Teknologi Baru dalam Pengobatan Wasir, Metode Radiofrekuensi dan Flash Optical Laser
- vstory
JAKARTA – Wasir atau Ambeien, yang umumnya dikenal sebagai gangguan pencernaan yang sering terjadi pada masyarakat. Menurut dr. Olivia Fransisca Moniaga, Sp.B.,FINACS.,SH.,MH, seorang dokter spesialis bedah di rumah sakit Sentra Medika Hospital, Minahasa Utara, wasir dapat dipicu oleh berbagai faktor, termasuk kebiasaan mengejan terlalu keras saat buang air besar, duduk terlalu lama, sembelit atau diare berkepanjangan, sering mengangkat beban berat, kehamilan, dan obesitas.
Benjolan pada wasir mungkin tidak terasa dan tidak terlihat dari luar anus, sehingga jarang menimbulkan keluhan. Wasir dalam juga bisa sembuh dengan sendirinya jika termasuk ke dalam jenis wasir ringan yang biasanya baru terdeteksi ketika ada darah keluar dari anus saat BAB. Gejala-gejala ini biasanya baru muncul ketika wasir dalam menjadi semakin besar. Scroll lebih lanjut.
Penyakit ini sekarang dapat ditangani dengan lebih efektif berkat teknologi bedah modern, seperti yang dijelaskan oleh dr. Cecilia Naritha, Direktur Sentra Medika Hospital Minahasa Utara.
"Selama ini penanganan wasir menimbulkan efek samping yang sangat sakit, dengan adanya perawatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat meminimalkan efek samping dan mempercepat pemulihan penyembuhan wasir," ujarnya
Sesi sharing hands on yang baru saja diselenggarakan oleh dr. Andri, Sp.B dari Vena Wasir cabang Jakarta, memperkenalkan metode Radiofrekuensi dan Flash Optical Laser kepada dokter spesialis bedah Sentra Medika Hospital. Teknologi ini berpotensi revolusioner dalam pengobatan wasir, menawarkan pemulihan yang lebih cepat dan efek samping minimal.
Flash Optical Laser merupakan tindakan bedah yang tidak melibatkan pemotongan jaringan hemoroid. Energi laser digunakan untuk mengempiskan hemoroid dengan rasa nyeri minimal, durasi tindakan lebih cepat kurang dari 20 menit dan proses penyembuhan cepat sehingga tidak perlu rawat inap.
"Untuk mengatasi masalah wasir, kami menawarkan metode berteknologi tinggi seperti Laser dan Radiofrekuensi yang dapat menyembuhkan penderita wasir tanpa perlu rawat inap," ungkap Zahid Faruqi, marketing manager Vena Wasir Center.
Vena Wasir Center Sulawesi Utara
- ist
Teknologi lain yang juga menjadi bagian dari arus utama pengobatan wasir adalah Radiofrekuensi. Keunggulan dari metode ini adalah wasir kering hingga ke pangkal dan pasien dapat langsung beraktivitas setelah tindakan.
Seiring dengan peluncuran teknologi ini, Vena Wasir Center resmi membuka cabangnya di Sentra Medika Hospital, Minahasa Utara. Direktur Operasional dan Bisnis PT. Rumah Wasir Andalan, Bapak Oman Abdurrahman, yang juga hadir dalam acara tersebut, menekankan pentingnya layanan ini bagi masyarakat.
"Langkah ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap banyaknya kasus pada penderita wasir atau ambeien yang cenderung dianggap seperti aib," katanya.
Metode pengobatan wasir modern ini diharapkan dapat mengurangi stigma negatif yang sering kali terkait dengan penyakit ini dan membantu meningkatkan kualitas hidup penderita wasir.
