6 Cara Menghilangkan Kutil, Nomor 5 Paling Gampang
- U-Report
VIVA – Cara menghilangkan kutil ada beberapa cara. Ya, memiliki kutil pada kulit kadang membuat Anda merasa tidak nyaman karena mengurangi kecantikan kulit. Kutil bisa muncul di mana saja, di wajah, lengan, kelopak mata, hidung, perut, ketiak, leher dan dada. Biasanya, kutil diderita oleh orang yang memiliki penyakit diabetes atau mengalami obesitas. Kutil terdiri dari pembuluh darah dan serat kolagen, yang tumbuh di atas permukaan kulit. Ini terjadi karena akumulasi pembuluh darah dan kolagen di kulit, yang disebabkan karena menggosok kulit.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan kutil termasuk operasi maupun pengobatan alami. Berikut ini beberapa cara menghilangkan kutil baik secara medis dan dengan obat alami yang telah dirangkum. Penasaran?
Cara menghilangkan kutil secara medis
Kutil adalah penyakit kulit menular yang tergolong ringan. Meski demikian, tentu ada beberapa kasus yang lebih parah sehingga membutuhkan penanganan dari dokter. Pengobatannya akan disesuaikan dengan jenis kutil yang diderita pasien. Berikut berbagai pilihannya.
1. Cantharidin
Cantharidin merupakan zat yang berasal dari kumbang lepuh bernama Cantharis vesicatoria. Zat ini telah digunakan sejak ribuan tahun lamanya di Tiongkok untuk mengobati sejumlah penyakit. Obat ini juga bisa digunakan untuk menghilangkan kutil. Obat ini bekerja dengan melepuhkan kutil yang tumbuh untuk mempermudah pengangkatannya. Cara penggunaannya, cantharidin dioles di atas kutil lalu dibiarkan sampai mengering sebelum ditutup dengan plester selama 4 – 6 jam.
Setelah itu, plester dilepas dan area yang dioleskan obat dicuci dengan air dan sabun. Luka lepuhnya kemudian akan terbentuk dalam 24 – 48 jam. Selama beberapa hari ke depan, lepuhan akan mengering bersama dengan lepasnya kutil. Selanjutnya, dokter akan memotong lepuhan dan kutil yang telah mati tersebut.
Obat ini tidak akan menembus lapisan epidermis kulit sehingga tidak akan menimbulkan bekas luka. Karena adanya potensi beracun, penggunaan cantharidin sebaiknya diawasi serta dilakukan oleh dokter.
2. Cryotherapy
Selain kutil di area genital (penis atau vagina), kebanyakan kutil yang di area lainnya dapat dihilangkan dengan cryotherapy. Prosedur ini direkomendasikan sebagai cara menghilangkan kutil yang cukup efektif, terutama untuk kutil di area tangan dan kaki. Terapi jenis ini biasa dilakukan apabila pengobatan dengan asam salisilat tidak berhasil. Cryotherapy ini juga dapat Anda pilih apabila Anda ingin pengobatan yang cepat.
Prosedur ini hanya bisa dilakukan oleh dokter. Selama prosedur berlangsung, dokter akan memotong kutil Anda dengan pisau yang kecil dan tajam. Dokter lalu akan mengaplikasikan zat beku dengan lidi kapas atau disemprotkan. Nitrogen cair biasa digunakan sebagai zat pembekunya. Cryotherapy dilakukan dengan pemberian bius lokal (anastesi lokal) untuk mencegah terjadinya rasa nyeri selama prosedur berjalan. Namun, Anda tak butuh waktu yang terlalu lama untuk menyelesaikan pengobatan ini.
3. Operasi pengangkatan kutil
Operasi yang dilakukan untuk menghilangkan kutil adalah operasi kecil di mana nantinya dokter akan melepaskan jaringan kulit yang terkena kutil. Prosedur ini mungkin akan meninggalkan bekas luka.
4. Peeling
Obat peeling atau pengupas kulit juga dapat digunakan untuk menghilangkan kutil. Obat ini tersedia dalam obat yang dijual bebas maupun obat yang harus menggunakan resep dokter. Biasanya, obat bebas yang bisa dibeli di apotek digunakan untuk mengatasi kutil yang lebih ringan. Salah satu zat yang paling sering ditemui dalam obat ini adalah asam salisilat.
Asam salisilat (salicylic acid) merupakan zat yang diyakini dapat menghilangkan berbagai penyakit kulit, termasuk jerawat, psoriasis, dermatitis, dan kutil. Bentuknya bermacam-macam, ada yang berupa krim, cairan, gel, hingga plester. Asam salisilat dapat menghilangkan kutil dalam beberapa minggu jika dioleskan setiap hari dan dengan benar. Caranya, rendam bagian kulit yang tumbuh kutil di air hangat selama beberapa menit. Kemudian keringkan kulit dan oleskan obat langsung pada kutil. Biarkan selama 24 – 48 jam, bisa menggunakan perban atau tanpa perban.
Pilihlah produk yang baik untuk menghilangkan kutil. Ada beberapa produk yang hanya spesifik untuk menghilangkan kutil pada beberapa area. Anda bisa minta penjelasan dari dokter atau apoteker untuk menentukan jenis asam salisilat yang tepat buat kondisi Anda. Bila kutil lebih parah atau jumlahnya lebih banyak, ada baiknya Anda meminta obat peeling yang lebih kuat dari dokter.
5. Laser
Perawatan dengan laser dapat dipilih bila kutil tidak menunjukkan respons setelah diberi obat atau prosedur lain. Jenis perawatan yang dilakukan salah satunya adalah dengan pulsed-dye laser yang dapat membakar pembuluh darah kecil pada jaringan yang terinfeksi.
Sebelum menjalani perawatan ini, dokter akan memberikan suntikan anestesi terlebih dahulu. Kemudian, laser diarahkan pada bagian yang terkena kutil. Nantinya jaringan kulit akan mati dan membuat kutil terlepas.
Perlu diketahui, bukti keefektifan prosedur ini masih terbatas. Selain itu, laser juga dapat menyebabkan nyeri dan menimbulkan luka.
6. Imunoterapi
Perawatan ini juga dilakukan untuk pasien yang memiliki kondisi kutil yang lebih parah dan sulit disembuhkan. Imunoterapi menggunakan sistem kekebalan tubuh pasien sendiri untuk melawan virus. Salah satu jenisnya, imunoterapi menggunakan bahan bernama diphencyprone (DCP). DCP adalah agen pemeka yang bila dioleskan pada kulit yang terkena kutil akan menimbulkan reaksi alergi ringan. Reaksi inilah yang nantinya dapat menghilangkan kutil.
Cara menghilangkan kutil dengan obat alami
Beberapa cara dan obat menghilangkan kutil alami, diantaranya adalah:
1. Lidah buaya
Lidah buaya dapat meredakan rasa gatal dan perih, serta memiliki potensi sebagai obat alami untuk mengatasi kutil. Sebuah penelitian pada 2016 membuktikan bahwa aloe vera dapat bekerja melawan virus herpes simpleks tipe 1. Tapi, belum ada penelitian yang spesifik mengamati efektivitasnya terhadap HPV.
Meski begitu, sah-sah saja bila Anda ingin mencoba lidah buaya sebagai salah satu obat menghilangkan kutil. Cukup oleskan gel lidah buaya di atas kutil sebanyak dua sampai tiga kali sehari. Ulangi langkah selama beberapa hari sampai kutil menghilang.
2. Lakban
Mungkin belum banyak orang yang mengetahui cara menghilangkan kutil satu ini. Menempelkan lakban pada kutil selama enam hari diyakini mampu membasmi kutil. Setelahnya, rendam kutil di air sambil memijat lembut untuk membersihkan jaringan kulit mati. Biarkan selama 12 jam dan ulangi lagi hingga kutil di permukaan kulit benar-benar menghilang.
Beberapa studi menemukan bahwa pengobatan menggunakan lakban lebih efektif dibanding metode freezing menggunakan nitrogen cair. Walaupun begitu, ada penelitian yang malah mengungkapkan tak ada perbedaan yang signifikan diantara keduanya. Maka dari itu, efektivitas lakban untuk menghilangkan kutil masih butuh pengamatan lebih lanjut.
3. Bawang putih
Bawang putih dikenal mengandung senyawa antivirus dan antibakteri yang mungkin dapat membantu mengobati kutil. Untuk menggunakannya, oleskan sedikit minyak zaitun pada area kutil, kemudian letakkan irisan tipis bawang putih dan tutup menggunakan plester, biarkan semalaman. Ulangi langkah ini setiap malam, selama dua minggu atau sampai kutil mulai menghilang.
4. Suplemen vitamin C
Bukan meminumnya, melainkan dengan menghancurkan tablet vitamin C. Selanjutnya, campurkan bubuk tablet dengan sedikit air, aduk hingga membentuk pasta. Oleskan pasta tersebut pada kutil, kemudian tutup dengan plester. Lepaskan plester di malam hari dan biarkan terkena udara, lakukan selama beberapa hari.
5. Minyak kastor dan baking powder
Oleskan campuran minyak kastor dan baking powder dengan kapas atau cotton bud pada kutil. Tutup dengan plester selama semalam, kemudian ganti pada pagi harinya. Bahan ini akan menyebabkan iritasi pada kutil sehingga membuatnya terkelupas. Cara tersebut dianggap lebih efektif sebagai cara menghilangkan kutil di tangan yang berbentuk datar.
6. Cuka apel
Cuka apel mengandung zat asam yang diyakini bisa membunuh beberapa jenis bakteri dan virus penyebab kutil. Untuk menerapkannya, Anda bisa bisa mencelupkan cotton bud ke wadah yang telah diisi cuka apel. Tempelkan cotton bud itu di area yang ditumbuhi kutil semalaman dan lepaskan keesokan paginya. Lakukan cara ini secara berulang setiap malam. Selain efektivitasnya yang belum teruji secara medis, hampir semua cara alami di atas tetap tidak bisa membunuh HPV penyebab kutil. Kutil masih berpotensi menyebar ke anggota tubuh lain atau kembali muncul di area yang sama di kemudian hari.