Penglihatan Indra Bekti Buram Usai Alami Pendarahan Otak, Begini Kata Dokter
- IG @dhila_bekti
VIVA Lifestyle – Kondisi kesehatan Indra Bekti kembali menjadi sorotan. Pada Senin 6 Februari lalu, Indra Bekti kembali dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta. Adik Indra Bekti, Cipta menjelaskan bahwa ada cairan atau gumpalan darah di dalam bola mata sang kakak, hingga penglihatan jadi tidak jelas. Maka dari itu, akan diambil tindakan operasi.
"Ya jadi kemarin itu selesai dari klinik memang mau periksa matanya. Kebetulan sudah coba ke klinik swasta juga sampai akhirnya disarankan ke RSPAD. Setelah di RSPAD, dilihat USG matanya ada cairan atau gumpalan darah yang ada di dalam bola matanya. Dari dokter disarankan ambil tindakan untuk dikeluarkan atau disedot gumpalan darahnya ini. Penglihatannya sih bang Indra," kata Cipta saat ditemui di Cipete Jakarta Selatan, Selasa 7 Februari 2023. Scroll untuk info selengkapnya.
Tindakan operasi sendiri dijadwalkan akan dilakukan pada Kamis, 9 Februari 2023. Operasi akan diawali dari mata sebelah kiri terlebih dahulu, lalu kurang lebih seminggu kemudian dilanjut dengan mata sebelah kanan. Ya, kedua mata Indra Bekti buram akibat pecah pembuluh darah di otak yang dialaminya itu.
Indra Bekti
- Instagram @dhila_bekti
Terkait kondisi penglihatan Indra Bekti yang menjadi kabur, spesialis saraf yang juga Captain Neuro Care by Klinik Pintar dr. Zicky Yombana, Sp.S, mengatakan, kondisi Indra Bekti memang bisa memengaruhi fungsi saraf seperti saraf penglihatan.
"Berpengaruh karena bukan dari sakit kepalanya yang dominan karena stroke-nya. Karena stroke itu tergantung . Orang bilang kok stroke lumpuh, yang ini stroke kejang, yang ini stroke meninggal. Bedanya stroke itu gejalanya tergantung dari lokasi mana yang kena," kata dia saat ditemui dalam acara Konferensi Pers "Gerakan Sadar Saraf di Usia Produktif" dan Grand Launching Neuro Care by Klinik Pintar, di Mampang Jakarta Selatan, Rabu 8 Februari 2023.
Selain itu, seberapa besar kerusakan yang terjadi juga bisa memengaruhi komplikasi pada organ lain.
"Kedua seberapa luas dia kena. Jadi beda-beda kalau gangguannya kena arah mata ya matanya bermasalah mungkin motoriknya enggak," jelas dia.
Hati-hati, Saraf Kejepit yang Tak Diobati Bisa Berujung Stroke dan Merambat ke Organ Vital Lain
Faktor obesitas atau berat badan dan bertambahnya usia, juga bisa meningkatkan risiko terjadinya saraf kejepit. Hal lainnya adanya cedera lama dan mengangkat beban berat.
