6 Kegiatan yang Sepertinya Biasa Aja, Tapi Berbahaya untuk Kesehatan

Menggigit kuku
Sumber :
  • Times of India

VIVA – Ada beberapa kegiatan yang sepertinya biasa saja, tapi ternyata sangat berbahaya untuk kesehatan dan bahkan sampai mematikan. Beberapa dari kegiatan berbahaya tersebut kerap dilakukan tanpa mengetahui dan menyadari akan bahaya yang selalu mengintai kapan saja. Hal ini karena banyak orang yang sudah terbiasa melakukan hal-hal tersebut. Bahkan, bukan hanya kebiasaan merokok dan junk food yang akan dibahas, karena hal itu sudah menjadi rahasia umum. 

Hari Kesehatan Nasional, Ini 10 Tanda Tubuh Anda Sehat dan Bugar

Justru, ada beberapa kegiatan lain yang dapat menimbulkan bahaya. Banyak orang yang sering melakukan hal-hal tersebut, tapi mereka tidak menyadari akan potensi bahayanya. Sebelum terlambat, ada baiknya kamu mengetahui apa saja kebiasaan sepele yang dapat memengaruhi kesehatan tubuh kamu. Nah, menyadur dari berbagai sumber, berikut ini VIVA mengumpulkan beberapa kegiatan yang sepertinya biasa saja tapi ternyata sangat berbahaya untuk kesehatan tubuh. 

1. Mengonsumsi Vitamin Setiap Hari

7 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Dijamin Ampuh!

Konsumsi vitamin

Photo :
  • Times of India

Beberapa orang membutuhkan multivitamin untuk tetap menjaga daya tahan tubuh dan juga menambah kebutuhan nutrisi. Tapi, beberapa riset sudah membuktikan bahwa suplemen yang dikonsumsi secara rutin mungkin tidak akan melindungi tubuh dari serangan penyakit mematikan dan hanya akan membuang-buang uang saja. 

6 Resep Alami Rebusan Daun untuk Turunkan Kolesterol dan Darah Tinggi, Siapkan di Rumah!

Tiga penelitian yang dilakukan tahun 2013 tidak menemukan bukti bahwa kegiatan mengonsumsi suplemen akan mencegah atau memperlambat risiko pengembangan penyakit mematikan, seperti kanker atau penyakit jantung. Bahkan tahun 2017 Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menggarisbawahi potensi bahaya lain mengonsumsi suplemen. 

Mereka mengeluarkan peringatan kepada konsumen mengenai risiko dosis tinggi biotin, yaitu vitamin B kompleks. Kandungan biotin yang cukup tinggi dalam darah bisa mengurangi hasil beberapa tes laboratorium, seperti tes yang mengukur kadar hormon dan tes yang mendeteksi serangan jantung. Bahkan, hasil tes ini mengakibatkan hal fatal sampai kematian. 

2. Memakai Ponsel

Ilustrasi bermain ponsel.

Photo :
  • U-Report

Kegiatan bermain ponsel sudah menjadi sebuah kebiasaan untuk siapa saja saat ini. Tapi, semakin banyak orang yang memakai ponsel, maka semakin banyak pula kekhawatiran kesehatan yang muncul. Salah satu penelitian tahun 2016 mengungkapkan bahwa orang dewasa menghabiskan lebih banyak waktu memakai ponsel mereka sebelum tidur, sehingga memerlukan waktu lebih lama untuk tertidur. 

Salah satu alasannya karena paparan sinar biru di layar ponsel yang dapat menekan produksi hormon melatonin otak sehingga sulit untuk mengantuk. Ponsel juga bisa memengaruhi otak remaja dengan cara yang lain, yaitu memproduksi terlalu banyak asam gamma-aminobutyric neurotransmitter (GABA), salah satu bagian yang mengendalikan emosi sehingga mengakibatkan candu. 

3. Menggigit Kuku

Menggigit kuku

Photo :
  • Times of India

Untuk beberapa orang mungkin akan melakukan hal ini jika merasa gugup. Tapi, tahukah kamu bahwa menggigit kuku akan memicu risiko kesehatan kamu. Jumlah dan jenis bakteri yang hidup di bawah kuku kau berkisar dari yang ringan sampai menjijikan. Sebuah penelitian mengatakan bahwa ia menemukan salmonella, E. coli, dan patogen berbahaya lainnya. 

Bahkan, bila kamu sudah mencuci tangan dengan teratur, tidak menjamin kamu sudah membersihkan keseluruhan sampai kuku kamu, sehingga bakteri akan membusuk di sana. Apa yang akan terjadi bila kamu mengigit kuku? Kegiatan ini bisa mengakibatkan masalah gastrointestinal parah atau penyakit tidak menyenangkan yang lain. 

4. Membersihkan Telinga

Membersihkan Telinga

Photo :
  • U-Report

Tubuh kita merupakan mekanisme yang sempurna dan dengan demikian, kotoran di telinga dirancang secara khusus untuk melakukan pembersihan diri. Kotoran yang ada di telinga seharusnya melumasi saluran telinga dan melindunginya dari bakteri, jamur, serta serangga. Perlu diketahui bahwa kotoran telinga akan meninggalkan tubuh secara alami, meluncur ke saluran telinga sebelum dikeluarkan ketika mengunyah makanan. 

Jadi, bila kamu membersihkan telinga sendiri, kamu akan mendapatkan hasil sebaliknya. Saat kamu masuk ke saluran telinga, maka akan mengakibatkan produksi kotoran telinga. Untuk menghindari hal ini, kamu dapat membersihkan telinga dengan lembut memakai handuk basah setelah mandi. 

5. Membersihkan Hidung

Ilustrasi membersihkan kotoran di hidung.

Photo :
  • U-Report

Saat hidung kamu tersumbat, ini tentu saja tidak nyaman untuk pernapasan. Jadi, salah satu cara untuk dapat bernapas lebih mudah adalah dengan membersihkan salurannya. Tapi, membersihkan hidung dapat mengakibatkan masalah seperti menginfeksi hidung kamu dengan bakteri luar yang dapat mengakibatkan infeksi hidung atau saluran sinus kamu. 

Padahal hidung kamu dapat membersihkan dengan sendirinya. Bila kamu ingin membersihkan kotoran yang ada di dalam hidung, kamu dapat meniup hidung dengan hati-hati. Bila tangan kamu menyentuh hidung, pastikan bahwa tangan dalam keadaan bersih. 

6. Duduk Sepanjang Hari

Bekerja online di masa pandemi.

Photo :
  • Times of India.

Kegiatan yang menuntut kamu untuk tetap duduk di kursi selama berjam-jam terbukti berbahaya untuk kesehatan, bisa berkaitan dengan diabetes dan penyakit jantung. Bahkan, sebuah penelitian tahun 2015 mengidentifikasi risiko lain. Wanita yang duduk lebih dari 6 jam dalam sehari mempunyai risiko lebih tinggi terkena kanker payudara dan kanker ovarium. 

Hasil ini tidak tampak dalam pria, kecuali untuk mereka yang mempunyai masalah obesitas. Pria dengan masalah obesitas ini menghabiskan lebih banyak waktu dalam posisi duduk juga mempunyai risiko kanker tinggi. Olahraga adalah salah satu cara terbaik untuk mengatasi efek negatif yang ditimbulkan karena terlalu lama berada dalam posisi duduk. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya