Dokter Ungkap Seluk Beluk Filler Mr P, Benarkah Jamin Kepuasan Seks?

Ilustrasi penis
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Lifestyle – Filler penis bertujuan untuk memperbesar area intim pria dengan cairan tertentu yang dilakukan oleh tenaga medis profesional. Rupanya, filler Mr P ini justru banyak diminati para wanita lantaran menginginkan perubahan pada area intim pasangannya. Benarkah mampu lebih memuaskan di ranjang?

Viral! Gegara Hobi Makan Seblak, Wanita Ini Harus Masuk RS dan Opname

"Wanita yang tidak puas membawa suami mereka ke klinik kosmetik untuk memperbesar penis dengan filler," ujar Razvan Vasilas, dikutip dari laman Daily Star. Scroll untuk simak selengkapnya.

Razvan Vasilas yang juga dikenal sebagai Dr Botox, menjalankan klinik filler penis mewah di Marylebone di London. Razvan mengatakan bahwa para wanita kerap membuat janji atas nama pasangan mereka agar membantu memperbesar Mr P tersebut.

Bocah 9 Tahun Dianiaya 4 Pria di Tangerang Usai Diduga Mencuri

"Itu bisa terjadi berkali-kali. Laki-laki terlalu pemalu. Wanita melihat prosedurnya di media sosial dan memesan filler untuk suaminya," katanya.

Bagi para pria itu sangat memalukan. Tapi, Razvan menjelaskan bahwa lebih baik malu sekali daripada perasaan kurang memuaskan setiap kali bercinta dengan pasangan. Apalagi, kekhawatiran akan ukuran Mr P kerap terjadi sepanjang hidup para pria.

Bingung Pilih Skincare Pria? Simak Tips Ini Agar Tidak Salah Beli

"Ini adalah masalah besar. Mereka memiliki masalah ini sepanjang hidup mereka sehingga mereka tidak percaya diri. Seorang pasien mengatakan kepada saya bahwa setiap kali dia berhubungan seks dengan wanita, dia selalu merasa sangat malu, jadi sangat sulit untuk menjalin hubungan," tuturnya.

Ilustrasi penis

Photo :
  • Pixabay

Dr Botox menambahkan, bahkan pria dengan ukuran penis besar datang ke praktiknya dan percaya bahwa bagi banyak pria, ukuran organ intim adalah masalah kepercayaan diri. Terlebih, Dr Botox khawatir jika tidak membantu para pria ini, justru akan melakukan tindakan pembesaran Mr P yang tidak sesuai medis.

“Saya memberi tahu mereka untuk tidak melakukannya, atau bahwa mereka tidak membutuhkannya, tetapi begitu mereka pulang dan memikirkannya lagi, mereka menelepon saya kembali dalam dua hari,” katanya.

“Saya tahu bahwa jika saya tidak setuju untuk melakukannya, mereka hanya akan mencari orang lain. Itu ada di kepala mereka dan mereka hanya ingin melakukan prosedur pembesaran," ujarnya.

Di sisi lain, Dr Botox menegaskan bahwa ukuran penis sebenarnya tidak menjadi masalah besar bagi setiap perempuan. Alih-alih nikmat, Dr Botox mengatakan bahwa ukuran terlampau besar malah memberi rasa sakit.

“Tapi wanita, mereka tidak terlalu senang jika penis terlalu besar, wanita tidak menginginkan penis yang besar. Itu bukan kesenangan, itu rasa sakit," pesan dia.

Ada pun, prosedur filler Mr P tanpa rasa sakit selama 20 menit dilakukan melalui suntikan kanula dalam dua sesi, yang pertama seharga £1.600 atau Rp 30 juta dan yang kedua £1.000 atau Rp 19 juta. Namun penggunaan filler harus dilakukan rutin setiap dua tahun ketika efek bahannya akan hilang.

“Penis akan kembali ke ukuran normalnya setelah dua tahun. Dan sangat penting untuk melakukan aftercare. Anda harus memijat penis di malam hari untuk mendapatkan bentuk yang bagus. tidak boleh berhubungan seks atau masturbasi selama dua minggu, karena ini adalah waktu yang dibutuhkan filler untuk mengeras. Tapi Anda tidak akan percaya berapa banyak orang yang tidak bisa melakukan ini. Mereka terlalu bersemangat dan ingin segera keluar dan berhubungan seks," ujar Dr Botox.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya