10 Cara Singkirkan Lemak Tubuh Selama Ramadhan
- pixabay
VIVA – Cara singkirkan lemak tubuh selama bulan Ramadhan, menjadi tips yang paling banyak dicari oleh segilintir orang-orang tak terkecuali wanita. Tidak dipungkiri selama bulan Ramadan berat badan mengalami lonjakan yang drastis. Berat badan yang meningkat pesat selama bulan Ramadhan diakibatkan, banyaknya timbunan lemak yang terdapat pada tubuh.
Selama bulan suci Ramadhan orang berpuasa dari matahari terbit sampai terbenam. Setelah hampir 12 jam, ketika orang berbuka puasa, mereka cenderung makan berlebihan, yang memiliki hubungan erat dengan penambahan berat badan.
Ilustrasi manfaat vitamin D dapat menurunkan berat badan
- pixabay
Dokter dan pakar kesehatan menyarankan untuk menghindari makanan tinggi lemak untuk menu berbuka puasa selama Ramadhan. Hal tersebut karena beberapa alasan kesehatan. Studi menunjukkan bahwa orang yang menjalankan puasa akhirnya mendapatkan berat badan pada akhir bulan suci Ramadhan.
Dengan melakukan beberapa penyesuaian sederhana dalam rutinitas sehari-hari, seseorang dapat dengan mudah menyingkirkan lemak tubuh dan menurunkan berat badannya. Tidak hanya itu dengan melakukan beberapa cara yang akan kami bagikan berikut ini, diharapkan bisa selalu mempertahankan berat badan yang sehat.
Wah jadi penasaran, cara menyingkirkan lemak tubuh selama bulan Ramadhan?Â
Tenang, berikut ini kami ada solusinya. Dan dijamin berat badan akan turun dan langsing sesuai dambaan semua wanita.
Cara Singkirkan Lemak Tubuh agar Berat Badan Turun Drastis
Makanan sehat lokal
1. Batasi asupan gula
Menahan diri dari makanan dan air sepanjang hari dapat membuat Anda merasa lelah dan lemah. Mengonsumsi gula di malam hari dapat memberi Anda energi instan tetapi dapat membuat Anda lesu setelah beberapa saat. Gula juga tinggi kalori dan berlebihan bisa membuat Anda bertambah gemuk. Saat Anda berbuka puasa, perhatikan jumlah gula yang Anda konsumsi.
2. Tambahkan diet seimbang ke dalam menu diet Anda
Alih-alih menikmati makanan manis dan makanan yang digoreng, pilihlah makanan yang lebih seimbang dalam diet Anda. Makanan kaya serat seperti sayuran, buah-buahan, dan karbohidrat kompleks dapat membuat Anda kenyang lebih lama. Tambahkan lebih banyak untuk diet Anda agar tetap kenyang dan mencegah makan berlebihan. Makanan sehat juga rendah kalori dan akan membantu menjaga berat badan yang sehat.
3. Nikmati makananmu perlahan
Saat berbuka puasa di malam hari, jangan terburu-buru menelan makanannya. Pelan-pelan, ambil gigitan kecil dan nikmati setiap suapnya. Ketika Anda makan cepat, otak Anda tidak dapat mengenali kapan perut Anda kenyang, akibatnya Anda makan lebih banyak dari biasanya. Mengunyah perlahan dan menikmati setiap gigitan memberi waktu bagi otak untuk mengenali tanda kenyang.
4. Bagi makanan Anda menjadi porsi kecil
Saat berbuka puasa, jangan makan semua makanan sekaligus. Makanlah dalam porsi kecil saat berbuka, lalu makan malam satu atau dua jam setelahnya. Jika Anda makan sekaligus, Anda mungkin akan mengonsumsi lebih banyak kalori daripada biasanya. Juga, pastikan makan malam Anda seimbang dengan proporsi lemak, karbohidrat, protein, dan sayuran yang tepat.
5. Tingkatkan asupan air
Ilustrasi minum air/air putih.
Untuk mengimbangi puasa 12 jam cobalah untuk minum lebih banyak air setelahnya. Seseorang perlu minum setidaknya 2-3 liter air sehari; cobalah untuk mengkompensasi ini selama periode non-puasa. Kurangnya asupan air juga bisa membuat Anda merasa lapar di penghujung hari. Air juga penting untuk mengeluarkan racun dari tubuh.
6. Bergerak sedikit
Jangan langsung tidur untuk berbaring di sofa sepanjang malam setelah berbuka puasa atau makan malam. Yang terbaik adalah bergerak sedikit untuk membakar kalori dan menghindari penumpukan lemak di area perut. Bergerak sedikit setelah berbuka puasa juga dapat membantu mencerna makanan dan mencegah kembung.
7. Kontrol Makanan Berminyak
Sebagian orang memiliki makanan-makanan berminyak ketika berbuka puasa, seperti halnya gorengan. Tak sedikit bagi mereka, mengonsumsi gorengan lebih dari cukup. Namun biasanya kebanyakan orang bisa mengonsumsi lebih dari dua gorengan saat buka puasa.Â
Sadarkah kalian, jika terlalu sering mengonsumsi makanan berminyak seperti gorengan dapat meningkatkan kalori dan lemak jahat pada tubuh Anda. Dilansir Healthline, dua zat tersebut punya peran penting dalam menaikan berat badan.
8. Menu Sahur yang Tepat
Inget, jika ingin menyingkirkan lemak tubuh saat Ramadhan, maka jangan lupa memilih menu makanan sahur yang tepat. Hal tersebut bertujuan agar bisa menurunkan berat badan secara drastis.
Dengan hilangnya lemak di perut tentu akan membuat berat badan aka menurun. Nah berikut ini terdapat menu sahur yang bisa Anda ikuti, seperti berikut ini;
- Protein seperti tahu, tempe, telur, ayam, ikan, dan lainnya;
- Lemak baik seperti almond, minyak zaitun, ikan, dan alpukat;
- Sumber antioksidan seperti sayuran hijau dan buah-buahan;
- Susu
- Kurma
- Karbohidrat kompleks, seperti kentang, gandum, kacang-kacangan, biji-bijan dan pisang.
Pola makan yang sehat dan tepat  saat puasa memang sangat berpengaruh terhadap berat badan kita.Â
9. Perbaiki Pola Tidur
Selama bulan suci Ramadhan maka ada perubahan pada pola tidur kita. Meskipun begitu, kita harus tetap menjaga tidur kita minimal tujuh hingga delapan jam sehari. Lebih baik cukup daripada kurang maupun berlibahan jam tidur.Â
10. Olahraga Tetap Perlu Dilakukan
Ilustrasi olahraga
Banyak orang yang malas melakukan olahraga saat puasa, hal tersebut lantaran takut haus dan lapar. Padahal tidak juga demikian. Di saat puasa seperti ini, Anda perlu melakukan gerakan-gerakan ringat seperti berjalan kaki, yoga, stretching dan sebagainya. Cukup lakukan hanya 30-60 menit saja di pagi atau menjelang berbuka puasa.Â
Demikian cara singkirkan lemak tubuh selama Ramadhan, agar berat badan turun secara drastis. Lakukanlah dengan komitmen agar bisa mendapatkan hasil yang memuaskan diri.
