Tanya Dokter: Benarkah Mandi Malam Bisa Menyebabkan Rematik?
- VDVC Health
VIVA – Mandi adalah aktivitas yang menyehatkan jika dilakukan secara teratur dengan cara yang bersih. Jika umumnya mandi dilakukan dua kali sehari, pagi dan sore hari, tak jarang ada juga yang melakukan aktivitas mandi di malam hari sebelum tidur.
Meski menyegarkan mandi malam sebelum tidur, banyak anggapan kegiatan bersih-bersih badan di malam hari tersebut bisa memicu penyakit rematik. Benarkah demikian?
Lewat tanya dokter, dr. Haekal Ansnari, M. Biomed (AAM) menjelaskan, apakah benar mandi malam berbahaya dan bisa menyebabkan rematik?
Dikutip channel YouTube VDVC, dr Haekal menjelaskan bahwa mandi malam memang bisa menyebabkan otot kaku, terutama ketika mandi menggunakan air dingin. Hal ini, yang sering dianggap banyak orang sebagai rematik.
"Cukup lama orang meyakini mandi malam bisa menyebabkan rematik, apalagi mengunakan air dingin bisa menyebabkan otot kaku, padahal sampai dengan saat ini, belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa mandi malam bisa menyebabkan rematik, jadi jawabannya mitos," kata dr. Haekal.
Dijelaskan dr haekal, rematik sendiri adalah suatu penyakit yang berkaitan dengan sistem imunitas tubuh dan banyak sekali jenis penyakit rematik.
dr. Haekal pun mengatakan, jika terpaksa harus mandi malam sebelum tidur, akan lebih baik menggunakan air hangat. Hal ini bisa dilakukan untuk mencegah otot kaku.
"Untuk Anda yang memang harus mandi malam sebelum tidur maka gunakan air hangat, karena kalau pakai air dingin akan membuat otot Anda menjadi kaku, dan hal ini yang sering dianggap sebagai rematik," katanya.
Supaya terhindar dari otot kaku juga rematik, saran dr. Haekal, lakukan pola hidup sehat mulai dari pengaturan pola makan yang sehat, olahraga teratur dan lakukan cek kesehatan rutin apakah Anda sudah memiliki faktor-faktor risiko utuk terjadinya rematik.