Son Ye Jin Dirawat Usai Melahirkan, Waspadai Tanda Infeksi Pascapersalinan Ini
- Instagram @yejinhand
VIVA Lifestyle – Pasangan selebriti K-drama Son Ye Jin dan Hyun Bin kini menjadi orangtua yang bangga usai dikaruniai seorang bayi laki-laki. Agensi sang aktris, MSteam Entertainment membuat pengumuman pada Minggu, 27 November 2022 dan mengungkapkan bahwa bayinya lahir lebih awal.
Agensi menegaskan bahwa meski melahirkan lebih awal dibandingkan prediksi sebelumnya, baik anak dan ibu dalam kondisi sehat. Yuk scroll untuk cerita lengkapnya.
"Son Ye Jin melahirkan seorang putra hari ini. Baik ibu dan anak dalam keadaan sehat," tulis agensi, dikutip dari laman Channel News Asia.
Pasangan yang sama-sama berusia 40 tahun itu menikah dalam sebuah upacara tertutup pada Maret tahun ini dan mengumumkan kehamilan pada Juni. Mereka pertama kali bertemu di lokasi syuting film thriller The Negotiation 2018, di mana Son Ye Jin berperan sebagai negosiator krisis dan Hyun Bin seorang penyandera.
Hyun Bin dan Son Ye Jin.
- VAST Entertainment
Namun, mereka dikenal sebagai pasangan romantis Yoon Se-ri dan kapten tentara Korea Utara Ri Jeong-hyeok di drama Crash Landing On You, yang berlangsung dari 2019 hingga 2020. Mereka mengumumkan pada Januari 2021 bahwa mereka telah berkencan sejak produksi serial drama populer tersebut berakhir.
Setelah pernikahan bertabur bintang mereka pada 31 Maret, Hyun Bin dan Son Ye Jin pergi ke AS untuk berbulan madu di bulan April. Juni lalu, Son Ye Jin mengumumkan kehamilannya di media sosial.
Ada pun saat ini, dilaporkan bahwa Son Ye Jin tengah menjalani perawatan pasca persalinan di Yeoksam, Seoul. Lantas, apa saja tanda infeksi yang rentan mengintai pasca persalinan?
Tubuh Anda mengalami banyak perubahan setelah melahirkan, dan perlu waktu untuk pulih. Merasakan beberapa ketidaknyamanan pada minggu-minggu setelah melahirkan adalah hal yang wajar, seperti pegal dan sangat lelah. Tetapi beberapa wanita mengalami komplikasi setelah melahirkan yang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius dan mengancam jiwa.
Dikutip dari laman March of Dimes, semua wanita membutuhkan perawatan pasca persalinan setelah melahirkan. Perawatan postpartum adalah perawatan medis untuk wanita yang baru saja melahirkan. Lakukan semua pemeriksaan pasca persalinan, meskipun Anda merasa baik-baik saja.
Ilustrasi ibu hamil
- pixabay
Ini adalah pemeriksaan kesehatan yang Anda lakukan untuk memastikan Anda pulih dengan baik setelah melahirkan. Mereka membantu penyedia layanan kesehatan Anda menemukan dan merawat kondisi kesehatan yang mungkin Anda miliki. Perawatan pasca persalinan penting karena ibu baru berisiko mengalami komplikasi kesehatan yang serius dan terkadang mengancam jiwa pada hari-hari dan minggu-minggu setelah melahirkan.
Terlalu banyak ibu baru meninggal karena masalah yang sebenarnya bisa dicegah. Berikut tanda infeksi yang mengintai pasca persalinan.
Tanda dan gejala infeksi
- Demam lebih tinggi dari 100,4 F. Anda mengalami demam saat tubuh Anda mencoba membunuh virus atau bakteri yang menyebabkan infeksi.
- Keluarnya cairan, nyeri, atau kemerahan yang tidak kunjung hilang atau memburuk di sekitar sayatan (luka) operasi sesar, episiotomi, atau robekan perineum. Operasi caesar (juga disebut kelahiran sesar) adalah operasi di mana bayi Anda dilahirkan melalui sayatan yang dibuat dokter di perut dan rahim (rahim).
Episiotomi adalah sayatan yang dibuat pada pembukaan vagina untuk membantu mengeluarkan bayi saat lahir. Robekan perineum adalah robekan pada perineum, yaitu area antara vagina dan rektum. Perineum Anda mungkin robek secara alami selama persalinan pervaginam.
- Nyeri atau panas saat buang air kecil (kencing), nyeri di punggung bawah atau samping, atau sering ingin buang air kecil. Anda mungkin mengalami infeksi saluran kemih (juga disebut ISK), seperti infeksi kandung kemih yang disebut sistitis atau infeksi ginjal yang disebut pielonefritis.
Ilustrasi wanita/ibu dan bayi.
- Freepik/senivpetro
- Garis-garis merah pada payudara atau benjolan di payudara yang baru dan terasa sakit. Anda mungkin mengalami infeksi payudara yang disebut mastitis. Hal ini dapat terjadi ketika Anda memiliki saluran yang tersumbat, Anda melewatkan atau menunda menyusui atau payudara Anda membesar (bengkak dan penuh dengan ASI).
- Nyeri hebat di perut bagian bawah. Anda mungkin menderita endometritis. Ini adalah peradangan (kemerahan atau bengkak) di lapisan rahim.
- Keputihan yang berbau tidak sedap. Anda mungkin menderita endometritis atau infeksi yang disebut vaginosis bakteri (juga disebut BV). BV terjadi ketika ada terlalu banyak bakteri tertentu di vagina.
