Dokter Ungkap Penyebab Sakit Jantung Mendadak di Usia Muda
- Pixabay/Inspiredpictures
VIVA Lifestyle – Usia muda kerap membuat banyak orang merasa memiliki kesehatan yang baik sehingga dinilai jauh dari penyakit-penyakit berbahaya, termasuk sakit jantung. Faktanya, sakit jantung yang terjadi secara tiba-tiba dapat mengintai usia muda meski tanpa keluhan yang berarti dan berakibat fatal.
Menurut Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dr. Vito Damay, Sp.PJ., sakit jantung sebenarnya tidak terjadi secara tiba-tiba karena prosesnya bisa bertahun-tahun, meski memang minim gejala di awal. Namun pada dasarnya, dokter Vito menegaskan bahwa sakit jantung pada usia muda yang nampak sehat kemungkinan besar memiliki dua sebab.
"Kenapa orang yang olahraga teratur atau keliatan sehat bisa tiba-tiba meninggal akibat (penyakit) jantung? Ada 2 sebab," kata dokter Vito saat konferensi pers bersama AXA Mandiri, di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Dokter Vito menuturkan bahwa sebab pertama sakit jantung terjadi akibat gangguan sejak lahir yang tak disadari. Kelainan pada katup jantung yang ada dari bawaan lahir, tanpa gejala, membuat banyak orang tak menyadari sehingga kerap menyebabkan anak muda yang rajin olahraga atau pun atlet, meninggal saat sedang olahraga.
"Kondisi itu nggak ketahuan karena nggak pernah check up (kesehatan tubuh). Sayangnya, nggak semua atlet juga diperiksa dengan cara itu," tambah host Hidup Sehat TvOne itu.
Ada pun penyebab kedua, lanjut dokter Vito, lantaran mengidap tekanan darah tinggi atau hipertensi, yang juga sering tak menunjukkan gejala sehingga tidak disadari. Hipertensi sendiri mengakibatkan sumbatan di pembuluh darah jantung sehingga memicu serangan jantung atau bahkan stroke di otak.
Hipertensi sebenarnya kondisi yang sangat mampu dicegah, namun jarang dipahami oleh banyak orang. Salah satunya melalui asupan makan yang tepat dengan jumlah yang sesuai kebutuhan pada garam, gula, dan lemak. Sehingga, olahraga yang diimbangi pola makan baik akan bermanfaat bagi kesehatan jangka panjang.
Untuk itu, peran cek kesehatan secara menyeluruh setiap tahun sangat dianjurkan demi mencegah penyakit-penyakit berdampak fatal ini. Selain mencegah angka kesakitan dan kematian, biaya yang dikeluarkan untuk langkah pencegahan akan jauh lebih murah.
"Itu orang yang bikin sendiri penyakitnya. Jadi dia olahraga rutin, tapi darah tinggi karena makannya berantakan. Jadi ada penyakit yang nggak ketauan, padahal merasa sehat," tandasnya.