Jangan Sepelekan Nyeri Tulang Belakang, Kenali Gejalanya

Tulang belakang.
Sumber :
  • Pixaabay/pexels

VIVA – Jika kamu mengalami nyeri di sekitar tulang belakang, sebaiknya segera ditangani dan jangan pernah mengabaikannya karena bisa berdampak buruk bagi kesehatan. 

Mengenal Bedah Endoskopi Spinal: Solusi Minimal Invasif untuk Masalah Tulang Belakang

Melansir American Association of Neurological Surgeon, sakit tulang belakang atau spinal pain adalah nyeri yang terjadi di bagian ruas tulang belakang pada tubuh kita. 

Nyeri ini dapat terjadi di bagian leher (tulang servikal), punggung bagian atas dan tengah (tulang toraks), area pinggang atau punggung bagian bawah (lumbal), maupun di bagian tulang ekor. 

Tega! Ayah di Majalengka Ikat Leher Dua Anaknya yang Masih Bocah Pakai Rantai, Alasannya Karena...

Namun, yang paling sering terjadi yaitu nyeri pada bagian punggung bawah (lumbal) dan leher (servikal). Gejalanya bisa berupa rasa sakit seperti tertusuk, sakit yang menjalar ke area tubuh lain, mati rasa, demam, sakit kepala, hingga kejang otot saat melakukan aktivitas. 

Ilustrasi sakit pinggang.

Photo :
  • Freepik/shayne_ch13
Pasien Kanker Alami Nyeri Luar Biasa, Ternyata Ini Penyebabnya

Apabila gejala yang terasa semakin parah, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter spesialis bedah saraf dan lakukan pengobatan yang sesuai. Berikut beberapa rekomendasi klinik untuk mengatasi permasalahan nyeri dan tulang belakang, dikutip dari siaran pers yang diterima VIVA

RS Kartika Pulomas
Memiliki berbagai pelayanan kesehatan dengan biaya terjangkau dan dokter profesional, menjadikan rumah sakit ini sebagai salah satu layanan kesehatan terbaik di Indonesia. 

RS Kartika Pulomas memiliki cabang klinik Lamina Pain and Spine Center yang fokus pada pengobatan nyeri dan masalah kesehatan tulang belakang. Dengan metode terbaru endoskopi PELD dan PECD, dapat membantu pasien dalam mengobati saraf terjepit tanpa harus melakukan operasi besar dengan lebih aman. 
 
Klinik Nyeri Dr. Indrajana
Sebagai layanan kesehatan yang mengedepankan teknologi kedokteran terkini, Klinik Nyeri Dr. Indrajana hadir sebagai solusi terbaik dalam mengatasi berbagai permasalahan nyeri dan tulang belakang. 

Ilustrasi tulang punggung.

Photo :
  • Pixabay/Geralt

Memiliki dokter spesialis bedah saraf yang kompeten dan andal, klinik dr. Indrajana selalu berkomitmen dalam menyediakan layanan terintegrasi untuk kesehatan masyarakat Indonesia sesuai indikasi dan guideline penanganan medis yang tepat untuk hasil yang optimal.

Ramsay Spine Center RS Premier Bintaro
Ramsay Spine Center adalah pusat pelayanan kesehatan yang fokus dalam mengatasi seluruh masalah tulang belakang secara terpadu dan komprehensif. 

Penanganan masalah tulang belakang ini dilakukan oleh tim dokter dari berbagai bidang spesialistik, sehingga akan didapatkan hasil yang komprehensif tentang kondisi pasien yang sesungguhnya. Fasilitas yang ada di sini meliputi terapi non-operatif atau konservatif dan terapi operatif.

RS Meilia Cibubur 
Untuk permasalahan tulang belakang, Lamina hadir di RS Meilia dengan didukung oleh dokter spesialis bedah saraf profesional dan peralatan diagnostik canggih seperti MRI, CT-Scan, C-Arm, Electroenchepalogram (EEG) untuk membantu proses diagnostik, memantau gangguan neurologik dan mengatasi gangguan pada saraf, otak dan tulang belakang. 

Ilustrasi wanita nyeri pinggang akibat duduk terlalu lama.

Photo :
  • U-Report

Lamina Pain and Spine Center
Lamina Pain and Spine Center merupakan pusat pelayanan masalah nyeri dan tulang belakang di Jakarta yang menggabungkan beberapa bidang ilmu kedokteran yakni kedokteran fisik dan rehabilitasi, bedah saraf dan anestesi. 

Telah melakukan lebih dari 1600 tindakan endoskopi tulang belakang terbesar se-Asia Tenggara, Lamina Pain and Spine Center selalu berkomitmen dalam memberikan layanan kesehatan paripurna dengan kualitas sumber daya medis dan tim dokter terbaik. 

Dengan metode unggul dan teknologi PSLD/PELD Joimax dari Jerman, pengobatan nyeri dan masalah tulang belakang dilakukan dengan teknik bedah minimal invasif yang lebih aman dengan masa pemulihan yang lebih cepat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya