Pengantin Baru Terlalu Sering Bercinta, Hati-hati ISK!
- Freepik/lookstudio
VIVA Lifestyle – Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah kondisi saat ada bakteri pada organ saluran kencing. Bakteri penyebab infeksi saluran kemih dapat memengaruhi organ ginjal, kandung kemih, dan tabung yang menghubungkan keduanya.
Salah satu alasan penyebab terjadinya ISK berkaitan dengan kebersihan. Spesialis urologi, Prof. dr. Harrina E. Rahardjo, SpU(K), PhD, mengungkap bahwa penting untuk mengetahui cara membersihkan diri setelah berkemih. Sebab, kuman penyebab ISK terbanyak di saluran cerna atau anus.
"Cara membersihkan setelah berkemih dari arah depan ke belakang dan tidak keusap dari belakang ke depan, karena kalau seperti itu kuman di anus akan terbawa ke saluran kemih. Setelahnya memastikan dengan betul itu kering karena kuman suka di area lembab," kata dia dalam program Hidup Sehat tvOne, Kamis 23 Juni 2022.
Lebih lanjut, ISK diketahui lebih banyak dialami oleh wanita. Hal ini lantaran, anatomi wanita, di mana uretra yang berfungsi untuk mengeluarkan urine lebih pendek dibanding laki-laki.
"Sehingga bakteri di saluran cerna gampang naik masuk ke dalam kandung kemih, muara saluran kencing wanita dekat dengan anus dibanding laki-laki itu dua faktor yang sebabkan wanita sering ISK. Laki-laki bisa ISK jarang karena berisiko begitu infeksi ada sebab lebih, saluran batu kemih, tumor dan lain-lain," jelas dia.
Di sisi lain, ISK juga bisa terjadi saat berhubungan seksual. Harrina mengatakan, kondisi ini disebut dengan istilah Honeymoon cystitis. Honeymoon cystitis adalah istilah untuk infeksi saluran kemih berulang atau sistitis akut, terkait aktivitas hubungan seksual yang sering layaknya pasangan pengantin baru yang sedang bulan madu.
"Istilah honeymoon cystitis itu infeksi kandung kemih yang terjadi setelah honeymoon," kata dia.
Berhubungan seksual dapat menyebabkan ISK karena cairan sperma suami akan merubah keasaman dari vagina.
"Setelah seseorang menikah dan setelah berhubungan seksual, karena cairan sperma si suami akan mengubah keasaman dari vagina dan saluran kemih istri di mana keasaman kita sudah didesain untuk mencegah bertahan infeksi tapi sperma berubah keasamannya sehingga setelah berhubungan seksual," kata dia.
Biasanya, lanjut Harrina, kejadian ini lebih banyak dialami oleh perempuan.