Benarkah Blue Ray Bisa Hindarkan Mata dari Bahaya Radiasi Gadget?
- vstory
VIVA – Mata menjadi salah satu organ penting manusia. Mata sendiri berfungsi untuk penglihatan seseorang. Besarnya fungsi mata itu, penting bagi kita untuk menjaga kesehatannya.
Salah satu hal yang perlu dilakukan adalah dengan menghindari kebiasan-kebiasaan buruk seperti membaca buku dengan minim penerangan.
Sebab membaca buku dengan minim penerangan dapat menyebabkan kerusakan mata. Benarkan demikian? Terkait hal itu, spesialis mata, dr. Helda Puspitasari, SpM meluruskannya.
"Merusak mata itu merubah bentuk mata atau mengubah fungsi itu tidak. Mungkin cuman menimbulkan kelelahan karena dalam kondisi gelap matanya seperti otot angkat beban ujungnya ke mata lelah cuman kalau merusak struktur matanya enggak," kata dia dalam program Hidup Sehat tvOne, Kamis 9 Juni 2022.
Selain itu, Helda juga meluruskan anggapan di masyarakat yang menyebut bahwa membaca sambil tiduran dapat merusak kesehatan mata. Dia menjelaskan bahwa membaca sambil tiduran tidak merusak mata, melainkan dapat membuat mata lelah.
"Lagi tidak merusak tidak merubah struktur, fungsinya cuman kelelahan  karena kalau tiduran kita memajukan buku otomatis akomodasinya akan terus ujung-ujungnya mata lelah," kata dia.
Dia juga menerangkan bahwa untuk membaca buku harus berjarak 30 hingga 40 cm dengan penerangan yang cukup. Sementara itu dirinya juga mengungkap bahwa terlalu sering berada di depan komputer dan di depan mata tidak akan merusak mata.
Melainkan dapat menyebabkan mata lelah dan muncul beberapa keluhan lainnya seperti dry eye atau mata kering hingga mata perih.
"Bukan terlalu banyak nonton tv terlalu sering main gadget terus jadi rusak, fungsinya tapi lebih ke mata lelah akan muncul keluhan dry eye, berair rasanya mata perih," ujar dia.
Sementara itu, terkait dengan penggunaan blue ray pada kacamata yang membantu untuk menghindari bahaya radiasi yang bisa merusak mata sendiri juga sebenarnya tidak akan terlalu berpengaruh, jika kebiasaan masyarakat yang tidak berubah.
"Kita memberikan blue ray di kacamata kita tetap gak ada jeda tiap 20 menit akan ada mata lelah tapi kalau misal radiasi bisa merusak mata saya belum dapat jurnalnya seperti itu," ujar dia.
Dia juga menjelaskan bahwa jika mata lelah dibiarkan akan berdampak buruk hingga mual muntah.