8 Tahapan Ini Dapat Dijalankan Demi Pola Hidup Sehat

Ilustrasi pola hidup sehat.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Lifestyle – Siapa yang tak ingin punya pola hidup sehat? Namun, terkadang pola kerja dan pola makan yang berantakan menjadi kendalanya. Pola hidup sehat adalah sebuah komitmen jangka panjang untuk menjaga atau melakukan beberapa hal agar mampu mendukung fungsi tubuh, sehingga berdampak baik bagi kesehatan. Agar dapat mewujudkannya, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk menerapkan pola hidup sehat. Contohnya seperti menjaga asupan makanan sehat dengan diet dan nutrisi, berolahraga, melakukan kegiatan positif untuk menghindari stres, dan masih banyak lagi. Beberapa hal tersebut tentunya dapat meningkatkan kualitas hidup sekaligus membawa pengaruh positif bagi lingkungan.

Menurut penjelasan dalam situs promkes.kemkes.go.id, pola hidup sehat adalah hidup yang bebas dari masalah kesehatan rohani dan jasmani. Hidup sehat bisa dimaknai sebagai seseorang yang sehat secara fisik dan psikis tanpa mengalami masalah kesehatan sedikitpun. Sementara itu dalam buku “Diet Sehat Berdasarkan Shio”, disebutkan bahwa gaya hidup sehat merupakan suatu cara yang mencakup aturan dan pola manusia untuk menjalankan hidup secara terjaga dan proporsional. Pola inilah yang menjadikan seseorang lebih sehat. Agar bisa hidup sehat maka perlu aturan, sebab tanpa adanya aturan kesehatan fisik dan jiwa bisa terganggu.

Berikut ini adalah langkah yang dapat Anda lakukkan demi menjalankan pola hidup sehat:

1. Ketahui kondisi kesehatan saat ini

Kenali kondisi kesehatan Anda saat ini, mulai dari riwayat kesehatan, alergi, hingga penyakit kronis yang diderita. Oleh karena itu, lakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter untuk mengetahui kondisi tubuh Anda secara keseluruhan dan mendeteksi sejak dini kemungkinan adanya penyakit yang diderita.

2. Lakukan aktivitas fisik

Perhatikan kembali rutinitas Anda sehari-hari. Apakah aktivitas Anda hanya didominasi dengan duduk dan mengetik di komputer sepanjang hari? Bila iya, berarti Anda kurang bergerak aktif.

Padahal, para ahli merekomendasikan setiap orang untuk berolahraga dengan durasi total minimal 150 menit setiap minggu untuk mengencangkan otot. Oleh karena itu, luangkan waktu untuk berolahraga.

Anda bisa memilih aktivitas yang menyenangkan dan tentunya menyehatkan. Tidak harus yang bersifat berat, olahraga ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, atau naik-turun tangga juga dapat dilakukan di sela kesibukan Anda.

Sebelum Viral, Toko Roti yang Terlibat Kasus Anak Bos Aniaya Karyawati Dibanjiri Review Buruk

3. Catat makanan yang dikonsumsi

Jika memiliki masalah berat badan atau kebiasaan pola makan tidak sehat, Anda bisa mencatat makanan yang dikonsumsi setiap harinya. Catatan ini bermanfaat untuk mengontrol asupan makanan dan sebagai pengingat, sehingga Anda bisa mengurangi konsumsinya untuk menjaga tubuh lebih sehat.

Tidak Makan Sebelum Olahraga Bisa Bakar Lemak Lebih Banyak? Begini Jawaban dr Tirta

Anda disarankan untuk mengonsumsi beragam buah dan sayuran, setidaknya 4 porsi buah-buahan dan 5 porsi sayuran dalam sehari sebagai bagian dari pola hidup sehat.

4. Perhatikan kehidupan sosial

Program Makan Gratis Bergizi Jadi Cara Ajarkan Etika Makan pada Anak

Perhatikan kembali hubungan Anda dengan pasangan, keluarga, rekan kerja, atau atasan. Secara tidak langsung, interaksi Anda dengan orang-orang sekitar bisa berdampak terhadap kesehatan mental dan tentu saja tubuh Anda.

Lingkungan sosial bisa menjadi tempat Anda bertukar pikiran, berkeluh kesah, menemukan solusi, hingga menyampaikan opini. Oleh karena itu, luangkan waktu untuk sekadar bercengkerama dengan orang terdekat.

5. Hentikan kebiasaan buruk

Gaya hidup tidak sehat, seperti merokok, bisa berdampak buruk terhadap kesehatan. Ada beragam penyakit yang dapat muncul akibat kebiasaan buruk ini, seperti penyakit jantung dan paru-paru, PPOK (penyakit paru obstruktif kronis), hingga kanker.

Bila Anda seorang perokok, ada berbagai cara yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi risiko dari kebiasaan merokok, mulai dari psikoterapi untuk berhenti merokok hingga penggunaan produk tembakau alternatif, seperti produk tembakau yang dipanaskan, koyo nikotin, rokok elektrik, dan permen karet nikotin.

Penggunaan produk tembakau alternatif tersebut dianggap memiliki risiko yang lebih rendah bila dibandingkan dengan rokok. Akan tetapi, produk-produk tersebut tidak sepenuhnya bebas dari risiko.

Produk-produk ini juga hanya ditujukan bagi perokok dan bukan untuk orang yang tidak merokok, terutama anak-anak di bawah umur.

6. Konsumsi makanan sehat dan cukupi kebutuhan cairan

Konsumsi makanan sehat, seperti sayur dan buah secara teratur, guna mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh. Anda bisa mulai mengolah makanan sendiri sebagai salah satu upaya untuk menjaga kebersihan dan kesehatan makanan yang dikomsumsi.

Selain itu, Anda juga disarankan untuk memenuhi kebutuhan cairan harian, dengan minum air putih setidaknya 6–8 gelas setiap harinya. Terpenuhinya cairan tubuh dapat menjaga fungsi seluruh organ dan mencegah berbagai penyakit, seperti dehidrasi dan konstipasi.

7. Kelola stres

Stres adalah hal yang sulit untuk dihindari. Namun, Anda bisa belajar mengelolanya dengan meluangkan waktu untuk rileks, baik dengan melakukan hobi atau melakukan meditasi. Mensyukuri hal-hal yang sudah Anda capai dan miliki juga bisa membuat jiwa lebih tenang.

8. Cukupi waktu istirahat

Istirahat cukup adalah kunci untuk mewujudkan tubuh dan pikiran yang sehat. Usahakan untuk tidur setidaknya 7–8 jam setiap malamnya dan bangun di jam yang sama.

Mandi air hangat, membaca buku, atau mendengarkan musik bisa menjadi aktivitas menjelang tidur yang membantu tubuh untuk istirahat.

Menjalani pola hidup sehat memang tidak mudah. Salah satu hal yang paling sulit dilakukan adalah mempertahankan kebiasaan hidup sehat ini. Keinginan untuk memulai pola hidup sehat bisa saja menurun ketika niat tersebut tidak cukup kuat

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya