Ternyata, Deteksi Penyakit Hati Bisa Ditinjau dari Kondisi Mata
- pixabay
VIVA – Mata memiliki fungsi penting bagi makhluk hidup sebagai indra pengelihatan, tak terkecuali kita sebagai manusia. Mata bekerja atas koneksi bagian dalamnya seperti kornea, iris dan pupil serta saraf optik yang mengirimkan signal ke otak untuk disimpulkan apa benda yang ada di hadapan kita.
Selain melihat, mata juga kerap dikaitkan dengan cerminan psikologis seseorang yang dapat melihat emosi yang dirasakan seseorang saat ia bahagia, sedih maupun semangat.
Mata tak hanya jendela hati, namun juga menggambarkan kondisi kesehatan secara menyeluruh. Anda mungkin tidak menyadari adanya gangguan kesehatan sebelum dilakukan pemeriksaan mata.
Dalam beberapa kasus, deteksi gangguan kesehatan ini bisa dilakukan lewat pemeriksaan mata. Apa saja penyakit yang bisa dideteksi melalui mata?
Ilustrasi orang yang alami penyakit hati.
- Pixabay
Berikut analisa yang diulas oleh dr. Kussulistyaji Aryoputranto, Sp.M dalam program Hidup Sehat tvOne, Selasa 8 Maret 2022.
"Ya bisa dan betul sekali, kondisi mata bisa menjadi salah satu tanda misalnya kita lagi kena salah satu penyakit tertentu seperti ada kelainan di hati kayak liver," ungkap dokter Aryoputranto.
"Kalau untuk gejala seperti adanya gangguan liver, itu bilirubin bisa terdeposit di beberapa tempat termasuk juga di mata. Bagian putih mata kita itu jadi agak kuning, makanya nanti kelihatan kuning-kuning kok gak putih kayak biasanya gitu. Itu mesti hati-hati, jangan-jangan ke arah situ," jelasnya.
Lantas, bagaimana jika kondisnya sudah diketahui mengalami tanda-tanda seperti demikian? apakah harus langsung ke dokter mata atau diperiksa yang lainnya?
"Biasanya sih kalau kita baru ketemu kondisinya sudah seperti itu, biasanya sih kita arahkan ke dokter mata dulu, nanti ada pemeriksaan di lab-lab tertentu atau berikutnya ke dokter-dokter penyakit dalam," tegas dokter Aryoputranto.
5 Tanda Kerusakan Ginjal Bisa Dilihat pada Malam Hari, Ada di Wajah dan Mata!
Kerusakan ginjal adalah masalah kesehatan yang signifikan yang diderita jutaan orang di seluruh dunia. Jika tidak diobati, kondisi ini dapat menyebabkan ginjal kronis.
