10 Efek Samping Biji Ketumbar, Bisa Juga Membahayakan Kesehatan
- Pixabay/ PDPics
VIVA Lifestyle – Kecil bentuknya dan bisa menambah aroma nikmat pada masakan, membuat biji ketumbar selalu ada dalam toples bumbu dapur. Meski bisa jadi penyedap rasa untuk berbagai hidangan, tidak banyak yang menyadari biji ketumbar ternyata juga memililiki efek samping yang berbahaya untuk kesehatan.Â
Meskipun umumnya aman dan bermanfaat untuk dikonsumsi, ada beberapa hal yang harus Anda ingat saat menggunakan biji ketumbar. Yuk simak informasi penting berikut ini tentang penggunaan biji ketumbar seperti dikutip laman Style Craze.Â
Efek Samping Biji Ketumbar
Tidak diragukan lagi, biji ketumbar dapat bermanfaat bagi kesehatan dalam beberapa cara. Tetapi perlu diketahui juga, biji ketumbar bisa menimbulkan efek berbahaya seperti berikut ini:Â
1. Masalah Hati
Penggunaan biji ketumbar yang berlebihan dan berkepanjangan dapat menyebabkan masalah hati atau liver. Komponen minyak yang ada dalam biji ketumbar biasanya membantu dalam mengobati masalah hati, tetapi penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan sekresi empedu yang berlebihan dan menyebabkan kondisi yang tidak normal.
2. Reaksi Alergi
Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi seperti ruam, kesulitan bernapas, gatal, bengkak pada wajah/tenggorokan, pusing, dll dari penggunaan biji ketumbar. Jika Anda rentan terhadap masalah ini, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan ketumbar sebagai bumbu masak.Â
3. Kehamilan Dan Menyusui
4. Masalah Pernapasan
Penggunaan biji ketumbar dalam waktu lama dan berlebihan dapat menyebabkan masalah pernapasan yang disertai dengan nyeri dada, tenggorokan kering, dan tenggorokan sesak. Jika Anda menghadapi masalah seperti itu, segera periksakan diri ke dokter.Â
5. Sensitivitas Matahari
Terkadang, penggunaan biji ketumbar dapat menyebabkan sensitivitas terhadap sinar matahari, meningkatkan risiko kulit terbakar dan kanker kulit. Jika Anda menderita alergi atau sensitivitas matahari, disarankan untuk menggunakannya seminimal mungkin, dan konsultasikan masalah ini pada dokter untuk mencegah efek berbahaya lainnya.Â
6. Masalah Kulit
Beberapa orang mungkin mengalami masalah kulit seperti peradangan, gatal, iritasi, dermatitis, dan penggelapan kulit setelah menggunakan biji ketumbar. Saran medis dianjurkan dalam kasus seperti itu dan penggunaan harus dihentikan jika salah satu gejala ini timbul.
7. Masalah Gastrointestinal
Penggunaan biji ketumbar dalam waktu lama atau berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare, sakit perut, IBS, kehilangan nafsu makan, dan dehidrasi.
8. Terlambat Menstruasi
Umumnya biji ketumbar digunakan untuk mengobati gangguan menstruasi, namun beberapa wanita mungkin mengalami keterlambatan menstruasi akibat penggunaannya. Jika Anda menghadapi masalah seperti itu, Anda perlu periksa, apakah terlalu berlebihan menaburkan bubuk ketumbar dalam aneka hidangan?Â
9. Hipoglikemia Atau Gula Darah Rendah
Biji ketumbar telah digunakan dalam pengobatan diabetes karena memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar gula darah. Jika Anda sedang menjalani pengobatan untuk diabetes, Anda harus memantau kadar gula darah Anda sebelum menggunakan ketumbar karena suplemen alami ini dapat menurunkan kadar gula darah secara drastis.
10. Efek Samping Lainnya
Beberapa efek samping biji ketumbar lainnya yang mungkin Anda alami akibat konsumsi berlebihan adalah sakit gigi, nyeri sendi, cacingan, mual, hernia. Meskipun masalah ini tidak terlalu umum, seseorang harus berhati-hati dan berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala-gejala seperti di atas.Â
Biji ketumbar memang bisa menjadi penambah aroma yang menggugah selera pada makanan. Namun, perlu diingat lagi, terlalu berlebihan konsumsi biji ketumbar dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan.Â