3 Tanda Klasik Penumpukan Kolesterol, Ternyata Terlihat di Wajah

Ilustrasi wanita/kulit wajah.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA Lifestyle – Konsumsi berlebih makanan berlemak merupakan penyebab utama kolesterol tinggi. Namun, cacat lahir yang sulit dikenali atau disebut juga dengan Familial Hypercholesterolaemia (FH), mungkin juga bertanggung jawab atas kolesterol yang sangat tinggi pada banyak orang. 

Dede Yusuf Sebut Ibunda Sosok Tangguh, Alami Serangan Jantung hingga Sempat Idap Kanker

Menurut British Heart Foundation (BHF), satu orang sehari dengan FH mengalami serangan jantung. Namun jangan khawatir, kondisi yang menandai kolesterol tinggi ini masih bisa dikenali. Orang yang mendeteksi FH lebih awal, bisa hidup sama dengan orang tanpa kondisi tersebut. Scroll untuk informasi selengkapnya.

Profesor Steve Humphris, Ketua BHF dari Genetika Kardiovaskular di University College London, mengatakan, banyak orang bisa mengalami FH namun tidak memiliki gejala. 

Kronologi Meninggalnya Ibunda Dede Yusuf, Sempat Alami Serangan Jantung

"Anda mungkin tidak memiliki tanda-tanda apapun, karena itu hanya terjadi ketika Anda memiliki FH untuk waktu yang lama dan beberapa orang tidak pernah mendapatkannya," ujarnya dikutip Express, Selasa 25 Oktober 2022. 

Ilustrasi kolesterol.

Photo :
  • Freepik/brgfx
Profil Cawabup Kabupaten Ciamis Yana Diana Putra yang Meninggal Dunia

Cara termudah untuk mengetahui kolesterol tinggi adalah dengan berkonsultasi dengan dokter dan memeriksakan kadar kolesterol Anda. Namun dalam beberapa kasus, kondisi tersebut menyebabkan tiga perubahan klasik pada fisik Anda. Apa saja?

"Tanda-tanda klasik FH adalah benjolan di sekitar buku-buku jari atau tendon Achilles Anda (disebabkan oleh timbunan kolesterol), penumpukan kolesterol kuning di sekitar mata dan kelopak mata, atau cincin pucat di sekitar iris mata Anda," terang Prof. Humphris. 

Apa itu FH?
FH disebabkan oleh perubahan genetika yang diturunkan dari generasi ke generasi. Perubahan tersebut menghentikan tubuh Anda untuk menghilangkan kolesterol LDL (jahat) dari darah Anda dengan benar, yang dapat menyebabkan penumpukan timbunan lemak di pembuluh darah Anda. 

Penyumbatan ini yang dikenal sebagai aterosklerosis adalah penyebab utama serangan jantung, karena dapat menghentikan jantung menerima oksigen. Aterosklerosis juga dapat menyebabkan stroke jika membatasi aliran darah ke otak Anda.

Prof Humphris mengatakan, FH yang memengaruhi orang sejak lahir, lebih buruk daripada memiliki penumpukan yang terjadi di kemudian hari yang disebabkan oleh kebiasaan yang tidak sehat. 

Ilustrasi kolesterol .

Photo :
  • Freepik/rawpixel.com

"Bukannya kolesterol itu sendiri berbeda, tetapi risiko penyakit jantung Anda jauh lebih tinggi karena Anda sudah memiliki kolesterol tinggi lebih lama," tuturnya. 

"Kabar baiknya adalah bahwa studi tahun 2008 yang sebagian didanai oleh BHF menemukan bahwa orang dengan FH yang didiagnosis dan diobati sebelum mereka mengembangkan penyakit jantung umumnya hidup selama orang yang tidak memiliki FH. Jadi, sangat penting untuk didiagnosis sedini mungkin," sambung dia.

National Health Service (NHS) Inggris mengatakan, semua pasien FH memerlukan terapi penurun statin, yang menghasilkan penurunan tingkat PJK (penyakit jantung bawaan) yang sangat signifikan dan peningkatan harapan hidup untuk pasien FH. 

Statin bekerja dengan cara memotong jumlah kolesterol yang dibuat oleh hati. Statin juga dapat mengurangi peradangan di dinding pembuluh darah Anda. Badan amal kolesterol, Heart UK, menyarankan agar setiap orang menjalani tes kolesterol tinggi. 

"Tes tersedia secara bebas khusus untuk orang berusia 40 hingga 74 tahun, atau orang yang berisiko tinggi terkena penyakit jantung," kata mereka. 

Orang dengan kolesterol tinggi, baik yang disebabkan oleh FH atau masalah gaya hidup, harus melakukan perubahan pola makan dan gaya hidup. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya