6 Buah Ini 'Berbahaya', Berisiko Lonjakan Gula Darah

Gula darah dan makan buah
Sumber :
  • express.co.uk

VIVA Lifestyle – Buah dianggap sebagai salah satu camilan paling sehat untuk dimakan. Bukan hanya karena mengandung banyak vitamin dan serat, tetapi juga relatif rendah kalori. Namun, buah-buahan tertentu bisa jadi "berbahaya" bagi sebagian orang.

Terpopuler: 10 Buah Bantu Turunkan Berat Badan hingga Cegah Kanker dengan Pijat Payudara, Bagaimana Caranya?

Diabetes memengaruhi jutaan orang di dunia. Ini adalah kondisi serius yang dapat memiliki implikasi seumur hidup. Baik diabetes tipe 1 maupun tipe 2 mengakibatkan kadar glukosa (gula) dalam darah Anda menjadi terlalu tinggi.

Untuk pasien tipe 1 ini terjadi ketika tubuh tidak dapat memproduksi cukup hormon yang disebut insulin, yang mengontrol glukosa darah, demikian dikutip dari Express.co.uk, Jumat 26 Agustus 2022.

Studi: Bukan Pagi, Ternyata Lari Sore Paling Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes

Diabetes tipe 2 jauh lebih umum dan peningkatan kadar gula darah biasanya disebabkan oleh kelebihan berat badan atau tidak cukup berolahraga.

Diabetes

Photo :
  • Times of India
Menguak 7 Manfaat Kolang-kaling bagi Kesehatan Tubuh

Meskipun secara luas direkomendasikan bahwa pasien diabetes makan berbagai buah dalam makanan mereka, mereka juga harus waspada terhadap buah-buahan yang memiliki indeks glikemik (GI) yang lebih tinggi.

GI adalah sistem untuk menunjukkan seberapa cepat makanan yang mengandung karbohidrat mempengaruhi kadar gula darah Anda ketika dimakan sendiri.

Diabetes.co.uk menjelaskan, makanan GI tinggi terurai dengan sangat cepat menyebabkan kadar glukosa darah meningkat tajam. Orang dengan diabetes menyebut kenaikan tajam kadar gula darah sebagai 'lonjakan' gula darah.

Ilustrasi wanita memeriksa gula darah

Photo :
  • eatthis.com

“Selanjutnya, bagi mereka yang memproduksi insulin sendiri, makanan GI tinggi dapat memaksa tubuh untuk mencoba memproduksi lonjakan insulin untuk melawan karbohidrat yang bekerja cepat dan konsekuensi umum dari ini adalah rasa lapar dalam dua hingga tiga jam, yang bisa membuat pelaku diet menginginkan lebih banyak makanan.”

Bagi penderita diabetes, ini bisa sangat berbahaya karena kemampuan tubuh untuk mengontrol kadar glukosa darah berkurang atau tidak ada sama sekali." Berikut ini buah yang menurut Diabetes.co.uk, memiliki GI tinggi antara lain:

Pisang
Jeruk
Mangga
Anggur
kismis
Buah pir.

Pisang

Photo :
  • Eat This

Sedangkan buah GI rendah termasuk buah beri, plum, buah kiwi dan jeruk bali. NHS menunjukkan bahwa diet rendah GI dapat bermanfaat bagi pasien diabetes, tetapi menekankan bahwa makan makanan yang seimbang juga penting.

Beberapa makanan GI rendah, seperti makanan gandum, buah, sayuran, kacang-kacangan dan lentil, adalah makanan yang harus kita makan sebagai bagian dari diet yang sehat dan seimbang. Namun, menggunakan indeks glikemik untuk memutuskan apakah makanan atau kombinasi makanan itu sehat bisa menyesatkan.

Makanan dengan GI tinggi belum tentu tidak sehat dan tidak semua makanan dengan GI rendah itu sehat. Misalnya, semangka adalah makanan dengan GI tinggi, sedangkan kue coklat memiliki nilai GI yang lebih rendah.

Ilustrasi cek diabetes pada anak muda.

Miris, Anak Usia 13 Tahun Sudah Didiagnosis dengan Diabetes Tipe 2

Masalah obesitas hingga diabtes tipe 2 pada anak-anak menjadi masalah yang cukup serius belakangan ini. Bahkan setiap tahunnya angka meningkat.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024