Nani Wijaya Alami Penumpukan Cairan di Paru Hingga Sesak Napas, Ini 8 Cara Atasinya
- Instagram @tora_hananto
VIVA Lifestyle – Dunia hiburan kembali berduka. Artis senior Nani Wijaya meninggal dunia pada hari ini, Kamis 16 Maret 2023 di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan. Menurut sang putri, Cahya Kamila, Nani Wijaya meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit.
"INNALILLAHIWINAILAIHIROJIUN Telah bepulang ibunda kami tercinta dengan tenang Ibu Hj. Nani Widjaya . Di Rs Fatmawaty 16 Maret 2023 pd pukul 3.28. Mohon dimaafkan segala kesalahan yg disengaja maupun tidak disengaja," tulis akun @cahyakamila88 di Instagram, dikutip VIVA. Scroll untuk info selengkapnya.
Sebelumnya, Almarhumah Nani Wijaya dikabarkan sempat dilarikan ke rumah sakit Fatmawati pada 1 Maret 2022 lalu, lantaran menunjukkan gejala sesak napas. Dokter mendiagnosa ada penumpukan cairan atau lendir di paru-parunya sehingga menyebabkan Almarhumah sulit bernapas.
Dilansir Verywell Health, cairan atau lendir di paru-paru umum terjadi pada kondisi kesehatan tertentu seperti bronkiektasis dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
Memiliki terlalu banyak lendir di paru-paru atau penumpukan dahak, dapat menghalangi saluran udara yang menyempit sehingga membuat penderitanya mengalami kesulitan bernapas. Peningkatan lendir di paru-paru juga dapat menyebabkan infeksi, seperti pneumonia.
Jika Anda mengalami produksi lendir berlebih, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk membantu mencegah dan membersihkan lendir di paru-paru. Berikut beberapa caranya, dikutip American Lung Association.
Batuk terkontrol
Batuk yang terkontrol dapat mencairkan lendir dan membantunya bergerak melalui saluran udara. Sementara batuk yang tidak terkontrol dapat menjebak lendir di saluran udara Anda.
Pengeringan postural
Anda bisa berbaring dalam berbagai posisi untuk membantu membersihkan lendir.
Berhenti merokok
Merokok menghasilkan lendir yang lebih kental dan meningkatkan jumlah lendir di saluran udara. Nikotin, bahan kimia aktif dalam rokok, dapat melumpuhkan silia atau sel mirip serat yang bisa membantu mengeluarkan lendir di paru-paru.
Beberapa orang bisa mengeluarkan lebih banyak lendir, setelah berhenti merokok, karena silia dapat melakukan tugasnya dengan lebih efektif.
Tetap terhidrasi
Air membantu menjaga produksi lendir tetap sedikit.
Perhatikan asupan susu
Beberapa orang mungkin mendapati lendir mereka menjadi lebih kental saat mengonsumsi produk susu, seperti susu atau es krim.
Cegah infeksi paru-paru
Tanyakan pada dokter atau penyedia layanan kesehatan, apakah ada vaksin terbaru yang dapat mencegah penyakit pernapasan menular seperti flu dan pneumonia pneumokokus.
Konsultasi lebih lanjut ke dokter
Bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan tentang metode pembersihan jalan napas. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan terapi fisik dada manual atau perangkat pembersihan jalan napas.
Pengobatan
Dokter mungkin akan merekomendasikan untuk melakukan pengobatan. Diskusikan jenis obat bebas yang bisa dikonsumsi atau mintalah resep yang dapat membantu Anda membersihkan lendir.