Kisah Wanita dengan 2 Vagina yang Mencoba Melahirkan Bayi Ketiga dari Vagina Kiri
- The Mirror
VIVA Lifestyle – Beberapa waktu lalu sempat heboh mengenai seorang wanita yang memiliki dua vagina dan sempat melahirkan dua kali lewat vagina kanannya. Kini, perempuan bernama Evelyn Miller itu sedang mencoba melahirkan bayi ketiga dari vagina kirinya.
Wanita berusia 31 tahun itu lahir dengan dua rahim dan dua vagina tetapi tidak didiagnosis dengan uterus didelphys sampai dia berusia 20 tahun setelah diperiksa oleh ahli ginekolog. Saat itu, dia baru mengetahui dirinya hamil tapi memutuskan untuk menggugurkannya.
Kemudian, dia hamil lagi pada tahun 2020 dengan suaminya yang sekarang, Tom, mereka memutuskan untuk menjaga bayinya. Namun kehamilan itu dianggap berisiko sangat tinggi, mengingat sistem reproduksi Evelyn terbagi menjadi dua organ yang berfungsi penuh.
Kedua rahimnya hanya setengah dari ukuran rahim rata-rata, yang berarti bayinya akan kesulitan untuk tumbuh dan berkembang layaknya bayi pada umumnya. Ia pun rutin untuk memeriksakan kandungan ke dokter.Â
"Aku merasa tidak nyaman selama kehamilan aku dan posisi janin berada di sisi kanan aku karena aku hamil di rahim kanan. Artinya bayi itu tidak pernah duduk di tengah, jadi punggung aku sangat tidak nyaman," ungkapnya dilansir The Mirror.Â
Evelyn tidak dapat melahirkan secara normal karena bayinya tidak berada di posisi normal, sehingga operasi caesar dijadwalkan sebagai gantinya. Pada Juni 2021, Evelyn melahirkan seorang bayi laki-laki di usia 37 minggu dengan berat 5,5 pon dan diberi nama Oliver.Â
Dalam waktu tiga bulan setelah kelahiran anak pertamanya, Evelyn hamil lagi di vagina kanannya. Operasi caesar langsung dijadwalkan pada rahim kanannya saat usia kandungan 36 minggu. Pada Juni 2022, Evelyn melahirkan seorang gadis cantik bernama Amy dengan berat hanya 4,4 kilogram.Â
Karena dua operasi caesar sebelumnya, dokternya telah memperingatkan bahwa dia tidak bisa lagi menggunakan vagina kanannya untuk hamil dan harus berhati-hati saat berhubungan seks. Dia telah disarankan untuk mencoba menggunakan rahim kirinya.
“Kami mencoba untuk yang ketiga dan kami harus menggunakan vagina kiri karena yang kanan telah menjalani dua kali operasi caesar, dokter mengatakan kepada kami bahwa kami tidak dapat menggunakan yang kanan lagi sehingga kami harus berhati-hati," Evelyn menjelaskan.
Evelyn pertama kali berhubungan seks pada usia 17 tahun, tidak mengetahui bahwa organ reproduksinya berbeda dengan wanita lain hingga dia hamil pada usia 20 tahun. Meski demikian, dia tetap bersyukur memiliki dua vagina sekaligus.Â
"Aku tidak berharap aku hanya memiliki satu vagina. Memiliki dua membuat kehidupan seks aku lebih menyenangkan, dan aku pikir penting untuk menerima bentuk tubuh karena kita semua bisa sangat berbeda."
Evelyn menambahkan, "aku akan mendorong setiap wanita muda untuk memeriksakan diri jika mereka merasa ada sesuatu yang tidak beres."