Kadar Asam Urat Normal dan Cara Mempertahankannya
- U-Report
VIVA – Kadar asam urat normal tidak akan menambahkan masalah kesehatan tubuh. Asam urat merupakan senyawa alami yang di produksi oleh tubuh ini, jika kadarnya terlalu tinggi dan menumpuk di dalam darah, asam urat dapat memicu beragam penyakit, meliputi, rematik asam urat (gout) dan batu ginjal.
Seringkali banyak dari kita yang mengeluhkan tubuh atau sendiri di setiap pergelangan tangan terutama pada bagian celah jari yang terasa sakit dan membengkak. Ini merupakan salah satu gejala atau tanda dari penyakit.
Uric & Purin
Asam urat / uric acid merupakan salah satu zat uang di produksi oleh tubuh untuk memecah zat kimia bernama purin, zat kimia tersebut dapat dihasilkan secara alami yang berasal dari tubuh.
Asam urat yang di produksi oleh tubuh ini berfungsi memecah purin dan sisa yang dihasilkan akan dibuang bersama urine. Namun, penderita asam urat biasanya kadar asam urat nya sendiri melebih asam urat normal yang membentuk kristal di sekitar sendiri, hal ini yang menyebabkan peradangan serta nyeri.
Tingkat Asam Urat Normal
Dalam mengetahui besarnya tingkat asam urat yang ada di dalam tubuh, anda dapat melakukan pengecekan baik melalui laboratorium maupun melakukan pengecekan secara mandiri.
Pengecekan secara mandiri dapat dilakukan dengan menggunakan alat tes yang berupa strip ukur untuk asam urat. Pengecekan mandiri membutuhkan sedikit sampel darah yang diambil dari tubuh agar mesin dapat membaca dan menentukan besaran asam urat.
Hasil pengecekan di lab dan pengecekan dengan alat pada umumnya berada di rentang yang kurang lebih sama dan memiliki standar deviasi yang kecil dan tidak secara signifikan. Kejadian tersebut terjadi karena setiap laboratorium memiliki dan menggunakan metode atau standar yang berbeda satu sama lain.
Terdapat rentang acuan asam urat normal yang dapat kamu jadikan patokan loh, untuk memperkirakan apakah hasil tes asam urat yang kamu lakukan termasuk ke golongan rendah, normal, atau tinggi. Mengutip dari lam Haellosehat, berikut adalah rentang kadar asam urat normal dalam darah, baik pada pria dewasa, wanita dewasa, maupun anak-anak.
- Pria dewasa: 3,1–7,0 mg/dL
- Wanita dewasa: 2,4–6,0 miligram per desiliter (mg/dL)
- Anak-anak: 2,0–5,5 mg/dL
Apabila setelah melakukan tes yang dilakukan berada di angka 7,5 mg/dl, dapat disimpulkan bahwa orang yang melakukan tes tersebut memiliki asam urat yang tinggi, baik pria atau wanita. Angka 6,5 mg/dl masih berada pada rentang asam urat normal jika kamu pria dan dikategorikan ke dalam asam urat tinggi jika kamu wanita.
Melebihi Kadar Normal
Terdapat kemungkinan jika asam urat di dalam tubuh melebih kadar normal, gejala-gejala ini menjadi tanda awal asam urat dalam diri seseorang tinggi:
- Nyeri di daerah persendian dan jari-jari kaki
- Kaki mengalami pembengkakan dan berwarna merah
- Kaki atau sendiri terasa pada ketika disentuh
- Mengalami kesulitan berjalan dan sulit menggerakkan sendi yang nyeri.
Keluhan di atas akibat asam urat yang meningkat dapat dirasakan beberapa hari atau minggu. Konsumsi obat pereda nyeri yang berasal dari asam urat adalah solusi nya, dengan konsultasi dokter ya.
Selain itu kadar asam urat jau lebih tinggi bisa disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan, seperti:
- Diabetes
- Obesitas
- Leukimia
- Hipotiroidisme
- Hipoparatiroidisme
- Polisitemia vera
- Sedang mengalami perawatan kanken atau memiliki kanker yang telah menyebar
- Gangguan ginjal, salah satunya seperti gagal ginjal
- Penyakit Hati
- Makanan rendah purin
Jika yang disebutkan adalah penyebab asam urat tinggi, terdapat juga penyebab lain mengapa kadar asam urat dapat terlalu rendah dari batas normal. Kadar asam rendah dapat disebabkan oleh berbagai hal sebagai berikut:
- Infeksi HIV
- Sindrom Fanconi
- Makanan Rendah Purin
- Penyakit Hati
- Sedang mengkonsumsi obat-obatan, seperti fenofibrate dan losartan
Mempertahankan Asam Urat Normal
Mempertahankan kadar asam urat normal, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan sebagai berikut;
-
Menerapkan pola makan rendah purin
Tubuh manusia hanya dapat memproduksi purin dengan jumlah yang sedikit. Purin tersebut yang kemudian dipecah dan menjadi sama urat. Kalu purin dari asupan konsumsi, maka kadar asam urat pun akan semakin tinggi.
Sebab itu baiknya penderita harus menghindari asupan purin tambahan dari makanan, untuk menjaga kadar asam urat berada di ambang batas normal. Saran untuk dihindarkan makanan dan minuman yang dapat memicu asam urat dengan kandungan purin, meliputi sebagai berikut;
- Membatasi dalam konsumsi daging merah,
- Hati
- kacang-kacangan
- ikan sarden
- Seafood/Â makanan laut.
- Hindari meminum-minuman mengandung alkohol
- Hindari merokok
- Hindari minuman yang menggunakan pemanis buatan, seperti minuman kemasan atau kaleng.
Selain hal yang disebutkan di atas, penderita yang rawan atas asam urat harus membatasi dalam mengkonsumsi makanan dan minuman mengandung gula fruktosa yang tinggi, hal ini dapat membantu dalam kadar asam urat dalam tubuh tetap berada di dalam batas normal asam urat.
-
Menjaga berat badan
Obesitas tubuh menjadi salah satu faktor yang meningkatkan kadar asam urat, khususnya risiko asam urat terjadi pada usia muda (belia). Oleh karena itu, menjaga atau mempertahankan berat bada ideal dan tetap sehat dapat mengurangi risiko terjadinya peningkatan kadar asam urat pada diri si penderita.
Anda dapat menjaga berat badan tetap sehat dan ideal dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan seimbang, serta membatasi kalori pada asupan harian dan dua tip tambahan sebagai berikut;
- Olahraga raga rutin selama 30 menit setiap hari atau minimal 3 kali dalam rentan waktu satu minggu.
- Minum air putih secukupnya dengan maksud mencegah dehidrasi dan penumpukan asam urat pada ginjal.
Nah, begitu informasinya. Informasi ini mencegah terjadinya penyakit asam urat dan menjaga asam urat normal. Asam urat yang berada di atas normal wajib dikonsultasi kan kepada Dokter agar dapat mendapatlan pengobatan, karena penyakit asam urat ini termasuk berbahaya bagi kesehatan.