6 Kandungan Khusus yang Ada Dalam Krim Penghilang Bekas Luka
- Hellosehat
VIVA Lifestyle – Adanya bekas luka di kulit bisa disebabkan oleh berbagai hal, misalnya cedera, kecelakaan, operasi, penyakit cacar air, atau jerawat. Bekas luka ini sebenarnya merupakan bagian dari proses penyembuhan luka. Akan tetapi, bekas luka yang muncul sering kali mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri seseorang. Namun, jangan khawatir, ada beberapa salep penghilang bekas luka yang dapat membantu Anda meratakan tekstur dan warna kulit dengan area kulit sekitarnya. Anda juga bisa membuat bekas luka menjadi lebih pudar dengan menggunakan beberapa cream penghilang bekas luka yang memiliki kandungan zat kimia khusus.
Nah, penasaran apa saja kandungan yang ada di dalam krim penghilang bekas luka? Berikut ini beberapa kandungan krim yang perlu ada dalam krim penghilang bekas luka yang kamu gunakan, dari laman halodoc:
Glycolic acid atau asam glikolat dapat membantu kamu memudarkan bekas luka pada kulit. Biasanya, glycolic acid efektif untuk mengatasi bekas luka akibat jerawat.
Ia memudarkan bekas luka dengan melakukan pengelupasan kulit mati atau eksfoliasi. Berikut ini manfaat glycolic acid lainnya:
- Menghaluskan kerutan yang disebabkan oleh paparan sinar matahari.
- Memperbaiki tekstur kulit.
- Mengatasi bekas jerawat.
- Mengurangi bercak pada kulit.
- Memudarkan jaringan parut.
2. Kortikosteroid
Kamu juga bisa menggunakan krim yang memiliki kandungan kortikosteroid di dalamnya. Kandungan kortikosteroid mampu mencegah perburukan bekas luka dan mengurangi munculnya bekas luka dari waktu ke waktu.
Jadi, tidak ada salahnya untuk mencoba mengoleskan krim yang mengandung kortikosteroid pada bekas luka yang membuat kamu merasa tidak nyaman secara rutin
3. Vitamin E
Jangan ragu untuk memilih berbagai produk kecantikan yang memiliki kandungan vitamin E di dalamnya. Vitamin E dinilai mampu membantu menyamarkan bekas luka.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan krim dengan kandungan vitamin E sebagai perawatan untuk luka. Menggunakan krim dengan kandungan vitamin E menurunkan risiko keloid.
4. Vitamin C
Belakangan banyak muncul krim yang memiliki kandungan vitamin C untuk membantu kamu merawat kesehatan kulit. Salah satu manfaat yang bisa dirasakan yaitu membantu mengatasi munculnya bekas luka, khususnya yang disebabkan oleh jerawat.
5. Retinol
Salep yang mengandung retinol dapat memudarkan bekas luka dengan cara mengangkat sel kulit mati, memudarkan warna kulit yang tidak merata pada bekas luka, dan memperbaiki tekstur kulit.
Retinol juga dapat merangsang produksi kolagen, yaitu protein yang berfungsi mempertahankan elastisitas kulit. Peningkatan jumlah kolagen juga dapat mempercepat penyembuhan luka.
6. Asam salisilat
Asam salisilat dapat mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk menyamarkan bekas luka. Mengoleskan salep yang mengandung asam salisilat ke wajah juga mampu mengatasi jerawat maupun melasma yang kerap disebabkan oleh paparan sinar matahari.