Kasusnya Meningkat, Kenali Jenis dan Tanda Kulit Sensitif

Perawatan kulit
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Lifestyle –  Kesehatan kulit dan perawatan yang tepat sesuai jenis kulit merupakan suatu hal yang penting namun sering terabaikan. Saat ini 60-70% wanita dan 50-60% pria di dunia mengalami kondisi kulit sensitif dengan berbagai derajat dan penyakit yang menyertainya. 

Kulit sensitif merupakan kondisi kulit yang mudah mengalami peradangan akibat reaksi dari berbagai faktor baik internal maupun eksternal. Di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Jabodetabek, faktor cuaca ekstrem seperti polutan, radikal bebas, dan sinar matahari serta gaya hidup seperti stres, kurang tidur, hingga kebiasaan merokok, sangat berperan bagi kondisi kulit bahkan berpotensi memperburuk keadaan. 

Perawatan Kulit Sensitif

Photo :
  • U-Report

Dr Srie Prihianti, SpKK(K), PhD, FINSDV, FAADV, Ketua Kelompok Studi Dermatologi Anak Indonesia (KSDAI) menjelaskan, masyarakat masih memiliki pengertian yang berbeda-beda tentang apa itu kulit sensitif, padahal keseragaman pemahaman itu diperlukan. 

"Selain itu, tenaga dokter dan dokter spesialis juga penting untuk mengenali jenis kulit sensitif, tanda-tanda yang ditimbulkan, mekanisme yang mendasari, serta hubungan kulit sensitif dengan penyakit eksim atopik. Setelah memahami hal-hal tersebut, baru kita dapat melakukan perawatan yang tepat dengan produk yang sesuai," kata dr Srie Prihianti, dalam keterangan persnya.

Sementara itu dr. Margaretha Indah Maharani, Sp.KK, FINSDV, FAADV menambahkan, pasien dengan kondisi kulit sensitif dan dermatitis atopik datang dengan berbagai keluhan dan gejala. Biasanya keluhan yang paling sering ditemukan adalah gatal disertai kulit kering, bersisik, dan kemerahan. 

"Namun pada kulit sensitif, keluhan dapat berupa rasa panas, seperti terbakar, dan menyengat walau penampakan kulit tampak normal. Kulit sensitif dan penyakit kulit dermatitis atopik memiliki hubungan yang erat, dimana pasien dermatitis atopik mengeluhkan memiliki kulit yang sensitif. Dalam kondisi ini, sangat penting menjaga kesehatan kulit agar sawar kulit (skin barrier) berperan dengan baik sebagai proteksi,” tutur dia.  

Dokter Indah juga menyoroti pentingnya memilih produk perawatan yang tepat untuk membantu meringankan gejala kulit sensitif dan mencegah kekambuhan  dermatitis atopik. Pelembap (moisturizer) dan pembersih (cleanser) merupakan produk yang dianjurkan untuk memperbaiki sawar kulit (skin barrier) dan mengurangi kondisi kulit kering dan inflamasi yang ditemukan pada keadaan kulit sensitif dan penyakit dermatitis atopik. 

Artis Caren Delano dan Dave Hendrik Bagikan Tips Perawatan Kulit

Perawatan kulit dengan madu

Photo :

“Sangat penting untuk memilih produk yang diformulasikan khusus untuk  memulihkan dan mempertahankan sawar kulit (skin barrier). Kandungan yang dianjurkan di antaranya yang mengandung ceramide, derivate filaggrin yang dapat mengikat air di dalam kulit, minyak nabati seperti minyak biji bunga matahari, niacinamide, dan zat aktif lain yang mampu membantu mengatasi dan mengembalikan kesehatan kulit pasien dengan kulit sensitif dan  dermatitis atopik,” kata dia.

Indo Beauty Expo 2024: Pameran Kecantikan Internasional yang Dinantikan Para Pebisnis

Sunarko, HCP Channel Activation Manager Galderma Indonesia, mengatakan faktor ketidakpahaman masyarakat terhadap tanda kulit sensitif menjadi salah satu penyebab sering terabaikannya perawatan untuk kondisi kulit seperti ini.

Padahal, merawat kesehatan kulit sejak dini menjadi faktor penting agar bisa terhindar dari berbagai risiko penyakit kulit dan penuaan dini, terlebih bagi masyarakat urban dengan kondisi cuaca atau gaya hidup tertentu yang memengaruhi kesehatan kulit.

3 Jenis Perawatan di Klinik Kecantikan yang Harus Diketahui

"Oleh karena itu, sebagai brand perawatan kulit yang telah teruji secara dermatologik, Cetaphil mengajak masyarakat untuk lebih mengenal kondisi dan jenis kulit. Melalui kampanye Sensitive Skin Awareness, Cetaphil berharap agar lebih banyak masyarakat yang sadar akan tanda kulit sensitif dan paham jenis perawatan yang diperlukan," kata Sunarko.

Menurut dia, dengan mengetahui tanda-tanda kulit sensitif, masyarakat akan dapat memahami perawatan tepat yang dibutuhkan jika mengalaminya. 

"Sebagai brand perawatan kulit, Cetaphil juga terus berinovasi menghadirkan berbagai produk perawatan kulit yang diformulasikan secara khusus sesuai dengan jenis kulit masing-masing orang, terutama mereka dengan kondisi kulit sensitif,” ujar Sunarko.

Tanda kulit sensitif

Tubuh memiliki alarm tersendiri untuk menunjukkan kondisi tubuh seseorang, tidak terkecuali untuk kasus kulit sensitif yang pada umumnya menunjukkan tanda-tandanya pada tubuh. Akan tetapi, ada pula kondisi dimana tanda tersebut tidak tampak dan terlihat normal. Setidaknya, terdapat tiga tanda yang menunjukkan kondisi kulit sensitif:

Secara umum tekstur kulit terasa kasar dan kering, yang kerap muncul karena berkurangnya kandungan air pada kulit. Hal ini memengaruhi kinerja dari sawar kulit (skin barrier) yang jika dibiarkan dapat memicu peradangan pada kulit. Dalam hal ini, penggunaan pelembab diperlukan agar kondisi kulit tetap terjaga kelembabannya. 

Kulit mudah bereaksi. Orang dengan kulit sensitif seringkali mengeluhkan rasa gatal, panas, sensasi terbakar dan menyengat akibat terpapar produk berbahan kimia, termasuk skincare, ataupun pengaruh lingkungan seperti cuaca dingin atau panas, perubahan iklim, angin, sinar matahari, polusi, dan stres. 

Adanya ruam pada kulit yang pada umumnya berwarna kemerahan dan dapat muncul secara tiba-tiba atau bertahap. Secara umum, kondisi ini terjadi akibat peradangan pada kulit sehingga kulit yang ruam akan terasa gatal, mengelupas, bahkan sampai membentuk benjolan. Beragam faktor mampu memengaruhi munculnya ruam, diantaranya adalah dermatitis kontak atau peradangan kulit karena adanya kontak dengan unsur asing, penyakit, hingga sengatan/gigitan binatang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya