Minum Air Putih Ampuh Pangkas Lemak, Ini Penjelasannya

Minum air
Sumber :
  • Times of India

VIVA – Guru Besar Ilmu Gizi FEMA IPB Prof Dr. Hardiansyah mengatakan untuk bisa mencegah secara dini baik itu stunting maupun obesitas perlu memahami bahwa kedua masalah tersebut harus segera dicegah. Dalam hal ini, perlu kesadaran diri sendiri dalam menjalani pola hidup baik sehingga berat badan menjadi lebih ideal.

Gemuk Lemak atau Gemuk Air? Kenali Perbedaannya dan Cara Mengatasinya

Untuk obesitas, pahami penyebab obesitas atau kegemukan. Obesitas bukan hanya disebabkan karena kurang aktivitas fisik dan makanan, tapi banyak penyebabnya.

Ia menyebut kalau pada orang dewasa atau remaja obesitas bisa karena stres yang menimbulkan inflamasi. Kondisi inflamasi itu menimbulkan penumpukan lemak

Perut Buncit? Jangan Khawatir! 10 Minuman Menghilangkan Lemak: mudah buat dirumah

"Stres. Tidak selalu karena makanan tapi juga kesehatan mental. Bisa karena kurang tidur, stres karena sosialisasi jelek," ujar Prof Hardinsyah dalam konferensi Kementerian Kesehatan bertajuk Hari Gizi Nasional ke-62 secara virtual.

Selain itu, kurang tidur atau kelebihan tidur memicu meningkatnya hormon ghrelin. Sehingga, hormon tersebut berperan besar menimbulkan seseorang dengan pembawaannya lapar terus menerus. Untuk itu, dianjurkan agar bisa mengatur pola hidup dengan istirahat cukup dan makan seimbang.

Mengenal Diet Autofagi yang Disarankan Dokter! Turunkan BB, Cegah Kanker Hingga Jaga Kesehatan Jantung

Prof Hardinsyah memberi salah satu tips jitu yang cukup mudah dalam memangkas lemak. Ternyata, cukup dengan minum air yang cukup dalam rentang dua jam sebelum waktu makan.

Tips menaikkan berat badan

Photo :
  • Times of India

"Pengaturan minum dua jam belum waktu makan selama tiga  bulan tanpa ubah kalori bisa turunkan 2 kilogram lemak. Minumnya air putih tapi, jangan yang ada rasa," tuturnya.

Jika perlu, Prof Hardinsyah menyarankan untuk berpuasa sesuai keyakinan masing-masing sehingga bisa mengatur pola makan sekaligus mendapat pahala. Di sisi lain, aktivitas fisik juga diperlukan secara imbang antara olahraga beban dan kardio.

“Mulailah dengan mengelola faktor penyebab utama seperti stres, terus jangan sampai stres, harus perbanyak aktivitas fisik dan mengatur waktu tidur, pantau berat badan dan lingkar pinggang,” kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya