Kumur Tenggorokan Ampuh Basmi Omicron, Ini Kata Dokter
- Freepik
VIVA – Varian COVID-19 Omicron saat ini tengah menjadi sorotan lantaran sifatnya yang meluas dengan cepat, yang juga bisa bermutasi sangat cepat. Tak heran, banyak hal yang dilakukan oleh masyarakat untuk bisa mencegah virus varian tersebut masuk ke tubuh.
Ketua Kelompok Studi Laring Faring Perhati-KL, dr. Arie Cahyono, Sp.T.H.T.K.L.(K), menyebut bahwa gargle atau berkumur di pangkal tenggorok merupakan cara untuk membersihkan kuman sumber penyakit. Hal serupa juga berlaku untuk berbagai coronavirus berbagai varian, termasuk Omicron dan 'saudaranya' BA.2 yang kini sudah ditemukan di Indonesia.
"Cairan antiseptik Povidone-Iodine (PVP-I) memiliki aktivitas antiinfeksi terhadap bakteri, jamur, virus, termasuk Coronavirus," ungkapnya dalam kampanye nasional ‘Waktu Indonesia Gargle’ bersama Mundipharma, Selasa 15 Maret 2022.
Penggunaan antiseptik PVP-I tersebut, kata dokter Arie, terbukti dalam penelitian dapat mematikan berbagai virus berbahaya.
Untuk Omicron dan para saudaranya itu, dokter Arie menambahkan bahwa pada dasarnya pemakaian cairan antiseptik untuk kumur tenggorok bisa meredam nyeri yang menjadi salah satu gejala khasnya.
"Jadi pada dasarnya, gargling fungsinya membuat nyaman tenggorokan. Jadi dari cairan akan boost out bakteri, virus, dan zat-zat di permukaan karena ada povidon iodin yang dapat mematikan. Pemakaian gargle akan beri tambahan pada tata laksana nyeri tenggorokan itu," imbuhnya.
Dituturkan dokter Arie, obat-obatan tetap perlu dikonsumsi dalam meredakan nyeri tenggorokan akibat Omicron. Gargle dengan cairan antiseptik sendiri lebih bersifat sebagai terapi pengobatan, yang diharapkan mampu memberi rasa nyaman sehingga imunitas meningkat.
"Gargle bisa membuat tenggorokan lebih nyaman untuk makan. Makan banyak jadinya juga bisa cepat sembuhnya," jelasnya.
Sejalan, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Kementerian Kesehatan RI, Dr. drh. Didik Budijanto, M.Kes mengatakan bahwa Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yaitu semua perilaku kesehatan yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan serta memiliki peran aktif dalam aktivitas masyarakat.
PHBS ada beberapa tatanan. Pada tatanan rumah tangga, implementasinya seperti cuci tangan dengan sabun dan air bersih, mengonsumsi buah dan sayur, melakukan aktivitas fisik setiap hari.Â
"Dalam kondisi pandemi saat ini, PHBS juga dapat diimplementasikan dengan melakukan gargle secara rutin. Kampanye nasional ‘Waktu Indonesia Gargle’ yang merupakan kolaborasi pemerintah, organisasi profesi, dan pihak swasta, penting untuk dilakukan sesuai ketentuan agar dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan saluran pernafasan bagian atas," tegasnya.