Hati-hati, Ini Faktor dan Gejala Serangan Asam Urat

VIVA Lifestyle – Asam urat merupakan penyakit osteoarthritis yang menyebabkan persendian tiba-tiba terasa sakit, bengkak, dan berwarna kemerahan. Persendian yang paling sering terkena asam urat antara lain area kaki dan tangan. Tulang belakang juga bisa terserang meskipun jarang terjadi. 

Asam urat bisa menjadi kronis jika tidak segera ditangani. Namun penyakit ini juga bisa disembuhkan dan dicegah agar tidak kambuh. Sebelum mengetahui cara pencegahannya, alangkah lebih baik mengenali gejala serta penyebab dari asam urat yang dikutip dari penjelasan Dr. Richard Suwandi, Sp.PD dalam video kanal YouTube VDVC health.

Asam urat adalah produk metabolisme protein yang disebut dengan purin. Penyakit yang berhubungan dengan asam urat dibagi menjadi dua, pertama asam urat tinggi (gout) yang hanya ada peningkatan asam urat tanpa gejala sama sekali, kedua yakni serangan asam urat yang masuk ke dalam sendi dan menimbulkan serangan sehingga membentuk pembengkakan sendi.

Asam urat tinggi dapat dikatakan bila kondisi deposit dari kristal-kristal asam urat (yang berbentuk seperti jarum) di dalam darah akan masuk ke dalam sendi dan menimbulkan reaksi radang. 

Asam urat tinggi di dalam darah tidak memberikan gelaja kecuali serangan asam urat. Gejala serangan asam urat mempunyai ciri khas yaitu sendi yang terkena bengkak, merah, nyeri hingga susah digerakkan. 

Asam urat sangat erat dengan fungsi ginjal dan pada umumnya menyerang pada usia lanjut. Hal ini disebabkan karena semakin tua seseorang, semakin memburuk fungsi ginjalnya. Terlepas dari pola hidup seperti apapun, sudah kodratnya fungsi organ manusia melemah seiring berlanjutnya usia. 

Selain itu, para penderita obesitas juga mempunyai kemungkinan besar terkena asam urat. Lantaran jumlah makanan yang dikonsumsi banyak namun jarang bergerak dan bobot tubuh yang berat, maka ketika badan bergerak, kristal asam urat mudah terangsang.

Pencegahan asam urat

Menjaga pola makan adalah salah satu cara untuk mencegah asam urat. Hindari makanan jeroan, seafood, biji-bijian, serta segala jenis kacang. Mengonsumsi minuman manis, beralkohol, dan kopi pun harus diatur sedemikian rupa agar tak timbul asam urat.

Penjelasan lebih lengkap bisa ditonton di sini:

7 Makanan yang Sebaiknya Dihindari oleh Penderita Asam Urat

Untuk mencegah serangan asam urat atau mengelola kondisi ini, penting bagi penderita asam urat untuk memperhatikan pola makan mereka, apa saja itu?

VIVA.co.id

27 Desember 2024