Bikin Pria Gak Subur, Hindari Tempat-tempat yang Terasa Panas Area Kemaluan
- pixabay
JAKARTA – Gangguan kesuburan atau infertilitas adalah masalah kesehatan yang dapat menyebabkan kegagalan satu pasangan untuk mendapatkan kehamilan setelah melakukan hubungan seksual yang benar selama satu tahun tanpa memakai alat kontrasepsi.
Meskipun pasangan tersebut rutin melakukan hubungan badan sebanyak 2-3 kali dalam satu minggu, jika salah satunya mengalami gangguan kesuburan maka tetap akan sulit untuk mempunyai keturunan. Hal ini lantas dapat memicu kegelisahan. Diprediksi sekitar 7-10 juta pasangan mengalami masalah infertilitas di Indonesia. 10-15 persen di antaranya berasal dari pasangan yang berusia reproduksi.
"Gangguan kesuburan ini bisa disebabkan oleh faktor suami, istri, atau keduanya. Jadi harus diperiksakan apakah suami, istri, atau justru dua-duanya yang mengalami gangguan infertilitas ini," kata dr. Aida Riyanti Sp.O.G, Subsp F.E.R, MSc.Rep, dalam media briefing bersama Rumah Sakit Pondok Indah, di Jakarta, Senin 26 Juni 2023.
Ketika seorang istri mengalami gangguan kesuburan, maka hal-hal yang mempengaruhi di antaranya adalah gangguan pematangan sel telur, atau gangguan pada rahim dan indung telur. Sementara yang termasuk dalam faktor pria adalah masalah kualitas sperma.
Untuk menghindari terjadinya gangguan kesuburan, ada beberapa gaya hidup yang patut dihindari bahkan sebelum menikah. Pertama yakni kebisaan mengonsumsi makanan yang mengandung radikal bebas.
"Di antaranya seperti makanan yang mengandung gluten, processed food, bakar-bakaran, dan lainnya," katanya.
Kemudian, rokok dan alkohol juga mengandung radikal bebas yang cukup tinggi sehingga harus dihindari atau berhenti dilakukan oleh pasangan suami-istri. Baik makanan maupun rokok dan alkohol dapat merusak kualitas sperma dan sel telur dalam tubuh yang akan mempersulit untuk punya keturunan.
Para pria juga sebaiknya menghindari tempat-tempat panas terutama yang membuat terasa panas di area kemaluan ke bawah.
"Misalnya, pada sopir angkot, mesin yang berada di bawah. Atau bapak-bapak yang senang sauna dan spa. Kalau panas, sperma ngga bagus," kata dokter Aida.
Hindari juga kebiasaan meletakkan ponsel atau laptop di area dekat kemaluan karena efek panas yang dihasilkan itu dapat mempengaruhi kualitas sperma.
Untuk menangani masalah gangguan kesuburan supaya tetap bisa memiliki anak, kini ada banyak kemajuan di bidang kesehatan yang dapat menjadi solusinya.
Pertama adalah dengan bantuan inseminasi. Ini adalah salah satu bentuk teknologi reproduksi berbantu, di mana sperma yang sudah diseleksi disemprotkan ke dalam rongga rahim pada masa subur dengan tujuan memperpendek jarak tempuh sperma untuk mencapai sel telur.
Kedua ada bayi tabung yang merupakan salah satu cara untuk mendapatkan kehamilan pada pasangan infertilitas dengan cara mempertemukan sperma dan sel telur di luar tubuh manusia.
"Jadi kalau inseminasi dilakukan pembuahannya tetap dalam rahim wanita. Sedangkan bayi tabung dilakukan pembuahan di luar, nanti setelah jadi embrio baru dimasukkan lagi ke dalam rahim," paparnya.