7 Manfaat Timun Suri untuk Kesehatan: Atasi Sembelit hingga Keluarkan Racun

Penjualan Timun Suri Turun di Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

VIVA Lifestyle – Timun suri adalah anggota keluarga labu-labuan (Cucurbitaceae). Perbedaannya dengan timun biasa ialah, timun suri memiliki ukuran yang lebih besar, tekstur buah yang lembut dan warnanya yang kuning jika sudah matang.

5 Pola Diet yang Paling Ampuh untuk Menurunkan Berat Badan

Seperti dikutip dari beberapa sumber, timun suri merupakan buah yang kaya akan nutrisi, sehingga memiliki berbagai manfaat baik untuk kesehatan tubuh, lebih lagi jika dikonsumsi secara rutin dan sesuai aturan. Bila dilihat dari kandungan gizinya, berikut ini beberapa manfaat timun suri yang bisa kamu dapatkan. Yuk scroll ke bawah!

Manfaat timun suri untuk kesehatan

William Wongso Bocorkan Rahasia Kelezatan Masakan Nusantara yang Tetap Ramah Kesehatan

Petani memanen buah timun suri di Pinang, Tangerang, Banten, Senin, 6 Mei 2019.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

1. Mengatasi sembelit

Skin Barrier Rusak ? Ini Dia Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Manfaat timun suri yang umumnya banyak diketahui adalah dapat mencegah dan mengatasi sembelit. Sama seperti buah lainnya, timun suri mengandung serat. Setiap hari, kamu setidaknya perlu mendapatkan sekitar 20 hingga 30 gram serat. Nah, kebutuhan serat ini bisa dipenuhi dengan mengonsumsi timun suri.

Serat yang terkandung dari timun suri dibantu dengan konsumsi air putih yang mencukupi akan membuat feses jadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan dari tubuh.

2. Menormalkan kadar lemak dan kolesterol darah

Permintaan Timun Suri

Photo :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

Selain zat gizi yang sudah disebutkan, timun suri juga mengandung beberapa senyawa, salah satunya adalah polifenol. Polifenol berperan sebagai senyawa pemberi warna. Kandungan polifenol berhubungan positif dengan aktivitas antioksidan, antivirus, dan antimikroba. Selain itu, senyawa ini juga dapat membantu menormalkan kadar lemak dan kolesterol darah.

3. Mencegah risiko anemia

Sekitar 70% zat besi ditemukan di dalam sel darah merah yang disebut hemoglobin, dan di dalam sel otot yang disebut dengan mioglobin. Hemoglobin sangat penting untuk mengantar oksigen dalam darah dari paru-paru ke jaringan.

Sementara mioglobin, dapat menerima, menyimpan, membawa, sekaligus melepaskan oksigen yang terikat oleh hemoglobin. Bila kadar zat besi dalam tubuh rendah, kondisi ini bisa berujung dengan anemia. Nah, timun suri yang kaya zat besi ini secara tidak langsung dapat membantu menurunkan risiko anemia.

4. Mengatasi asam urat

Timun suri.

Photo :
  • U-Report

Asam urat yang berlebihan dalam darah akan membentuk kristal dan menumpuk di persendian sehingga terjadi penyakit gout atau arthritis. Dengan mengkonsumsi timun suri kamu dapat mengatasi asam urat karena buah ini dapat melarutkan sisa metabolism.

Penderita asam urat disarankan untuk banyak minum air, salah satu sumber alternatifnya adalah dengan mengonsumsi timun suri.

5. Menyehatkan tulang

Manfaat timun suri yang satu ini mungkin jarang diketahui. Kebanyakan mengira bahwa manfaatnya hanya didapat dari susu dan produk susu. Memang, tulang akan tetap sehat jika konsumsi vitamin D tercukupi. Namun, nutrisi yang dibutuhkan tidak hanya itu saja.

Tulang juga membutuhkan mineral lain, seperti kalsium, fosfor, dan zat besi. Nah, nutrisi tersebut bisa didapat dari timun suri.

6. Menyehatkan gigi dan gusi.

Permintaan Timun Suri

Photo :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

Saat mengunyah potongan buah timun suri, produksi air liur akan meningkat sehingga pH rongga mulut jadi netral. Oleh sebab itu, manfaat timun suri bagus untuk kamu yang sedang sakit gigi atau menderita radang gusi.

7. Mengeluarkan racun

Timun suri terdiri dari 90% air. Selain itu timun suri banyak mengandung vitamin juga mineral yang mampu mengikat racun. Dengan rutin mengkonsumsi timun suri, maka racun dalam tubuh akan dibuang melalui urin. Akibatnya, tubuh terdetoksifikasi dari racun dan menjadi lebih sehat.

Yosi Project Pop

Tetap Bugar Saat Tak Muda Lagi, Begini Cara Yosi Project Pop Untuk Mengontrol Kesehatan

Yosi Mokalu, yang kini menginjak usia 53 tahun, menegaskan pentingnya cek kesehatan berkala, terutama di usia dewasa.

img_title
VIVA.co.id
20 November 2024