Kenapa Muncul Belek Mata Saat Bangun Tidur? Ini Penyebab dan Gejalanya

ilustrasi mata
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Belek mata atau disebut juga sebagai kotoran mata (rheum) memang cukup umum dialami oleh kebanyakan orang saat mereka bangun tidur. Belek mata terdiri dari campuran lendir, air mata dan sel kulit yang terbentuk secara alami saat seseorang sedang tertidur. 

Mungkin karena terlihat umum, jadi mata yang belekan dianggap normal, akan tetapi bisa jadi menandakan bahwa ada sesuatu yang salah. Mengutip dari Healthline, berikut ini akan diberitahu apa itu belek mata dan mengapa muncul di pagi hari saat bangun tidur.

Gejala dari mata belekan 

Ilustrasi mata.

Photo :
  • Pixabay/ ShaunNameNotTaken

Pertama-tama, perlu kita ketahui terlebih dahulu bahwa mata yang belekan dapat mencakup salah satu gejala seperti berikut:

  • kerak berwarna putih, krem atau kuning muda yang berkumpul di sudut kelopak mata saat bangun tidur
  • bulu mata yang menempel satu sama lain dengan cairan encer atau padat yang keluar dari mata 
  • iritasi, kemerahan dan lapisan tipis di sekitar mata saat pertama kali membukanya

Penyebab mata belekan

Ada kemungkinan bahwa belek mata adalah sesuatu yang normal dan merupakan bagian dari sistem pembersihan mandiri dari tubuh. Namun apa penyebab munculnya belek mata di pagi hari saat kita bangun tidur? Simak sejumlah penyebab dan penjelasannya berikut ini. 

Penyebab alami

Ilustrasi mata.

Photo :
  • Pexels/Min An
15 Makanan Tinggi Protein yang Ampuh Membantu Penurunan Berat Badan

Pada siang hari, mata kita berkedip untuk membersihkan debu, sel-sel kulit, lendir ekstra dan air mata. Semantara saat kita tidur, mata tidak berkedip, tetapi kotoran mata masih tetap dibersihkan oleh mata. 

Beberapa malam atau bahkan hampir setiap malam (pada sebagian orang), mungkin cukup untuk membuat lapisan belek tipis di sudut kelopak mata. Namun jika kamu memiliki alergi, maka ada kemungkinan belek mata akan lebih banyak keluar di mata selama waktu-waktu tertentu dalam setahun. 

Tak Cuma Susu, 10 Makanan Penambah Tinggi Badan Ini Patut Dicoba!

Radang kelopak mata (Blefaritis)

Ilustrasi mata merah.

Photo :
  • U-Report
Dr. Tirta Ungkap Fakta Mengejutkan tentang Bahaya Vape dan Pods!

Blefaritis adalah istilah yang digunakan untuk radang pada kelopak mata. Blefaritis memiliki beberapa kemungkinan faktor yang menyebabkannya, salah satu gejalanya adalah mata berbelek yang cukup besar dan seperti berkerak. 

Kemerahan atau iritasi mata, kelopak mata yang saling menempel atau serpihan kulit di dasar kelopak mata dapat mengindikasikan bahwa kamu  menderita blefaritis. Sebagai catatan, blefaritis biasanya hanya mempengaruhi satu mata saja pada satu waktu.

Mata merah (Konjungtivitis)

Ilustrasi iritasi mata.

Photo :
  • U-Report

Mata merah atau konjungtivitis adalah segala jenis peradangan yang mempengaruhi mata, tepatnya selaput tipis yang melapisi bagian mata. Konjungtivitis sendiri dapat berupa bakteri atau virus. Bisa juga terkait dengan alergi atau faktor lingkungan. 

Ketika kamu mengalami mata merah, mungkin akan ada kerak belek ekstra yang berkumpul di sudut mata. Sehingga menyebabkan keluarnya cairan encer di mata dan rasanya di antara kelopak mata seperti berpasir. Konjungtivitis dapat terjadi pada satu mata atau keduanya.

Mata bintitan

Ilustrasi mata bintitan.

Photo :
  • Pixabay/pexels

Bintitan berarti menandakan bahwa mata kamu sedang terinfeksi atau kelenjar minyak sedang meradang (folikel) di kelopak mata. Bintitan bisa menyakitkan, dan juga bisa menyebabkan lendir kuning menumpuk di sudut mata. Jika mata kamu sedang bintitan,  hanya satu mata saja yang menjadi sangat berkerak.

Saluran air mata tersumbat

ilustrasi air mata

Photo :
  • U-Report

Saluran air mata yang tersumbat membuat mata tidak bisa mengeluarkan air secara normal. Jika kamu mengalami kondisi ini, kamu mungkin harus memperhatikan bahwa bola-bola kecil berisi lendir kuning atau putih berkumpul di sekitar sudut salah satu mata. Sementara, gejala lainnya termasuk kemerahan, iritasi, nyeri dan pembengkakan di kelopak mata.

Mata kering

Ilustrasi Mata

Photo :
  • pixabay

Ketika mata kering kronis (atau hanya sesekali), mata dapat menghasilkan lendir yang berserat. Hal ini dapat mengakibatkan akumulasi kerak belek mata yang berpasir atau lengket.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya