Cara Mencegah Rambut Rontok dalam Tinjauan Medis, Janga Terlalu Sering Keramas

Ilustrasi rambut rontok
Sumber :
  • Pixabay/ slavoljubovski

VIVA Lifestyle – Mengalami rambut rontok adalah hal wajar jika jumlah kerontokan tidak terlalu banyak. Akan menjadi masalah apabila jumlah rambut yang rontok terjadi secara ekstrem hingga menyebabkan kebotakan. Dalam dunia medis, rambut rontok yang terjadi secara ekstrem disebut alopecia areata.

Spesialis Kejiwaan ini Ungkap Alasan Kenapa Banyak Generasi Sandwich Banyak yang Stres

Penderita rambut rontok biasanya akan merasa gatal di area kulit kepala. Pada kondisi ini, gejala rambut rontok biasanya berkembang dalam beberapa hari atau beberapa minggu.

Mengutip dari laman Kementerian Kesehatan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, penyebab rambut rontok dapat terjadi karena kebiasaan yang dilakukan, seperti: terlalu sering keramas, cat rambut, mengikat rambut dan lain-lain. Yuk scroll ke bawah untuk mengetahui info selengkapnya

Sambangi KPK, Dr Tirta Diminta Lakukan Ini

Ilustrasi rambut rontok.

Photo :
  • vstory

Cara mencegah rambut rontok

Usia Muda, Tapi Sering Lupa? Ini 8 Kebiasaan yang Harus Dihindari

Terapkan pola hidup sehat

Beberapa jenis penyakit, seperti kurang gizi dan anemia atau kurang darah, dapat menjadi penyebab rambut rontok. Selain itu, stres berlebihan juga dapat menjadi biang salah satu penyebabnya.

Untuk mencegah dan mengatasi kerontokan rambut, cobalah menjalani pola hidup sehat, meredakan stres, berolahraga secara rutin, meluangkan waktu untuk meditasi, tidur yang cukup serta hindari konsumsi alkohol berlebih.

Jangan terlalu sering keramas

Sampo jika digunakan terlalu sering dapat menyebabkan rambut kering, mudah patah, terlihat tipis dan tentunya rusak. Selain itu, cara mengeringkan rambut sehabis keramas dengan menggosoknya secara kencang juga dapat memperparah kondisi rambut.

Oleh karenanya, keramas hanya disarankan 2 – 3 kali seminggu saja serta cara mengeringkan rambut setelah keramas juga harus lembut, tidak direkomendasikan menggunakan hairdryer.

Perhatikan penataan rambut

Penataan rambut, seperti mewarnai, mencatok, dan mengeriting rambut, dapat membuat rambut rusak dan kering serta mengiritasi kulit kepala. Selain itu, kebiasaan mengikat dan mengepang rambut terlalu kencang juga dapat menyebabkan akar rambut tertarik, sehingga rambut rabut menjadi mudah rontok terlebih saat kondisi basah.

Untuk mengurangi kerontokan rambut dan menjaga kulit kepala tetap sehat, gunakan sampo yang tepat. Pilih sampo dan kondisioner dengan kandungan Rice Oil Essence dan Pro-V multivitamin. Selain mengurangi rambut rontok, kedua kandungan tersebut juga dapat menutrisi rambut secara menyeluruh.

Rambut rontok.

Photo :
  • U-Report
Ilustrasi Kelelahan, Ngantuk, bekerja, begadang

Di Balik Topeng Keberhasilan: Kisah Nyata Burnout di Dunia Finansial

Kondisi fatigue ini bukan hanya soal kelelahan fisik, tetapi lebih mendalam, mencakup kelelahan mental yang akhirnya mengganggu produktivitas dan kesejahteraan pekerja. 

img_title
VIVA.co.id
20 November 2024