10 Tips untuk Ibu Hamil Agar Bayi Cerdas yang Jarang Diketahui

Ilustrasi hamil/ibu hamil.
Sumber :
  • Freepik/user18526052

VIVA – Tips untuk ibu hamil agar bayi cerdas wajib diketahui oleh semua orang tua yang menginginkan anaknya tumbuh sehat dan pintar. Selain itu, kesehatan mental dan kecerdasan dari bayi dapat dibentuk sebelum ia lahir ke dunia. Sebuah penelitian memperlihatkan bahwa semakin baik kamu merawat diri selama hamil, maka semakin baik juga perkembangan otak dan janin. Fakta mengatakan bahwa dari semua organ janin, otak merupakan hal yang paling terkena dampak dari pola hidup yang dilakukan oleh ibu hamil, terutama dari apa yang kamu konsumsi.

Bahkan, 70% dari seluruh sel saraf manusia selama hidupnya terbentuk sebelum lahir ke dunia. Otak janin yang tengah dikandung akan berkembang sebanyak 250.000 sel saraf setiap menitnya. Setiap sel ini akan membentuk ribuan cabang-cabang kecil guna menghubungkan antar sel saraf. Jadi, bisa dikatakan bahwa supaya bayi cerdas sejak dalam kandungan lakukan beberapa hal berikut tentang tips untuk ibu hamil agar bayi cerdas yang disadur dari Hindustantimes.

Lantas, Apa Saja Tips untuk Ibu Hamil agar Bayi Cerdas?

1. Mulailah kebiasaan bercerita

Gerakan janin

Photo :
  • U-Report

Salah seorang pakr psikolog dan parenting mengatakan bahwa dasar bahasa dimulai sejak dalam kandungan dan, pada trimester ketiga. Bayi kamu dapat mengingat suara yang dia dengar secara teratur. Menurut sebuah artikel di situs parenting Babble, para peneliti meminta para ibu untuk membacakan bagian dari The Cat In The Hat (buku anak-anak yang ditulis dan diilustrasikan oleh Theodor Geisel dengan nama pena Dr Seuss dan pertama kali diterbitkan pada tahun 1957) berulang kali kepada bayi mereka yang belum lahir. Setelah lahir, bayi mengenali bagian itu ketika mereka mendengarnya.

2. Makan sehat

Makanan sehat lokal

Photo :
  • U-Report

Asam lemak omega 3 sangat penting untuk perkembangan otak bayi. Pastikan kamu mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan omega 3 yang baik, seperti ikan, kedelai, dan bayam, dalam makanan kamu. Juga, zat besi yang ditemukan dalam sayuran berdaun, seperti bayam, membantu aliran oksigen ke sel-sel otak bayi.

Dan jika kamu ingin bayi memiliki selera yang cerdas, bertualanglah saat makan malam. Karena indera perasa bayi akan berkembang dari sekitar 12 minggu. Dalam sebuah penelitian, bayi dari ibu yang minum jus wortel saat hamil menunjukkan preferensi untuk wortel setelah lahir.

3. Tetap bugar dan aktif

Yoga Ibu Hamil

Photo :
  • Ist/youdoyoga

Tetap bugar dan aktif adalah hal yang lebih penting selama kehamilan. Lawan keinginan untuk bermalas-malasan dan turun dari sofa jika kamu ingin membuat bayi lebih pintar. Jika kamu jarang berolahraga sebelum hamil, maka lakukan olahraga ringan, jalan cepat, atau yoga khusus ibu hamil.

Sebab, hal ini telah terbukti bahwa ibu yang aktif selama kehamilan memiliki anak yang lebih pintar. Penelitian terbaru juga menunjukkan olahraga selama kehamilan dapat meningkatkan neuron di hipokampus bayi sebesar 40%.

4. Mainkan musik dan ngobrol

Ilustrasi hamil/ibu hamil.

Photo :
  • Freepik/lookstudio

Saat bayi tumbuh di dalam rahim ibu, ia mulai mendengar dan bahkan merespons suara. Dia mungkin tidak mengerti apa yang kamu katakan tetapi merangsang bayi dengan berbicara atau bahkan bernyanyi dapat membantu perkembangan otaknya. Mungkin pendidikan yang paling penting dari semuanya kamu dapat membentuk selera musik bayi.

Miris Lebih 200 Anak di Lebanon Tewas Akibat Serangan Brutal Israel

5. Jangan abaikan suplemen

Vitamin C

Photo :
  • Times of India
10 Bayi Tewas Terpanggang dalam Kebakaran Rumah Sakit di India Utara

Selama kehamilan, tubuh kamu membutuhkan nutrisi ekstra. Meskipun makanan yang sehat akan memberi nutrisi alami, kamu harus mengambil suplemen tambahan untuk kesejahteraan bayi dan kelancaran persalinan. Tapi, perlu diketahui bahwa suplemen yang dikonsumsi harus dalam pengawasan dokter kandungan. 

6. Dapatkan sedikit sinar matahari

First Time Mom Pasti Relate, Influencer Ini Share Pengalaman Bedain MPASI Anak Pertama dan Kedua

Hamil

Photo :
  • Pinkvilla

Vitamin D sangat penting untuk tubuh ibu hamil, kamu hanya perlu berendam di bawah sinar matahari selama 20 menit sehari. Sebagian besar vitamin D yang kita andalkan untuk menumbuhkan tulang yang sehat dan kuat berasal dari matahari.

Meskipun vitamin D juga dapat ditemukan dalam beberapa makanan seperti ikan dan telur. Nutrisi ini sangat penting untuk membantu bayi kamu mengembangkan tulang dan jantung yang kuat. Para peneliti juga mulai menyelidiki hubungan antara kekurangan vitamin D pada wanita hamil dan autisme.

7. Jauhi Lingkungan yang Berbahaya

Ilustrasi ibu hamil.

Photo :
  • U-Report

Bila kamu adalah seorang wanita karier, maka perlu memperhatikan lingkungan kerja. Kamu harus menghindari diri dari paparan zat-zat kimia, radiasi, sampai peluang terinfeksi penyakit infektif. Bila memungkinkan, hindari pula kemacetan lalu lintas yang dipenuhi dengan polusi. Telah banyak riset yang memperlihatkan bahwa zat kimia berbahaya akan mencemari plasenta.

8. Jangan Minum Alkohol

Ilustrasi Scotch whisky/minuman beralkohol.

Photo :
  • Freepik/rawpixel.com

Bila seorang ibu hamil mengonsumsi alkohol dalam kadar tinggi, maka akan mengakibatkan kerusakan serius pada otak janin, yang dinamakan sebagai ‘feotal alcohol syndrome’. Alkohol ini harus dihindari oleh ibu hamil meski memperlihatkan risiko konsumsi alkohol dalam jumlah sedikit. Alkohol juga telah terbukti akan menembus plasenta yang kemudian ikut dikonsumsi oleh janin kamu.

9. Jangan Merokok dan Hindari Asap Rokok

Tips Berhenti Merokok

Photo :
  • Pixabay

Tentunya setiap ibu sudah paham bahwa merokok sangat berbahaya untuk janin. Merokok benar-benar bisa membatasi aliran darah ke otak janin yang tengah berkembang. Jadi, supaya bayi yang sedang dikandung lebih cerdas, mintalah suami jangan merokok bila sedang berada di dekat kamu.

10. Rileks

Rileksasi dengan tersenyum.

Photo :
  • U-Report

Seorang ibu hamil yang mengalami stres berkepanjangan akan melemahkan sistem imun pada janin yang sedang dikandung. Selain itu, tingginya level hormon stres akan masuk ke dalam jaringan otak bayi yang tengah berkembang dan tentunya akan mengganggu perkembangan otaknya. Kurangi pekerjaan berat selama mengandung yang mengakibatkan stres. Lakukan hal-hal yang dapat membuat kamu lebih rileks, misalnya dengan mendengarkan musik, mencium aroma, sampai dipijat suami.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya