Daun Salam Cegah Diabetes, Begini Aturannya Penggunaannya
- healthline
VIVA – Daun salam menjadi salah satu bahan dapur yang umum dikenal di kalangan masyarakat. Tidak heran, daun salam memang memiliki peran penting dalam membuat masakan yakni sebagai bumbu penyedap masakan. Selain tersohor sebagai bumbu masakan, daun salam merupakan tanaman herbal yang dipercaya bisa mengobati sejumlah penyakit.
Beberapa penyakit yang disebut-sebut bisa diobati dengan daun salam antara lain adalah asam urat hingga diabetes. Dalam program Hidup Sehat, TvOne, Rabu 12 Januari 2021, Ahli farmakologi, dr. Wawaimuli Arozal, M.Biomed, Pharm.D mengungkapkan manfaat kesehatan dari daun salam. Berikut ini ulasannya.
1. Daun salam dapatkan sebagai obat nyeri alami
Dijelaskan Wawaimuli, kandungan zat aktif yang terkandung dalam daun salam mengandung banyak zat yang bersifat anti sitokin, anti inflamasi, dan menghambat terbentuknya peradangan dalam hal ini menghambat pertumbuhan propagandis.
"Daun salam bisa digunakan sebagai analgetik untuk keadaan nyeri yang sifatnya ringan saja," kata dia.
2. Daun salam mencegah diabetes
Dijelaskan Wawaimuli, berbagai studi baik baik pada hewan uji coba bahkan pada manusia yang menyatakan pasien yang mengalami gangguan toleransi glukosa, yakni kondisi dimana kadar glukosa di atas normal dengan konsumsi daun salam dalam jangka waktu 2-3 bulan perlahan-lahan gula darahnya mendekati angka normal.
"Tapi bila keadaan kadar gula sangat tinggi di atas batas normal kita harus konsultasi ke dokter, karena pada keadaan ini kita membutuhkan zat atau obat yang diresepkan dokter," kata dia.
3. Menurunkan asam urat
Diungkap Wawaimuli, banyak studi baik pada invitro maupun pada hewan coba yang membuktikan bahwa salah satu kandungan zat aktif pada daun salam mengandung zat yang dapat menghambat sintesis atau pembentukan dari asam urat.
"Tetapi yang lebih penting batasi makanan yang tinggi purin, sebab purin berkontribusi membentuk asam urat. Kombinasi makanan yang sehat dan konsumsi daun salam bisa membantu menurunkan asam urat," kata dia.
Aturan menggunakan daun salam untuk obat
Dipaparkan Wawaimuli, daun salam bisa digunakan sebagai obat dalam bentuk diminum atau sebagai obat kumur. Jika daun salam digunakan untuk tujuan pengobatan, bisa gunakan daun salam sebanyak kurang lebih 5-6 helai daun. Kemudian masukkan 1 liter air, dan rebus daun salam hingga mendidih. Setelah itu, sisakan air hingga 1 gelas.
"1 gelas daun salam bisa diminum maksimum 1-2 hari," kata dia.
Sedangkan untuk penggunaan daun salam dengan tujuan untuk memutihkan gigi atau plak gigi, kumur air daun salam.
"Rebusan daun salam ini tidak boleh dikonsumsi oleh orang di bawah 18 tahun, ibu hamil dan menyusui," kata dia.