Manfaat Konsumsi Probiotik saat Puasa, Jaga Imunitas Hingga Cegah Penyakit Kronis

VIVA Lifestyle – Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tentang asupan makanan saat puasa, menyatakan bahwa selain olahraga yang teratur, cara baik untuk meningkatkan imunitas tubuh adalah dengan asupan makanan sehat. 

Mengonsumsi makanan atau minuman yang memiliki bakteri baik dalam usus, dapat berfungsi sebagai proteksi dan metabolik yang sangat dipengaruhi oleh serat pangan dan oligosakarida. Scroll untuk info selengkapnya.

Salah satu contohnya makanan fermentasi ataupun minuman fermentasi, misal susu probiotik yang merupakan makanan yang dapat meningkatkan bakteri baik. 

Dilansir Healthy Eating, produk susu yang mengandung probiotik memiliki sifat makanan fungsional yang sehat. Probiotik memberikan nilai tambah pada produk susu yang sudah memiliki kadar vitamin, mineral dan protein tinggi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat pada anak-anak dan pencegahan penyakit, serta kesehatan pada orang dewasa. 

Probiotik telah terbukti memiliki dampak positif pada berbagai gangguan pencernaan. Probiotik digunakan secara rutin dalam pengaturan perawatan kesehatan untuk mengurangi diare yang terkait dengan penggunaan antibiotik pada orang dewasa dan anak-anak. 

Probiotik tertentu juga dapat membantu mengelola gejala sindrom iritasi usus dan juga dapat menghambat pertumbuhan Helicobacter pylori, bakteri yang menjajah perut dan dapat menyebabkan bisul dan kanker perut.

Probiotik dan imunitas
Sistem kekebalan yang sehat penting untuk semua orang, dan probiotik dapat berperan dalam meningkatkan fungsinya. Satu studi terhadap orang dewasa yang mengonsumsi minuman yogurt dengan beberapa jenis bakteri menunjukkan bahwa konsumsi probiotik secara signifikan mengurangi kejadian infeksi saluran pernapasan atas dan gejala mirip flu. 

Pada anak-anak prasekolah, pola makan yang mencakup konsumsi probiotik setiap hari menyebabkan berkurangnya gejala pilek dan flu serta berkurangnya hari-hari tidak masuk sekolah karena sakit.

Probiotik dan risiko penyakit kronis
Semakin banyak bukti menunjukkan bahwa mikrobiota usus mungkin memainkan peran penting dalam perkembangan obesitas, peradangan terkait obesitas, dan resistensi insulin. Obesitas dan diabetes tipe 2 dikaitkan dengan perubahan mikrobiota usus. 

Apakah perubahan ini berdampak pada berat badan atau risiko penyakit adalah yang menjadi subjek penelitian ilmiah. Tetapi potensi penggunaan probiotik dalam manajemen berat badan dan pencegahan penyakit adalah hal yang positif.

Direktur Marketing PT. YoyiC Indonesia, Anggi Toruan, pun percaya bahwa produk susu fermentasi memiliki kekuatan alami untuk memberikan keseimbangan sempurna antara rasa yang enak dan nutrisi yang melimpah bagi konsumen. 

"Produk YoyiC susu fermentasi memiliki kandungan probiotik yang berfungsi untuk menjaga saluran pencernaan, sehingga membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan membantu ibadah puasa menjadi nyaman," kata Anggi dalam keterangannya, Jumat 24 Maret 2023. 

Oleh karena itu, Anggi mengatakan, pihaknya ikut memeriahkan bulan Ramadhan tahun ini dengan membagikan produk YoyiC susu fermentasi di Masjid Istiqlal Jakarta sebanyak 18 ribu botol setiap hari atau sebanyak 540 ribu botol dalam sebulan. 

"Pada bulan Ramadhan tahun ini, kami mendukung masyarakat untuk menjaga pencernaan, serta memberikan kenyamanan selama berpuasa dengan bekerja sama dengan Masjid Istiqlal Jakarta untuk membagikan produk YoyiC susu fermentasi selama bulan Ramadhan. Kami berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa dengan nyaman," papar Anggi Toruan.

Kegiatan Tukar Sampah Jadi Susu, Berikan Peluang bagi Warga Menukar Botol Plastik Bekas

Program "Tukar Sampah Menjadi Susu" memberikan kesempatan bagi warga untuk menukar botol plastik bekas dengan susu.

VIVA.co.id

22 November 2024