.

Photo :
  • vstory

Para orang tua, jangan lupa awasi anak Anda selama berada di taman bermain karena ada risiko lain selain kecelakaan di monkey bar. Berikut adalah beberapa tips keamanan taman bermain penting yang harus selalu diingat ibu dan ayah:

Selalu awasi anak-anak Anda, dan jangan pernah biarkan mereka lepas dari pandangan Anda.

Jangan meluncur dengan anak Anda, karena ini dapat menyebabkan cedera kaki.

Pastikan peralatan aman, dan tidak ada benda tajam yang menonjol atau permukaan yang berkarat.

Beri pakaian anak dengan tepat. Pastikan pakaian mereka tidak tersangkut di peralatan taman bermain.

Ajari anak untuk tidak mendorong atau memaksa anak lain di taman bermain.

Jika anak Anda masih kecil, sebaiknya jangan biarkan mereka bermain dengan anak yang lebih besar dulu, karena beberapa anak bisa bermain sangat kasar.

Saat bermain di ayunan, pastikan anak Anda berpegangan erat dan hindari berdiri di kursi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya