Dokter Ungkap Perbedaan Flu Biasa dengan Gejala Omicron
- Times of India
VIVA – Gejala varian baru COVID-19, Omicron masih diterka-terka. Oleh karena itu, sebagai orang awam jika mengalami flu, pasti akan bertanya-tanya apakah dia menderita flu biasa atau bahkan Omicron?
Dokter Amir Khan di Inggris mengatakan, tidak ada cara sederhana untuk membedakan flu biasa dengan gejala COVID-19.
"Ini sangat sulit. Namun, ada beberapa karakteristik unik dalam profil gejala varian Omicron," kata dia di Lorraine ITV, dikutip VIVA dari laman Express, Selasa 21 Desember 2021.
Menurut dokter Amir, ada laporan yang berkembang mengenai tenggorokan gatal dan nyeri otot dari orang yang terinfeksi Omicron.
"Gejala-gejala ini tidak termasuk dalam tiga gejala klasik, yaitu kehilangan bau (anosmia) atau nafsu makan, batuk dan demam, yang terkait dengan jenis virus corona sebelumnya," tuturnya.
"Hanya 50 persen kasus yang dilaporkan dengan gejala asli," ujar dr. Amir Khan.
Lalu, apa yang disarankan oleh dokter Amir?
"Jika Anda mulai mengalami gejala seperti flu atau sakit kepala, lakukan tes PCR dan anggap Anda mengidap COVID-19 hingga hasilnya negatif," tuturnya.
Kesimpulan itu didapat setelah melakukan analisis data awal pada studi Zoe Covid dari kasus positif di London. Hasil analisis tidak menemukan perbedaan yang jelas pada gejala awal (tiga hari setelah tes) antara Delta dengan Omicron.
Terlebih, gejala yang dilaporkan dalam penelitian ini sangat mirip dengan flu. Gejala-gejala tersebut antara lain, pilek atau flu, sakit kepala, kelelahan (baik ringan atau berat), bersin-bersin dan sakit tenggorokan.